Anda di halaman 1dari 35

Kelas / Semester : VI / II

Standar Kompetensi: 3. Memahami peran


Indonesia dalam lingkungan negara-negara di
Asia
Tenggara.
By:
Eka Putri R
(11-8000-094)
Umi Arif N.H
(11-8000-104)
Agung Darmanto (11-8000-120)

Nama Konsep
dan Definisi

Ciri-ciri/
Karakteristik

lembaga-lembaga

Contoh Positif dan


Negatif

Nilai, Norma,
dan Moral

Konsep Peran
# SOEKANTO (1990:268)
Peran adalah aspek dinamis dari kedudukan (status).
Apabila seseorang melaksanakan hak dan
kewajibannya sesuai dengan kedudukannya, maka
dia menjalankan suatu peran
# R. LINTON
Peran adalah the dynamic aspect of status. Dengan
kata lain, seseorang menjalankan perannya sesuai
hak dan kewajibannya
# MERTON
Pelengkap hubungan peran yang dimiliki seseorang
karena meduduki status sosial tertentu

# KING
Peran merupakan seperangkat perilaku yang
diharapkan dari orang yang memiliki posisi
dalam sistem sosial
# PALAN
Peran adalah merujuk pada hal yang harus
dijalankan seseorang di dalam sebuah tim
# ALO LILIWERI
Peran adalah sebuah harapan budaya terhadap
suatu posisi atau kedudukan
# PAULA J. CHRISTENSEN & JANET W. KENNEY
Peran adalah pola perilaku yang ditetapkan
saat anggota keluarga berinteraksi dengan
anggota lainnya

# DONNA L. WONG
Peran adalah kreasi budaya, oleh
karena itu budaya menentukan pola
perilaku seseorang dalam berbagai
posisi sosial
# SRI SAPTINA H, DWI NUGROHO, &
ARIS SUTARDI
Peran adalah hak-hak dan kewajibankewajiban yang sesuai dengan status
yang disandangnya

Pengertian Peran adalah serangkaian


perilaku yang diharapkan pada seseorang
sesuai dengan posisi sosial yang diberikan
baik secara formal maupun secara informal.
Peran didasarkan pada preskripsi ( ketentuan
) dan harapan peran yang menerangkan apa
yang individu-individu harus lakukan dalam
suatu situasi tertentu agar dapat memenuhi
harapan-harapan mereka sendiri atau
harapan orang lain menyangkut peran-peran
tersebut. ( Friedman, M, 1998 : 286 )
Pengertian Peran Definisi Menurut Para Ahli,
Konsep, Struktur.

Menurut Kamus Bahasa Indonesia:


(1) pemain sandiwara (film): -utama; (2) tukang lawak pd
permainan makyong; (3) perangkat
tingkah yg diharapkan dimiliki oleh
orang yg berkedudukan dl
masyarakat. [n] balok yg
menghubungkan tiang-tiang rumah
di sebelah atas, tempat kasau-kasau
bertumpu

Konsep Indonesia
Nama negara kepulauan di Asia Tenggara
yang terletak di antara benua Asia dan benua
Australia.
Menurut Nana Supriatna, Indonesia
merupakan negara kepulauan dimana antara
pulau yang satu dengan pulau yang lain
dipisahkan oleh beberapa batas alam, seperti
selat, sungai, dan gunung. Batas-batas alam
tersebut secara langsung akan
mengelompokkan berbagai komunitas
masyarakat dengan corak budaya yang khas

Menurut Pdt. Dr. Richard D.,


Indonesia adalah sebuah Bhineka
Tunggal Ika, berdiri diatas dasar yang
kokoh, yaitu Pancasila, yang telah
diletakkan oleh para pendiri bangsa,
atas rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa.

Konsep Lingkungan
Menurut Kamus Besar Bahasa
Indonesia Lingkungan :(1) daerah
(kawasan dsb) yg termasuk di
dalamnya; (2) bagian wilayah dl
kelurahan yg merupakan lingkungan
kerja pelaksanaan pemerintahan
desa; (3) golongan; kalangan: ia
berasal dr ~ bangsawan; (4) semua
yg mempengaruhi pertumbuhan
manusia atau hewan: kita harus

Lingkungan adalah kombinasi antara kondisi fisik


yang mencakup keadaan sumber daya alam
seperti tanah, air, energi surya, mineral, serta
flora dan fauna yang tumbuh di atas tanah
maupun di dalam lautan, dengan kelembagaan
yang meliputi ciptaan manusia seperti
keputusan bagaimana menggunakan lingkungan
fisik tersebut.
Lingkungan terdiri dari komponen abiotik dan
biotik. Komponen abiotik adalah segala yang
tidak bernyawa seperti tanah, udara, air, iklim,
kelembaban, cahaya, bunyi. Sedangkan
komponen biotik adalah segala sesuatu yang
bernyawa seperti tumbuhan, hewan, manusia
dan mikro-organisme (virus dan bakteri).

Konsep Negara-negara Asia


Tenggara
Asia Tenggara adalah sebuah
kawasan di benua Asia bagian
tenggara. Kawasan ini mencakup
Indochina dan Semenanjung Malaya
serta kepulauan di sekitarnya. Asia
Tenggara berbatasan dengan
Republik Rakyat Cina di sebelah
utara, Samudra Pasifik di timur,
Samudra Hindia di selatan, dan
Samudra Hindia, Teluk Benggala, dan

Negara-negara di kawasan Asia Tenggara:


Indonesia, Filiphina, Laos, Thailand, Singapura, Vietnam,
Kamboja, Myanmar, Brunei Darussalam, Timor Leste, Malaysia.

WILAYAH
Negara terluas : Indonesia (2.027.087 km2)
Negara terkecil : Singapura (685 km2)

JUMLAH PENDUDUK
Negara terbanyak : Indonesia (237.512.355 jiwa)
Negara paling sedikit : Brunei Darussalam (381.371 jiwa)

KEPADATAN PENDUDUK
Terpadat : Singapura (6.369 jiwa/ km2)
Terjarang : Laos ( 24 jiwa/ km2)
Batas-batas Kawasan Asia Tenggara:
Utara : Negara India, Negara China, dan Laut China Selatan
Timur : Negara Papua Nugini dan Lautan Pasifik
Selatan : Negara Australia dan Lautan Hindia
Barat : Lautan Hindia dan Laut Andaman

Letak Astronomis Kawasan Asia Tenggara:


28o LU (Myanmar) 11o LS (Indonesia)
92o BT (Myanmar) 141o BT (Indonesia)

Letak Geografis Kawasan Asia Tenggara:


2 Benua, yaitu Benua Asia dan Benua Australia
2 Samudera, yaitu Samudera Pasifik dan Samudera
Hindia

Iklim:
Sebagian besar beriklim tropis, kecuali Myanmar bagian
utara.
Temperatur udara sekitar equator rata-rata suhu udara
panas.

Bentang Alam:
Kawasan Asia Tenggara sebagian besar berada pada
barisan pegunungan muda (Mediterania, yang
memanjang mulai dari pegunungan di sekitar Laut
Tengah.

Konsep Peran Indonesia dalam


Asean
Sejarah Terbentuknya ASEAN

Bentuk Kerjasama Indonesia


dengan Negara-negara di
ASEAN

Peran Indonesia dengan


Negara-negara di ASEAN

Sejarah Terbentuknya
ASEAN
Terbentuknya ASEAN
Pada tanggal 5-8 Agustus 1967, lima negara di Asia
Tenggara, yaitu Indonesia, Singapura, Malaisya,
Filipina, Thailand mengadakan pertemuan atau
konferensi di Bangkok. Konferensi tersebut
menghasilkan persetujuan yang disebut
Persetujuan Bangkok. Kelima negara tersebut
mengadakan konferensi karena mereka mengalami
nasib yang sama, yaitu pernah dijajah oleh negara
lain, kecuali Thailand. Thailand merupakan satusatunya negara di Asia Tenggara yang tidak pernah
dijajah oleh negara lain.

Tujuan konferensi tersebut adalah


membentuk organisasi kerja sama
antarnegara-negara Asia Tenggara yang
tidak bersifat politik dan militer. Organisasi
tersebut disebut perhimpunan BangsaBangsa Asia Tenggara, atau disebut juga
Perbara. Dalam Bahasa Inggris, organisasi
tersebut dinamakan ASEAN, (Association of
South East Asian Nations) Berdirinya ASEAN
tersebut pertama-tama ditandatangani oleh
lima menteri luar negeri negara-negara
peserta pertemuan/konferensi yang
berlangsung tanggal 5-8 Agustus 1967.

Kelima menteri luar negeri yang


hadir dan menandatangani
persetujuan itu adalah:
a. H.Adam Malik, menteri luar negeri
Indonesia
b. Tun Abdul Razak, perdana menteri
Malaisya
c. Narsisco Ramos, menteri luar negeri
Filipina
d. Thanat Khoman, menteri luar negeri
Thailand
e. S.Rajaratnam, menteri luar negeri
Singapura

Sifat keanggotaan ASEAN adalah terbuka bagi semua


negara yang ada di kawasan Asia Tenggara. Oleh
karena itu, negara-negara yang berada di kawasan
Asia Tenggara yang belum menjadi anggota ASEAN
berusaha menjadi anggota ASEAN. Pada tanggal 7
Januari 1984, Brunei Darussalam masuk sebagai
anggota baru ASEAN yang keenam. Pada tanggal 28
Juli 1995, Vietnam masuk sebagai anggota baru
ASEAN yang ketujuh. Pada tanggal 23 Juli 1997,
negara Laos dan Myanmar masuk sebagai anggota
ASEAN yang kedelapan dan kesembilan. Negara
Kamboja masuk menjadi anggota kesepuluh pada
tanggal 16 Desember 1998. Dengan demikian,
sampai sekarang organisasi ASEAN beranggotakan
10 negara. Kantor sekertariat ASEAN terdapat di
Jakarta, Indonesia.

Isi Deklarasi Bangkok


1. Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan
perkembangan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara.
2. Meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional dengan jalan
menghormati keadilan dan tertib hukum di dalam hubungan
antara negara-negara serta mematuhi prinsip-prinsip Piagam
Perserikatan Bangsa-Bangsa.
3. Meningkatkan kerja sama yang aktif dan saling membantu
dalam masalah-masalah yang menjadi kepentingan bersama.
4. Saling memberikan bantuan dalam bentuk sarana-sarana
pelatihan dan penelitian dalam bidang pendidikan, profesi,
teknik, dan administrasi.
5. Bekerjasama secara lebih efektif guna meningkatkan
pemanfaatan pertanian dan industri, memperluas perdagangan
dan pengkajian masalah-masalah komoditi internasional,
memperbaiki sarana-sarana pengangkutan dan komunikasi,
serta meningkatkan taraf hidup rakyat.
6. Memajukan pengkajian mengenai Asia Tenggara

Kerjasama Indonesia dalam


ASEAN
1. Bentuk Kerja Sama Ekonomi
2. Stabilitas Kawasan (Bentuk Kerja
Sama Politik dan Keamanan)
3. Kerja Sama Fungsional

Peran Indonesia dalam


ASEAN
Peran Indonesia dalam ASEAN di
Bidang Politik dan Keamanan
a.Indonesia Sebagai Pelopor
Berdirinya ASEAN
b.Jakarta Informal Meeting (JIM)
c.Komite Keamanan ASEAN
d.Indonesia sebagai Penyelenggara
Konferensi Tingkat Tinggi (KTT)
ASEAN I

Peran Indonesia di Bidang Ekonomi


a. Indonesia sepakat mewujudkan kawasan
perdagangan bebas ASEAN (AFTA) melalui
tarif preferensi efektif bersama
b. Indonesia masuk menjadi anggota APEC
c. Ikut mensukseskan Visit ASEAN Year 1992
d. Di Aceh dibangun Industri pupuk urea
ASEAN
e. Menandatangani kerja sama di Bidang
Energi, Jasa, dan Hak Cipta ASEAN
f. Indonesia sebagai markas Komite Pangan,
Pertanian, dan Kehutanan ASEAN
g. Menyediakan tenaga kerja ke Malaysia

Peran Indonesia di Bidang Sosial Budaya


a. Titian Muhibah antara Indonesia dan Malaysia untuk
mempererat hubungan kedua negara.
b. Indonesia mengirim Guru, Dosen dan tenaga ahli lainya
pada tahun 1970.
c. Indonesia melakukan pertukaran pelajar dan mahasiswa
ke negara lain.
d. Mendukung komite Perkembangan sosial dengan tujuan
utamanya membangun masyarakat, wanita, pemuda dan
buruh. Maskas komite ini berkedudukan di Kuala Lumpur.
e. Mendukung pembentukan ASEAN culture found sebagai
wadah penghimpunan dana. Hal itu untuk membiayai
perkembangan kebudayaan dan pendidikan.
f. Mendukung pembentukan komite pengetehuan dan
teknologi.
g. Ikut memerangi peredaran narkoba dan obat-obatan
terlarang lainya.
h. Ikut dalam penyeragaman rambu-rambu lalu lintas.
i. Membangun jaringan kabel laut antara Indonesia dengan

Ciri-ciri/Karakteristik
Memiliki logo

Makna dari logo atau lambang ASEAN tersebut adalah


sebagai berikut:
a. Ikatan sepuluh untai padi menggambarkan cita-cita pendiri ASEAN
untuk bekerja sama antarnegara anggota dalam solidaritas.
b. Lingkaran menggambarkan persatuan ASEAN.
c. Warna biru pada lingkaran luar menggambarkan kedamaian dan
kestabilan.
d. Warna merah pada dasar logo mengambarkan keberanian dan
kedinamisan.
e. Warna putih pada lingkaran dalam menggambarkan kesucian.
f. Warna kuning dari untaian padi menggambarkan kemakmuran.

Memiliki satu lembaga induk yaitu ASEAN


Negara-negara anggotanya berada di kawasan Asia
Tenggara
Lembaga-lembaga ASEAN, antara lain:
KTT adalah badan pengambil keputusan tertinggi
ASEAN yang bersidang sekali setiap tahun
Konferensi Menteri Luar Negeri adalah badan
penyusun kebijakan dasar ASEAN yang mengadakan
siding secara bergilir setiap tahun di negara-negara
anggota.
Komite Tetap terutama membahas politik luar negeri
ASEAN dan melaksanakan program kerjasama yang
konkret.
Konferensi Menteri Ekonomi dan konferensi-konferensi
menteri lainnya.

Sekretariat pada tanggal 7 Juni 1976 dibentuk


Sekretariat ASEAN. Sekretariat ASEAN
dipimpin oleh Sekretaris Jenderal dengan
masa jabatan dua tahun. Sekretaris Jenderal
dipilih oleh menteri luar negeri negara-negara
anggota ASEAN. Sekretariat ASEAN
berkedudukan di Indonesia, tepatnya di jalan
Sisingamangaraja, Jakarta. Sekretaris
Jenderal mempunyai tugas menyiapkan
segala administrasi serta mengerjakan tugastugas yang diberikan oleh organisasi ASEAN.
Sedangkan kewajibannya adalah
mengadakan koordinasi dengan badan-badan
ASEAN.

Tokoh-tokoh yang pernah menduduki jabatan


Sekretaris Jenderal ASEAN adalah:
1. H.R. Dharsono dari Indonesia menjabat tahun 1977 - 1978.
2. Umarjadi Nyotowijono dari Indonesia menjabat tahun 1978 - 1979.
3. Datuk Ali bin Abdullah dari Malaysia menjabat tahun 1979 - 1981.
4. Narcisco Reyes dari Filipina menjabat tahun 1981 - 1983.
5. Chan Kai Yau dari Singapura menjabat tahun 1983 - 1985.
6. Phan Wamamethe dari Thailand menjabat tahun 1985 - 1986.
7. Roderick Yong dari Brunei Darussalam menjabat tahun 1986 - 1989.
8. Rusli Noor dari Indonesia menjabat tahun 1989 - 1992.
9. Datuk Ajit Singh dari Malaysia menjabat tahun 1992 - 1998.
10. Rodolfo C. Severini Jr. dari Filipina menjabat tahun 1998 - 2002.
11. Ong Keng Yong dari Singapura menjabat tahun 2002 - 2007.
12. Surin Pitsuwan dari Thailand menjabat tahun 2008 - sekarang.

Contoh Positif dan Negatif


Contoh positif
1. Indonesia ikut berperan aktif dalam kerjasama dengan ASEAN
2. Ikut membantu menyelesaikan masalah negara-negara anggota
ASEAN yang sedang mengalami konflik
3. Ikut dalam usaha perdamaian dunia
4. Titian Muhibah antara Indonesia dan Malaysia untuk mempererat
hubungan kedua negara.
5. Indonesia mengirim Guru, Dosen dan tenaga ahli lainya pada
tahun 1970.
6. Indonesia melakukan pertukaran pelajar dan mahasiswa ke
negara lain.
7. Mendukung komite Perkembangan sosial dengan tujuan
utamanya membangun masyarakat, wanita, pemuda dan buruh.
Maskas komite ini berkedudukan di Kuala Lumpur.

8. Mendukung pembentukan ASEAN culture found


sebagai wadah penghimpunan dana. Hal itu untuk
membiayai perkembangan kebudayaan dan
pendidikan.
9. Mendukung pembentukan komite pengetehuan dan
teknologi.
10.Ikut memerangi peredaran narkoba dan obat-obatan
terlarang lainya.
11.Ikut dalam penyeragaman rambu-rambu lalu lintas.
12.Membangun jaringan kabel laut antara Indonesia
dengan Singapura tahun 1980 yang disusul oleh
negara anggota ASEAN lainnya.
. Contoh Negatif
1. Terjadi permusuhan antar pendukung kesebelasan
Indonesia dan Malaysia.

Nilai
Toleransi :
sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama, suku,
etnis, pendapat, sikap, dan tindakan orang lain yang berbeda
dari dirinya.
Kerja keras :
tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada
berbagai ketentuan dan peraturan.
Demokratis :
cara berfikir, bersikap, dan bertindak yang menilai sama hak
dan kewajiban dirinya dan orang lain.
Bersahabat / Komunikatif :
sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan
sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan mengakui, serta
menghormati keberhasilan oarng lain.

Cinta damai :
sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk
menghasilkan sesuatu yang berguna bagi
masyarakat, dan mengakui, serta menghormati
keberhasilan orang lain
Peduli sosial :
sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi
bantuan pada orang lain dan masyarakat yang
membutuhkan.
Tanggung jawab :
sikap dan tindakan seseorang untuk melaksanakan
tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dia
lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat,
lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan
Tuhan Yang Maha Esa.

Norma
Norma agama :
Indonesia dan negara-negara anggota ASEAN adalah
negara yang beragama dan mengakui akan adanya Tuhan
Norma kesopanan :
Indonesia adalah negara yang menghargai hak dan
kewajiban negara lain dan tidak akan ikut campur tangan
dalam masalah pribadi negara lain
Norma kesusilaan :
Indonesia adalah negara yang cinta damai dan bersahabat
dengan negara-negaara lain di kawasan Asia Tenggara
Norma Hukum :
Indonesia adalah negara yang sangat menjunjung tinggi
hokum, baik hokum yang berlaku dalam negaranya sendiri
maupun hokum yang berlaku di negara-negara lain.

Moral
Ikut dalam usaha perdamaian dunia
sesuai dengan isi pembukaan UUD
1945

SEKIAN.
TERIMA KASIH..

Anda mungkin juga menyukai