Anda di halaman 1dari 33

ABLASIO

RETINA
dr. Habibah S. Muhiddin,
SpM
FUNDUS NORMAL
ABLASIO RETINA
Definisi :
Terlepasnya lap. Neurosensori retina
terhadap sel pigmen epitel retina atau
terisi cairan pada celah potensial retina

Klasifikasi :
Rhegmatogenous

Non Rhegmatogenous :

- Tractional
- Exudative
Rhegmatogenous :
Terjadi akibat robekan di retina corpus
vitreus yang alami pencairan masuk ke
ruang sub retina

Etiologi :
- Degenerasi retina/c.v miop tinggi
- Trauma
Non Rhegmatogenous
Tractional :
Neurosensoris retina tertarik ke arah c.v
akibat tarikan jaringan fibrotik di c.v
Etiologi :
- Perdarahan

- Retinopati diabetik

Exudative :
Akibat akumulasi cairan di ruang sub
retina yang berasal dari koroid dan retina
Vitreus traction

prediposes to
retinal breaks
GAMBARAN KLINIK
Mulai dari perifer :
- Defek lapangan pandang

- Pandangan berasap

- Fotopsis

Bila makula terlibat : visus


Funduskopi :

- Retina abu-abu dengan


permukaan bergelembung dan
pembuluh darah berkelok-kelok
dan terangkat
- Terdapat lubang robekan

Tonometer : TIO umumnya rendah


B. Rhegmatogenous ret. detacmnent

A. Horseshoe tears
U-shaped tears
Tractional ret. Detachment in PDR
Large retinal tears
PENANGANAN
Prinsip :
Melekatkan kembali lapisan
retina RPE

Pengobatan : sesuai dg tipe dan


penyebab
Rhegmatogenous : menutup

lubang
- cryosurgery, fotocoagulasi
- Scleral buckling
- kasus lanjut : SB + vitrectomy
Tractional :
bersihkan vitreus dari jaringan
fibrotik vitrectomy

Exudative :
umumnya non operatif, terapi sesuai
kausa
RETINAL
DETACHMENT
SURGERY
Scleral
buckling
Vitrektomi
VITRECTOMY
Prognosa
Terapi yang cepat : prognosis lebih baik
Perbaikan anatomis kadang tidak sejalan
dengan perbaikan fungsi.
Printed by

Anda mungkin juga menyukai