Anda di halaman 1dari 31

LAPORAN CAKUPAN IBU

HAMIL K4 DIBANDINGKAN
K1

Puskesmas Kedawung
Desember 2016
Kevin Pranata, dr.
Pendahuluan
Angka Kematian ibu di Indonesia masih
tinggi

Antenatal Care yang kurang baik Sebagai


salah satu penyebabnya

Timbulnya penyakit risti sebagai


penyebab
(Perdarahan,hipertensi,abortus, infeksi,
Program-Program Pelayanan KIA & KB
Indikator Target
Cakupan Ibu Hamil K1 98,5%
Cakupan Ibu Hamil K4 95,5%
Cakupan Deteksi ResikoIbu Hamil 100%
Cakupan Pertolongan Persalinan 90,5%
oleh Tenaga Kesehatan
Cakupan Komplikasi Kebidanan 80,75%
yang Ditangani
Cakupan Pelayanan Nifas 90,5%
Cakupan Kunjungan Neonatus 1 90%
Cakupan Kunjungan Neonatus 90%
Lengkap
Cakupan Neonatus Dengan 80%
Komplikasi
Cakupan Kunjungan Bayi 90%
Cakupan Pelayanan Anak Balita 90%
Cakupan Peserta KB Aktif 75%
Prioritas Masalah (USG)
Antenatal Care
ANC
adalah pengawasan sebelum persalinan
terutama ditentukan pada pertumbuhan dan
perkembangan janin dalam rahim

Tujuan
sebagai salah satu upaya penapisan awal
dari faktor resiko kehamilan, memantau
kemajuan kehamilan untuk memastikan
kesehatan ibu dan tumbuh kembang janin
Menurut WHO

antenatal care selama kehamilan untuk


mendeteksi dini terjadinya resiko tinggi
terhadap kehamilan dan persalinan

AKI
Tata laksana kasus
10
Tata laksana kasus
10
9
Tentukan presentasi janin dan DJJ 9
Tentukan presentasi janin dan DJJ
8
Nilai status gizi 8
Nilai status gizi
Temu wicara 7
Temu wicara 7
6
Tes Lab 6
Tes Lab
5
Pemberian tablet tambah darah minimal 90 tab 5
Pemberian tablet tambah darah minimal 90 tab
4
Status imunisasi tetanusdan pemberian TT 4
Status imunisasi tetanusdan pemberian TT 3
Tinggi fundus uteri 3
Tinggi fundus uteri 2
Tekanan darah 2
Tekanan darah 1
Timbang dan Ukur Tinggi badan 1
Timbang dan Ukur Tinggi badan
10 T
Jadwal Kunjungan

I <16
minggu

II 24-28
minggu

30-32 36-38
III minggu minggu
Kegiatan Antenatal
Melengkapi riwayat medis (identitas, riwayat
kontrasepsi, riwayat obstetric masa lalu, riwayat
kehamilan sekarang, riwayat medis lainnya,
riwayat obstetric lalu, riwayat sosio ekonomi)

Melengkapi pemeriksaan fisik umum (TTV,


BB, TB, LLA, status generalis)

Melengkapi pemeriksaan fisik


obstetric( TFU, Vulva/perineum, PD<,palpasi
abdomen)
Melakukan pemeriksaan
penunjang(hb, gol.darah, tes HIV,
urinalisis, sputum BTA, tes sifilis, Gula
Darah, USG)

Pemberian suplemen dan


pencegahan penyakit(zat besi, asam
folat, kalsium, vaksin TT)

Memberikan konseling, informasi,


dan edukasi

Identifikasi komplikasi, dan


melakukan rujukan
Cakupan Ibu Hamil K1 Per Desa
Cakupan Ibu Hamil K4 Per Desa
Analisa Masalah
Analisa Masalah
Beberapa hal yang menyebabkan Ibu tidak
patuh mengikuti ANC

a. Kurangnya pengetahuan
b. Kesibukan ibu hamil
c. Kurangnya dukungan suami
d. Kurangnya faktor sosial ekonomi
e. Kurangnya kemudahan pelayanan
maternal
f. Kurangnya tenaga terlatih
Angka Kematian Ibu di Kabupaten Cirebon
hingga bulan November 2016

48
Orang
SWOT
STRENGTH
Sumber Daya
Memadai Prasarana

- Jumlah tenaga kesehatan - Lokasi strategis


cukup - Akses desa mudah
Tersedianya unit UKS dijangkau
yang betanggung jawab - Transportasi
memadai
dalam berbagai penyuluhan
terhadap remaja
WEAKNESS

Kurangnya sumber daya manusia dalam


melaksanakan KIE

Kurangnya kerjasama antar lintas


program dan lintas sektoral
OPPORTUNITIES

Akses ke desa yang mudah


terjangkau

Masyarakat desa bisa diedukasi


THREATS
Kurangnya pengetahuan anak-anak remaja

Banyak ibu hamil enggan memeriksakan


kehamilannya pada tenaga kesehatan

Kurangnya dukungan keluarga

Luasnya cakupan sekolah-sekolah yang perlu


diberikan penyuluhan

Kesibukan ibu hamil yang tinggi


Alternatif Pemecahan Masalah

Ibu hamil
Penyuluhan Keluarga
Anak-anak remaja

Meningkatkan kuantitas serta kualitas Kader

Meningkatkan SDM dalam melakukan KIE

Meningkatkan kerjasama yang baik antar


lintas sektor maupun lintas program
Kesimpulan
Antenatal care sangat penting bagi ibu hamil,
dan juga bagi bayi dalam kandungannya.

Seluruh Indikator KIA PKM Kedawung sudah


mencapai target

Cakupan K1 dan K4 memiliki jumlah pencapaian


terkecil

Kesenjangan jumlah cakupan K1 dan K4


mayoritas disebabkan oleh tingginya aborsi

Faktor sosioekonomi memiliki peranan penting


Saran
kuantitas tenaga kesehatan PKM
kedawung terutama pada bagian UKS.

Menambah kelas ibu hamil, dilakukan


juga penyuluhan terhadap anggota
keluarga.

Kerjasama lintas sektor dan lintas


program
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai