TAX TREATY

Guarantee Fee
Indo-Aussie
We are Group
Hello!
3 (presenter)
Rynaldo
Jeremy H
Chronological
Scheme Membayar
guarantee PT INDO
AUSCO, Ltd.
fee 2 permil (PMA di
Pemilik 100% (di Australia)
Indonesia)

Sidney, Co. meminjam

(di Australia) US$20 juta

Bertindak AUS Bank

sebagai (di Australia)
penjamin utang
1
Analisis
Perlakuan
Pajak
Lets start with analyze the case

Guarantee Fee termasuk biaya pinjaman,
namun bukan termasuk bunga pinjaman
PT INDO merupakan PMA yang modalnya
dimiliki oleh perusahaan di Australia WP
Dalam Negeri
Transaksi penjaminan utang dilakukan
dengan Sidney, Co. yang berkedudukan di
Australia WP Luar Negeri
PPH Pasal 26
1.Asas sumber/ domestic income

2.Dikenakan atas penghasilan yang dibayarkan

kepada WP LN selain BUT

3.Dipotong oleh pihak yang wajib membayarkan

ke WP LN selain BUT

4.Besaran 20% dari bruto

Objek PPh Pasal 26

A complex idea can be conveyed with just a single still image, namely making it
possible to absorb large amounts of data quickly.
Asumsi Asumsi Asumsi
1 2 3
- Tidak berlaku tax treaty
Indonesia-Australia
- Dikenakan PPh Pasal 26
dengan tariff sebesar 20%
ASUMSI 1
- PT Indo membayar :
sejumlah $32,000 kepada TIDAK
Sydney Co dan
menyetorkan Pajak PPh 26
ADA COD
sejumlah $8,000 ke kas
negara
- Sydney Co terkena double
taxation
- Berlaku tax treaty antara
Indonesia-Australia , article
7(1) mengenai Business Profit
ASUMSI 2 :

ADA COD
- PT Indo membayar full
sejumlah $40,000 kepada TIDAK ADA
Sydney Co
PE
- Sydney Co membayar pajak
kepada Pemerintah Australia
sesuai ketentuan pajak yang
berlaku
- Berlaku tax treaty antara
Indonesia-Australia , article
7(1) mengenai Business Profit
ASUMSI 3 :

ADA COD
- PT Indo membayar sebesar
$39,200 kepada PE Sydney Co dan
ADA PE
memungut pajak Pasal 23 sebesar
2% dari nilai guarantee fee ($800)
Big concept
Tax Treaty di tiap transaksi mungkin mendapat perlakuan pajak yang berbeda,
tergantung sudut pandang, substansi, dan kesepakatan bersama

Berikut kami attached 3 contoh surat putusan pengadilan pajak atas Guarante Fee
yang memiliki agrement berbeda dan hasil yang berbeda pula
1. SURAT DIREKTUR JENDERAL PAJAK
NOMOR S - 1205/PJ.341/2006
2. SURAT DIREKTUR JENDERAL PAJAK
NOMOR S - 891/PJ.341/2004
3. Putusan Pengadilan Pajak Nomor :
Put.02147/PP/M.II/13/2004

Whoa! Thats quite different and confusing, huh ?!

Thanks
! questions?
Any
 RATE OUR
PRESENTATION WITH

THESE EMOJI

and many
more...