Anda di halaman 1dari 48

KOMUNIKASI

DI TEMPAT KERJA
Hubungan Kerja

Hubungan Kerja adalah hubungan antara


pengusaha dan pekerja/buruh berdasarkan
Perjanjian Kerja, yg mempnyai unsur
pekerjaan, perintah dan upah. (Pasal 1 ayat
15 UU No. 13/2003)
PERJANJIAN KERJA

Perjanjian kerja adalah perjanjian antara pekerja/buruh


dengan pengusaha atau pemberi kerja yang memuat
syarat-syarat kerja, hak, dan kewajiban para pihak. (pasal
1 angka 14 UU No.13 tahun 2003)

SYAHNYA PERJANJIAN KERJA HARUS MEMENUHI

SYARAT (Pasal 52 UU No. 13/2003)

1. Kesepakatan kedua belah pihak

2. kemampuan atau kecakapan

3. Adanya pekerjaan yg diperjanjikan

4. Kausa yang halal


Bentuk Perjanjian Kerja
(pasal 50 60 UU No.13 tahun 2003)

1. PKWTT
Dibuat tertulis atau lisan (wajib membuat surat
pengangkatan bagi pekerja/buruh yang
bersangkutan)
Boleh ada masa percobaan
2. PKWT
Tertulis
Waktu tertentu atau pekerjaan tertentu
Tidak boleh ada masa percobaan kerja, jika tersebut
masa percobaan maka perjanjian batal demi hukum.
Mengapa Komunikasi Sulit
Terlaksana ?
Karena:
Beda latar belakang
Beda tingkat pendidikan
Beda pengalaman / paradigma
Beda pekerjaan, kebutuhan
Beda kedudukan
Beda gaya ..Dsb.

5
PENGERTIAN KOMUNIKASI

Komunikasi adalah proses pengiriman dan penerimaan ide,


pesan, informasi, atau konsep di tempat kerja, baik
di dalam kelompok formal maupun informal
perusahaan.
PENGERTIAN LAINNYA

Proses penyampaian informasi dari pihak


yang satu kepada pihak yang lain dengan
satu sasaran yaitu agar kedua belah pihak
yang berkomunikasi memiliki pengertian
yang sama.

Komunikasi melibatkan
tiga konsep;

Komunikator Simbol
Penerima
Yang
Seseorang yg mampu Berfungsi untuk Seseorang yg
memindahkan arti memindahkan arti menerima simbol dan
menerjemahkan
artinya
Lambang komunikasi adalah lambang-lambang atau simbol-
simbol yang mengandung arti.

Jenis-jenis lambang komunikasi:


1) Lambang suara
2) Lambang bahasa
3) Lambang warna
4) Lambang gambar
5) Lambang gerak
KOMPONEN
KOMUNIKASI

Unsur-unsur atau bagian-bagian yang


berperan dalam proses komunikasi.

terdiri dari

1. KOMUNIKATOR
2. KOMUNIKAN
3. PESAN
4. SALURAN
5. SIKAP/RESPON
a. Komunikator (communicator) atau sender Yaitu : Pihak yang
menyampaikan berita atau sumber berita, bisa perorangan bisa
juga kelompok.
b. Komunikan (Communicant) atau Receiver Yaitu : Pihak yang
menerima berita dan men-terjemahkan lambang-lambang atau
isyarat-isyarat.
c. Pesan (message) Yaitu : berita yang mengandung arti atau inti
sari berita dari komunikator yang disampaikan dalam bentuk
lambang-lambang.
d. Saluran (Media) adalah sarana atau alat yang digunakan untuk
mempermudah proses penyampaian warta/pesan informasi dari
komunikator kepada komunikan untuk mencapai tujuan tertentu
e. Umpan Balik (feed back) Yaitu : output yang dihasilkan berupa
tanggapan atau respon berupa hasil pengaruh pesan
Ada 4 jenis respon menurut Halph Weeb yaitu
1. Positive feed back Yaitu bila tanggapan yang diterima
komunikator dari komunikan dapat dimengerti dan hasilnya saling
pengertian
2. Negative feed back Yaitu Jika pesan yang disampaikan
komunikan kepada komunikato tidak mendukung. Disini terjadi
kemarahan atau kritik.
3. Neutral feed back Yaitu : bila pesan yang disampaikan komunikan
kepada komunikator tidak relevan bagi komunikator atau tidak
ada hubungannya dengan masalah yang disampaikan
komunikator kepada komunikan.
4. Zero feed back Yaitu pesan yang diterima komunikator dari
komunikan tidak dapat dimengerti.
Media yg Media yg
digunakan di MEDIA digunakan di
dalam luar
organisasi KOMUNIKASI organisasi
kantor kantor
JENIS MEDIA
KOMUNIKASI

BERDASARKAN YANG SERING


DIGUNAKAN SEHARI-
PRNGGUNAANNYA;
HARI;
.
AUDIAL (pendengaran) .
. SURAT PRIVE
BERDASARKAN
VISUAL (penglihatan) .
SASARANNYA;
.
AUDIO VISUAL . TELEPON
(pendengaran & UMUM .
penglihatan) . PERTEMUAN
MASSA
Mempermudah
FUNGSI Mempercepat informasi
kepada komunikan
penyampaian pesan dan MEDIA
informasi
KOMUNIKASI
Mengkonkritkan isi pesan
Memberi daya tarik yang masih abstrak
terhadap pesan yang
disampaikan
Merupakan alat
Merupakan isi dan maksud pendidikan dan seni bagi
informasi yang komunikan
disampaikan
Membangkitkan semangat
komunikan
Proses Menuju Suatu
AZAS KOMUNIKASI Model Proses
Komunikasi
Komunikasi

Prinsip-Prinsip
Dasar Proses
Informasi Dalam
Komunikasi
Orang yang tidak
mengerti dalam Komunikasi
menerima warta berlangsung antara
mempunyai pikiran seseorang
kewajiban untuk dengan pikiran
meminta penjelasan orang lain.
ASAS
KOMUNIKASI

Orang hanya bisa Orang yang


mengerti sesuatu hal melakukan
dengan komunikasi
menghubungkan nya mempunyai suatu
pada suatu hal lain kewajiban untuk
yang telah membuat dirinya
dimengerti. dimengerti.
Jenis-Jenis
Komunikasi

Komunikasi Komunikasi
Formal Informal

Komunikasi
Nonformal
Informasi yg
Bersumber dari
disampaikan perintah resmi yg
mempunyai diberikan oleh
sanksi orang yg
berwenang

CIRI-CIRI
KOMUNIKASI
FORMAL
Berhubungan erat dng Banyak
proses menggunakan
penyelenggaraan sarana atau media
kerja untuk mencapai komunikasi,
tujuan yg ditetapkan misalnya surat.
Merupakan komunikasi
yg tidak resmi, berupa Terjadi melalui
kabar angin atau informasi dari mulut
desas-desus ke mulut

CIRI-CIRI KOMUNIKASI
INFORMAL

Mempunyai
Mengandung kemungkinan
hubungan dan mengandung informasi
keterangan yang yg bertentangan dng
tidak resmi kepentingan
perusahaan
Komunikasi Merupakan
bersifat antara jembatan antara
resmi dan tidak formal & informal
resmi (antara tugas dlm memperlancar
& Pribadi) tugas resmi.

CIRI-CIRI KOMUNIKASI
NONFORMAL

Sarana untuk
mengarahkan Saluran bagi pimpinan
untuk mendapatkan ide
komunikasi informal
atau metode baru yg
ke komunikasi formal berguna
Persyaratan
Kemampuan
Berkomunikasi

Ada saling pengertian Ada persamaan


diantara si pengirim makna tentang
dan si penerima sesuatu yang
informasi dibicarakan

Adanya kemampuan para


karyawan dalam
melakukan kegiatan
komunikasi.
PROSES
KOMUNIKASI

LAWAN
MAKSUD KOMUNIKASI

CARA KOMUNIKATOR
PENYAMPAIAN
Internal
LAWAN
KOMUNIKASI Perintah
Langsung
Eksternal
Satu lawan Satu Saran
Tidak Langsung
Nasihat
Satu lawan Banyak

Rapat
Banyak lawan Satu

Ceramah
Banyak lawan Banyak
Pertemuan

Wawancara
TATA HUBUNGAN

Tata Hubungan Komunikasi adalah suatu proses yang meliputi penyampaian dan
penyalinan yang cermat dari ide-ide dengan maksud untuk menimbulkan tindakan-
tndakan, guna mencapai tujuan organisasi secara efektif.

Syarat Terjadinya
Hubungan

a. Harus ada sinkronisasi tujuan organisasi


b. Suasana kerja yang menyenangkan
c. Informalitas yang wajar dalam hubungan kerja
d. Manusia sebagai pribadi bukan mesin
e. Pengembangan kemampuan
f. Pekerjaan yang menarik dan penuh tantangan
g. Pengakuan dan penghargaan atas pelaksanaan tugas
h. Fasilitas yang memadai
i. Bekerja pada tempatnya
j. Balas jasa yang setimpal dengan jasa yang diberikan
TEKNIK & ESTETIKA
BERBICARA

PRINSIP TEKNIK BERBICARA

ESTETIKA BERBICARA
a. Prinsip Motivasi
b. Prinsip Perhatian
c. Prinsip Kegunaan
d. Prinsip Keindraan
e. Prinsip Ulangan
a. Gaya Berbicara
f. Prinsip Pengertian
b. Gaya Penampilan
Yang menarik
INDIKATOR KONFLIK DAN SOLUSINYA

Perebedaan
Perbedaan
Kepribadiaan tujuan &
kepentingan

INDIKATOR
KONFLIK

Perbedaan Cara Perbedaan


Pandang pemahaman
Makin meningkat
ketidak
sepakatan
Terdapat Timbulnya
Perbedaan kemarahan
INDIKASI
YANG
MENIMBUL . Rendahnya
Persaingan perhatian
KAN
KONFLIK
Tanda-tanda
. Keluh kesah kelemahan
Tanda-tanda
kelemahan

Solusi dalam menyelesaikan konflik


a. Menciptakan suasana saling menguntungkan
b. Fokus pada masalah yang sebenarnya
c. Merundingkan solusi sama-sama menang
BAHASA TUBUH

Gerakan anggota badan yang


mengandung arti, disampaikan oleh
komunikator, seperti; melambaikan
tangan, menganggukkan kepala,
menendang dll.

Pendengar yang
efektif

Tingkatan Kualitas Pendengar


a. Bukan pendengan
b. Pendengar Dangkal
c. Mendengarkan dengan sikap kurang perhatian
d. Mendengarkan dengan sikap sungguh-sungguh
BAHASA TUBUH

Tiga bentuk bahasa tubuh yang cukup


berpengaruhdalam proses komunikasi non-
verbal, yaitu ;

Kinetik Proksemik

Paralinguistik

Kontak mata
Ekspresi wajah
Nada suara
Derak tubuh
Sosok (postur)
TATA HUBUNGAN INTERNAL
VERTIKAL & HORIZONTAL

HUBUNGAN INTERNAL HUBUNGAN INTERNAL


VERTIKAL HORIZONTAL
Hubungan kerja yang terjadi Hubungan yg berlangsung
antara atasan atau pimpinan secara mendatar antara staff /
dengan bawahan atau antara karyawan yg masing-
karyawan masing mempunyai kedudukan
yg setingkat/ selevel.

Hubungan antara impinan


Hubungan kerja antar
dengan staf
pegawai
Hubungan internal-
Hubungan kerja antar
vertikal pimpinan dengan
staf
pegwai atau karyawan
INTERPERSONAL
RELATIONSHIP

Suatu hubungan
komunikasi antar pribadi
yang terjadi di lingkungan
pekerjaan atau
kepegawaian

KOMPONEN-KOMPONENNYA

TOP LOWER
MANAGER MANAGER

MIDDLE
MANAGER
Program
Orientasi
Pegawai Baru

Pelatihan Pelatihan
CARA
peralatan & PENGEMBANGAN Umum secara
prosedur operasi PROFESSIONALISME ektensif

Pelatihan Job
spesifik
PELATIH
PENGEMBANGAN
PROFESSIONALISME
Dituntut mengembangkan
fungsi lembaga :

Analisis
kebutuhan & Pengembangan
penetapan Sarana
program presarana
pelatihan

Pengembangan
kemampuan
Pengembangan Komunikasi &
pengelola
teknik & metode pembinaan
pengajar &
pelatihan pegawai
peserta
pelatihan
TIM adalah Sekelompok orang dengan berbagai
latar belakang keahlian yang menjalin kerjasama
untuk mencapai tujuan bersama

Ciri-ciri
Sebuah TIM Terdiri atas
berbagai
Mempunyai ciri
& identitas yg latar
sama Setiap anggotanya belakang
keahlian

Saling
Mengetahui Berada di
Merasakan bekerjasama
misi, tujuan & bawah
dampak dlm
sasaran Yg seorang
keberhasilan & melaksanakan
ingin dicapai pimpinan yg
kegagalan
sama tugas
KARAKTERISKTIK
SEBUAH TIM

Dapat
Ada Beradaptasi
Kesepakatan Terhadap
Terhadap Misi Perubahan

Semua Anggota
Menataati
Peraturan Yg Adanya Tugas,
Berlaku Tanggung jawab
& Wewenang
Komunikasi Yang Efektif
Komunikasi efektif terjadi apabila :
1. Terdapat aliran informasi dua arah antara
komunikator dan komunikan
2. Informasi tersaebut sama-sama direspon
3. Sesuai dengan harapan kedua pelaku
komunikasi (komunikator dan komunika)
Aspek-aspek Komunikasi Efektif
1. Kejelasan (Clarity)
2. Ketepatan (accuracy)
3. Kontek (contex)
4. Alur (flow)
5. Budaya (culture)
Strategi Membangun Komunikasi Yg Efektif

1. Ketahui mitra bicara (Audience)


2. Ketahui tujuan
3. Perhatikan kontek
4. Pelajari Kultur
5. Pahami bahasa
Manfaat Komunikasi di Tempat Kerja

1. Dapat mendapatkan keterangan atau


informasi yang diperlukan dalam
pelaksanaan pekerjaan,
2. Dapat mewujudkan kerjasama antar
personil di tempat kerja dalam rangka
pelaksanaan tugas/pekerjaan,
3. Dapat memudahkan dalam pengambilan
keputusan
4. Dapat memudahkan dalam penyampaian
kebijakan, peraturan, ataupun ketentuan
yang berlaku di tempat kerja,
5. Dapat meningkatkan nilai-nilai kebersamaan
dan kekeluargaan di tempat kerja,
6. Dapat memudahkan karyawan maupun
pimpinan dalam mengakses perkembangan
ilmu dan teknologi.
PENGERTIAN INFORMASI

Kenneth C. Laudon
Informasi adalah data yang sudah dibentuk ke dalam sebuah
formulir bentuk yang bermanfaat dan dapat digunakan untuk
manusia
Gordon B. Davis
Informasi adalah data yang telah dirposes/diolah ke dalam bentuk
yang sangat berarti untuk penerimanya dan merupakan nilai yang
sesungguhnya atau dipahami dalam tindakan atau keputusan
yang sekarang atau nantinya

Kusrini
Informasi adalah data yang sudah diolah menjadi sebuah bentuk
yang berarti bagi pengguna, yang bermanfaat dalam pengambilan
keputusan saat ni atau mendukung sumber informasi
INSTRUKSI KERJA

Petunjuk kerja yang instruktif yang menjelaskan tahapan-tahapan kerja


secara terinci. Instruksi kerja dibuat jika suatu pekerjaan belum memiliki
standar atau (SOP) dilingkungan pekerjaan yang mengatur jenis
pekerjaan tersebut atau merupakan petunjuk kerja yang sistematis
dalam SOP.

Cara mengidentifikasi informasi dan instruksi kerja

Baca gambar, dan buat daftar jenis tahapan pekerjaannya;


Dari tahapan yang diperoleh lakukan penjabaran informasi apa yang
dibutuhkan untuk dapat melaksanakan pekerjaan yang sesuai dengan
SOP;
Dari informasi-informasi pekerjaan tersebut dapat dirinci instruksi-instruksi
kerja yang diperlukan
KESIMPULAN _
Komunikasi yang efektif merupakan
jalinan komunikasi dan hubungan
(relationship) yang tidak dapat dipisahkan.
Artinya seorang tidak dapat berhubungan
dengan orang lain tanpa melakukan
komunikasi. Komunikasi berkenaan erat
dengan cara seseorang mengungkapkan
gagasan, dan perasaannya kepada orang
lain, termasuk apa yang dikatakan dan
bagaimana mengatakan.
Komunikasi merupakan kunci
keberhasilan berinteraksi dalam
kehidupan dunia kerja
Komunikasi efektif maka arus informasi
dalam dinamika kerja berjalan lancar dan
proses pekerjaan cepat selesai
Komunikasi terhambat arus informasi
tersendat akibatnya suatu pekerjaan tak
terselesaikan.
Thank you!

Goodbye!!

Anda mungkin juga menyukai