• Pengantar
• Untuk Apa Data Mobilitas/Migrasi?
• Konsep Mobilitas dan Migrasi Penduduk
• Sumber Data
• Ukuran
• Tahapan transisi
• Determinan
• Pola dan Kecenderungan
• Tempat aktifitas berubah, tempat tinggal tidak berubah, atau tempat tinggal
berubah aktifitas tidak
Berdasarkan Cara
• Migrasi Masuk : Migrasi masuk ke suatu wilayah tertentu
• Migrasi Keluar : Migrasi keluar dari suatu wilayah tertentu
• Migrasi Neto : Selisih antara migrasi masuk dan migrasi keluar
wilayah tertentu
• Migrasi Bruto : jumlah migrasi masuk dan migrasi keluar
• Migrasi Semasa Hidup : mereka yang tempat tinggal sekarang berbeda dengan
tempat kelahirannya
• Arus Migrasi (Migration Stream) adalah jumlah atau banyaknya perpindahan yang terjadi
dari daerah asal ke daerah tujuan dalam jangka waktu tertentu.
Gambar VI.1
Faktor Tempat Asal, Empat Tujuan Serta Faktor Penghambat Dalam Proses
Migrasi
+ -0+ + -0+ 0
0+ -0+ 0 0+ -0+-0
+ -0+ 0-+ 0 + -0+ 0-+ 0
0+ -0+ 0-+ P e n g h a la n g a n t a r a 0+ -0+ 0-+
-+ 0 - + 0 + 0-+ 0+ -
0-+ - 0-+ 0
T em p at asal T e m p a t t u ju a n
K e te ra n g an :
+ : f a k t o r p e n a r ik
- : fa k to r p e n d o ro n g
0 : fa k to r y a n g n e tra l
• Transmigrasi Nelayan
• Transmigrasi DBS (Dengan Biaya Sendiri), diadakan tahun 1954 yang
kemudian berubah menjadi transmigrasi spontan atau transmigrasi
swakarsa
• Transmigrasi BRN (Biro Rekonstruksi Nasional) atau Transmigrasi
Veteran dan Demobilisasi (Transved)
• Transmigrasi Koperasi dan Pembangunan Masyarakat Desa
(Transkopemada)
• Peningkatan Pendapatan
• Peningkatan devisa negara
• Peningkatan Ketrampilan
• Pengurangan masalah pengangguran
• Di Daerah Asal
– Sumber keuangan
– Sebagai agent of change
– Daerah asal tidak kehilangan potensi tenaga produktif tetapi waktunya terbatas
• Di Daerah Tujuan
– Penyedia tenaga kerja terdidik
– Penyedia tenaga kerja kasar/buruh/sektor informal
– Memberikan kontribusi terhadap pendapatan daerah tujuan (walaupun kecil)
melalui retribusi dan biaya hidup di daerah tujuan
• Di Daerah Asal
– Remitan yang dihasilkan digunakan hanya untuk konsumsi bukan investasi
• Di Daerah Tujuan
– Masalah transportasi (kemacetan dan kesemrawutan)
– Penyediaan Fasilitas Fisik maupun pelayanan sosial (muncul slum area dan penggunaan
area publik yang tidak semestinya)
– Kriminalitas
– Perdagangan perempuan dan anak
– Kesehatan, dll
• Pendataan komprehensif
• Kerjasama antar daerah
• Kebijakan berpihak pada masyarakat
• Peningkatan pembangunan antar daerah
• Peningkatan prasarana dan sarana transportasi dan alternatifnya
• Pemberian informasi kondisi ekonomi, peluang kerja, persyaratan yang harus
dipenuhi secara jelas
– Perlu adanya perencanaan kota yang baik yang mempertimbangkan tidak saja rate of
growth secara alami dari penduduknya tetapi juga faktor migrasi terutama urbanisasi.
Pasar kerja harus terbuka dengan sistem informasi yang cepat dan tepat.
Terjadi peningkatan
• Migrasi antar kota dalam kabupaten
• migrasi antar kota antar kabupaten
• Migrasi antar kabupaten dalam propinsi
• migrasi antar kabupaten antar propinsi
• migrasi desa-kota dalam kabupaten/propinsi
• Mobilitas internal (antar daerah) dan desa-kota akan terus berlangsung krn
ketidakseimbangan antar daerah
• migrasi internasional makin meningkat dan akan mengalami banyak
perubahan
– migrasi pelajar/mahasiswa
– migran menetap
– tenaga kerja kontrak
– migran berketrampilan (skilled migrants)