Anda di halaman 1dari 26

IQ, EQ , SQ, AQ

&
mengoptimalkan
fungsi Otak

mesta limbong
Email jika ada yang
diperlukan,
mestalimbong@yahoo.com
Violenta.limbong@gmail.com
Pengantar Materi Kecerdasan otak
dan Cara mengoptimalkan fungsi otak
Mengenal beberapa jenis kecerdasan

Mengiptimalkan kecerdasan

Upaya yang dapat dilakukan untuk


mengoptimalkan fungsi otak
Kecerdasan Intelektual
(IQ)
Secara umum merupakan:
Kemampuan untuk berfikir abstrak

Menangkap hubungan-hubungan dan


belajar
Kemampuan untuk menyesuaikan diri
terhdap situasi baru
Kemampuan-kemampuan tersebut
berbeda satu sama lain, namun saling
ada keterkaitan
Kecendrungan

Kecerdasan minat (mekanik, seni,


sastra, musik, Ilmu Hitung,
administrasi, dll)
Kepribadian (motivasi berprestasi,
bekerja dengan sistematis,
kemandirian, kerja kelompok,
memahami orang lain, kepemimpinan,
membantu/ menolong orang lain, daya
juang, keberanian mengemukakan
KECERDASAN EMOSI
(EQ)

Suatu kesanggupan untuk me-


ngendalikan dorongan emosi, mem-
baca perasaan terdalam oranglain
dan memelihara hubungan dengan
sebaik-baiknya (Daniel Goleman)
Solovey & Meyer memperluas
pendapat Goleman dalam 5
wilayah utama, yaitu
kemampuan:

Mengenali emosi diri sendiri


Mengelola dan mengekspresikan
emosi diri dengan tepat
Memotivasi diri sendiri

Mengenali Oranglain

Membina hubungan dengan oranglain


Kecerdasan Spiritual
(SQ)
Didasari penapat Danah Zohar & Ian
Marshall dalambukunya Spiritual Intelligent
(2000: bahwa:

Dalam otak manusia terdapat


GOD SPOT = Aktivitas
intensif bila berbicara dan
memikirkan hal-hal spiritual
SQ
Ragam kecerdasan yang
menyadarkan kita akan
makna hidup,
serta memungkinkan secara
kreatif menemukan dan
mengembangkan nilai-nilai
dan makna dalam kehidupan
individu
ADVERSITY QUOTIENT
(AQ)
Ketahanmalangan individu
dalam merespon hambatan
yang dihadapi, sehingga
mampu bertahan dan
mengubah hambatan
menjadi peluang
PIKIRAN EMOSIONAL (1)
Sistem pemahaman yang impulsif dan
berpengaruh kuat, meskipun kadang-
kadang tidak logis
Lebih cepat daripada pikiran rasional,
terjadi seperseribu detik, sinyal kasar
Ambil alih kendali meskipun otak
berpikir masih menyusun keputusan
Melahirkan emosi mental (marah,
takut, benci, cinta)
PIKIRAN EMOSIONAL (2)
Pikiran emosional menguasai
pikiran rasional, bila muncul
nafsu, keseimbangan goyah
Unconcious memory, implicit
memory, procedural memory:
simultan
Peranan Amigdala: React to
danger
PIKIRAN RASIONAL
Sistem pemahaman yang lebih
menonjol kesadarannya, bijaksana,
mampu bertindak hati-hati
Conscious memory, explicit memory,
short-term memory: Sequential
Peranan hippocampus: think About
TEORI YANG MENDUKUNG?
Neurosis dalam Pendidikan

Otak: berupa segumpal neuron

menunggu diolah

menjadi permadani yang indah


Neurosis dalam Pendidikan (2)
OTAK
Sebagian diprogram oleh gen telur yang
dibuahi
Sisa masih triliunan neuron mempu-
nyai potensi besar menunggu diprogram
Hukumnya: Agar setiap neuron
distimulasi secepatnya selama masa
krisis perkembangan sehingga dapat
berintegrasi dengan neuron lain di otak;
jika tidak digunakan neuron akan mati
Masa Penting
Masa Krisis Masa Balita
daerah sensorik
Sistem lembik Pubertas
Lobus Frontal 16 tahun
(kecerdasan)
Bahasa kedua SD
Musik 3-10 tahun
Movement 2 tahun
Pentingnya Olahraga:
- memperbaiki metabolisme
- meningkatkan hubungan
antar neuron

Emosi tak berkembang


pasif dan apatis
Daniel Coleman 10-18 bl
Amygdala

Pengalaman buruk sifat buruk


karena pengasuhan

Amygdala menyimpan fakta-fakta


emosi

Hipokampus menyimpan fakta (10-


18) bulan
BUTA EMOSI (1)
Peristiwa
tindak kekerasan
dan meningkatnya kekacauan
masa remaja

Pendidikmencemaskan nilai
anak da-lam matematika dan
membaca, mulai menyadari
kekurangan lain: buta emosi
BUTA EMOSI (2)
Rata-rata anak/individu semakin parah dalam
masalah:

(1) menarik diri dari pergaulan: me-


nyendiri, sembunyi, sedih, tidak
bersemangat
(2) cemas & depresi: takut, cemas, merasa tidak
dicintai
(3) masalah dalam perhatian & berfikir: melamun,
bertindak tanpa pikir, tegang
(4) nakal & agresif: bergaul dengan anak
bermasalah, bohong, menipu, kasar,banyak
bicara, temperamen panas
Mengatasi dan
mencegah Buta Emosi
Ketrampilan emosi: kesadaran diri,
mengelola perasaan, menunda
pemuasan
Ketrampilan antar pribadi: membaca
isyarat emosional& sosial,
mendengarkan, menerima sudut
pandang oranglain
Proses pembelajaran emosi sangat
penting pada empat tahun pertama
dalam kehidupan, akibat permanennya
akan besar sekali
Otak dapat dibentuk sepanjang hidup,
kebiasaan emosional dapat dibentuk
seumur hidup, meskipun tidak sejauh
dalam masa kanak-kanak
Pelajaran-pelajaran emosi, bahkan
kebiasaan-kebiasaan yang tertanam
paling dalam di lubuk hati yang dipelajari
masa kanak-kanak, dapat dibentuk
kembali, melalui pembelajaran ulang.
Trauma dapat diatasi melalui
pembelajaran ulang emosi
Amygdala yang terlalu mudah tergugah
dapat dijinakkan melalui pengalaman-
pengalaman yang tepat
Bagaimana
mengoptimalkan
Fungsi Otak ?
Stimulus (latihan secara kontinyu)
Pendidikan (formal, non formal, in
formal)
Pengalaman
baru..
Usaha maximal

Bagi waktu dgn baik


lanjutan

Kebiasaan
Critical thingking

..........................

............................

.................................

Anda mungkin juga menyukai