MORBILI
Pembimbing :
dr. Hj. A. Tenrisanna, Sp.A
Oleh :
Risky Pramudyanti, S.Ked
LAPORAN KASUS
IDENTITAS PASIEN
Nama :M
No.Rm : 45.77.88
Tanggal lahir :18/11/2015
Umur :1 Tahun 1 bln
Jenis kelamin : Laki-Laki
Alamat : Alluka
Agama : Islam
ANAMNESIS
Keluhan utama : Demam sejak 3 hari sebelum masuk rumah sakit
Anamnesis terpimpin: Seorang pasien masuk Rumah Sakit dengan keluhan Demam sejak 3 hari yang lalu,
demam terus menerus, disertai muntah saat hari pertama dengan frekuensi 2 kali berisi sisa susu, buang air besar
encer juga sejak 3 hari yang lalu, hari pertama buang air besar encer frekuensi 6 kali, kemudian hari kedua
frekuensi 5 kali , berisi ampas bercampur lendir. darah tidak ada, dan buang air besar encer hari inih (hari ketiga
demam) sebanyak 2 kali, pasien batuk sejak 3 hari yang lalu, kemudian beringus dan mata kemerahan saat hari
pertama demam, dan bercak berwarna putih di mukosa mulut muncul pada hari kedua setelah demam. Tampak
bercak kemerahan pada kulit sejak hari ini (hari ketiga demam) yang dimulai dari daerah leher kemudian
menjalar ke pipi, badan, tangan dan ke tungkai. Sesak napas ada saat dibawah kerumah sakit, kejang tidak ada.
Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga ada (sepupu sementara menderita penyakit yang sama)
vaksin tetap boleh diberikan kapan pun, namun jika anak berusia > 1 tahun
(booster) campak. Hal ini sesuai dengan penegakan diagnosis dari campak
dimana salah satunya yakni terdapat riwayat imunisasi yang belum lengkap,
yakni campak. Dan untuk kasus ini pasien pada umur 1 tahun 1 bulan, namun
imunisasi campak belum sempat diberikan pada usia 9 bulan dan telah
terkena campak, vaksin sudah tidak perlu dilakukan karena telah terbentuk
EPIDEMIOLOGI
Berdasarkan laporan Dirjen PP&PL Depkes RI tahun 2014,
masih banyak kasus campak di Indonesia dengan
jumlah kasus yang dilaporkan mencapai 12.943 kasus.
Frekuensi KLB sebanyak 173 kejadian dengan 2.104
kasus. Sebagian besar kasus campak adalah anak-anak
usia pra sekolah dan usia SD. Selama periode 4 tahun,
kasus campak lebih banyak terjadi pada kelompok umur
5-9 tahun dan kelompok umur 1-4 tahun dengan
proporsi masing-masing sebesar 30% dan 27,6%
PATOGENESIS
Penyebaran virus melalui
batuk dan bersin
Virus aktif & menular diudara atau
permukaan yg terinfeksi hingga 2 jam