Uji Biokimia
Pengujian larutan atau zat-zat kimia dari bahan-bahan dan
proses-proses yang terjadi dalam tubuh makhluk hidup,
sebagai upaya untuk memahami proses kehidupan dari sisi
kimia.
Katalase Enzim yang berperan mengkatalis proses degradasi
H2O2 menjadi H2O dan O2
Tujuan
Untuk mendeterminasikan kemampuan mikroorganisme yang
memiliki enzim katalase.
Pada bakteri bentuk coccus, uji katalase untuk membedakan
jenis bakteri gram positif antara Streptococcus (negatif) dan
Staphylococcus (positif).
Prinsip
Setiap bakteri mempunyai enzim yang tergolong flavoprotein yang
bereaksi dengan oksigen membentuk senyawa beracun hidrogen
peroksida & superoksida (O2- ).
Hasil respirasi bakteri aerobic & anaerobic fakultatif H2O2
H2O2 bersifat toksik karena dapat menginaktifkan enzim dalam sel
bakteri, sehingga H2O2 harus dipecah agar tidak bersifat toksik lagi.
Bakteri dengan enzim katalase mengurai hidrogen peroksida menjadi
H2O dan O2, mencegah oksidasi radikal bebas yang dapat merusak
atau membunuh bakteri.
Bakteri anaerobik fakultatif mempunyai enzim peroksidase.
Bakteri anaerob obligat tidak mempunyai enzim katalase dan enzim
peroksidase.
Alat: Cara Kerja :
Ose 1. Jangan gunakan media blood agar karena akan
Object glass menghasilkan positif palsu, gunakanlah media MSA.
2. Ambil satu ose secara aseptis dan diinokulasikan
Bunsen pada object glass.
Pipet tetes 3. Kemudian tambahkan 1-2 tetes H2O2 3% dengan
pipet tetes pada object glass.
Bahan: 4. Setelah itu amati gelembung O2.
Biakan
Rujukan Hasil :
H2O2 3% (+)Gelembung udara Staphylococcus
(-)Tidak ada gelembung Streptococcus
Contoh bakteri uji katalase positif :
Staphylococcus
Corynebacterium diphtheriae
Enterobacteriaceae (Citrobacter, E.coli, Enterobacter, Klebsiella, Shigella,
Proteus, Salmonella , Pseudomonas, Mycobacterium Tuberculosis)