Pendahuluan
Kimia anorganik
Yaitu:
Cabang dari ilmu kimia yang membahas atau mengkaji
tentang masalah unsur dan senyawa yang bersifat non
organik
(yaitu unsur atau senyawa yang bukan penyusun organisme/zat
hidup : C, H, O, S, N, P, dsb)
Karakteristik Unsur
Logam, non logam dan metaloid:
Sifat fisika
Sifat kimia
Isotop Massa molar (g/mol) Titik didih (Td= K) Energi ikat (kJ/mol)
H2 2,02 20,6 436
D2 4,03 23,9 443
T3 6,03 25,2 447
Reaksi pembentukan (dengan bombardement netron)
147N + 10n 12 C
6 + 3 H
1
63Li + 10n 4 He + 3 H
2 1
31H 3 H +
2
0 e
-1
1. Proses Bosch :
C(s) + H2O(g) CO(g) + H2(g)
CO(g) + H2O(g) CO2(g) + H2(g)
Diikat dengan Ca(OH)2 menjadi
CaCO3 + H2O(l)
2. Mengalirkan H2O(g) dalam gas metana, katalis Ni, kemudian Fe/Cu pada T :
750 C0.
CH4(g) + H2O(g) CO(g) + 3H2(g)
0
750 C, Ni
Reaksi umum :
CnH2n+2(g) + nH2O(g) nCO(g) + (2n+1)H2(g)
0
T = -253 C