13.

16 SENYAWA OKSO
SENYAWA OKSO DARI ALUMINIUM, GALIUM,
INDIUM, DAN TALIUM
PENGERTIAN SENYAWA OKSO

Awalan "oxo" digunakan untuk menunjukkan bahwa senyawa

tersebut mengandung setidaknya satu atom oksigen yang terikat
hanya pada satu atom lainnya (Lidqvist, I, 1963).
Ini tidak termasuk kelas molekul donor seperti air, alkohol, eter
dan fenol yang hanya mengandung atom oksigen yang terikat
pada dua atom lainnya (Lidqvist, I, 1963).
Jadi, senyawa okso adalah senyawa yang terikat pada unsur
oksigen.
CONTOH SENYAWA OKSO GOL. IIIA

Aluminium : Al2O3
Galium : Ga2O3
Talium : Tl2O
Indium : In2O3
13.17 SULFIDA
SULFIDA DARI GALIUM INDIUM TALIUM
PENGERTIAN SENYAWA SULFIDA

Persenyawaan antara logam dengan belerang (Yuliawati, T dan

Sukry, D I, 2004).
Sulfida adalah anion anorganik sulfur dengan rumus kimia S2-
atau senyawa yang mengandung satu atau lebih S.
CONTOH SENYAWA SULFIDA GOL. IIIA

Sulfida dari Ga, In, dan Tl lebih banyak dan bervariasi.

dibandingkan dengan Al dan mengadopsi banyak tipe struktural
yang berbeda. Beberapa contoh diberikan pada Tabel 13.4.
Banyak sulfida adalah semikonduktor, fotokonduktor, atau
pemancar cahaya dan digunakan pada perangkat elektronik.
 Gallium (II) sulfida , GaS, adalah senyawa kimia dari gallium dan
sulfur. Struktur GaS yang dihasilkan dengan cara ini diduga Ga2+
S2-
Indium (III) sulfida adalah senyawa anorganik dengan rumus
InS. Ini memiliki bau busuk "busuk telur" dari senyawa belerang,
dan menghasilkan gas hidrogen sulfida saat direaksikan dengan
asam mineral.
Thallium (I) sulfida, TlS, adalah senyawa kimia dari thallium dan
belerang. Ini digunakan pada beberapa detektor foto-listrik
paling awal oleh T. Case yang mengembangkan sel thalofide
yang disebut, yang digunakan pada proyektor film awal.
13.18 SENYAWA
SENYAWA DARI GOLONGAN IIIA DAN VA
 Aluminium, gallium, dan indium bereaksi dengan fosfor, arsenik,
dan antimon untuk membentuk bahan yang bertindak sebagai
semikonduktor.
 Semikonduktor pada golongan IIIA dan VA yang paling banyak
digunakan adalah gallium arsenit, GaAs, yang digunakan untuk
membuat perangkat seperti sirkuit terpadu, dioda pemancar
cahaya, dan dioda laser. Gallium arsenide lebih unggul dari Si
untuk aplikasi semacam itu karena memiliki mobilitas elektron
lebih tinggi, memungkinkannya berfungsi pada frekuensi yang
melebihi 250 GHz. Perangkat arsenide Gallium juga
menghasilkan noise elektronik lebih sedikit daripada perangkat
silikon. Salah satu kelemahan dari semikonduktor golongan IIIA
dan VA adalah senyawa tersebut terdekomposisi dalam udara
lembab dan harus disimpan di bawah atmosfir inert, biasanya
nitrogen, atau benar-benar dienkapsulasi.
13.19 FASE ZINTL
FASE ZINTL
PENGERTIAN FASE ZINTL

Fase Zintl dinamai untuk Ahli Kimia Jerman Eduard Zintl yang
menyelidiki mereka di tahun 1930an. Senyawa ini terdiri dari
komponen kationik elektropositif (logam alkali, logam alkali
tanah) dan bagian anionik (elemen kelompok ke-13 sampai 15
dalam tabel periodik elemen) yaitu semikonduktor semimetal
atau semikonduktor kecil. Konsep Zintl menunjukkan bahwa
atom / ion / molekul dengan jumlah elektron valensi yang sama
dapat membangun struktur yang sama.
Fase Zintl yang khas adalah NaTl. Struktur parsial anionik memiliki
struktur berlian, karena Tl memiliki 4 elektron valensi seperti
Carbon.
13.20 ORGANOLOGAM
SENYAWA ORNALOGAM
PENGERTIAN SENYAWA
ORGANOLOGAM

Definisi senyawa organologam ialah senyawaan yang memiliki

komposisi atom logam dan gugus organik dimana tom-atom
karbon dari gugus organiknya terikat kepada atom logam
(Cotton, F, dkk, 1989).
Senyawa organologam yang paling penting dari golongan IIIA
adalah eunsur B dan Al. Senyawa organoboron umumnya
diperlakukan sebagai senyawa organologam bahkan meskipun
B bukan logam (Shriver dkk, 2014).
ORGANOBORON

Senyawa organoboron kekurangan elektron dan berperan

sebagai asam Lewis; tetrafenilborat adalah ion penting.
ORGANOALUMINIUM

Aluminium yang berikatan dengan senyawa organik.

ORGANLOGAM GALIUM, TALIUM,
INDIUM

Satu-satunya senyawa organoo yang terbentuk dari bilangan

oksidasi +1 terikat dengan ligan siklopentadienida.
Komposisi unsur Ga(I), In(I), dan Tl(I) yang stabil adalah yang
memiliki ligan siklopentadienil, C5H5-. Senyawa dari jenis ini
adalah sumber yang berguna membentuk ligan siklopentadienil
dalam sintesis senyawa organologam lainnya.