Anda di halaman 1dari 12

GOLONGAN III A

Unsur-unsur golongan IIIA terdiri dari lima unsur yaitu Boron (B), Aluminium (Al), Galium (Ga), Indium (In) dan Talium (Tl). Pada umumnya unsur golongan IIIA merupakan unsur logam, kecuali unsur Boron yang merupakan unsur metalloid (mempunyai sifat diantara logam dan nonlogam). Unsur- Unsur Golongan IIIA 1. BORON ( B ) Boron terletak diper atasan antara logam dan nonlogam dalam sistem periodik. !ari unsur- unsur yang ada dalam golongan IIIA, oron merupakan unsur non logam sedangkan unsur lainnya adala" logam. Boron adala" unsur golongan IIIA dengan nomor atom lima. #arna dari unsur oron adala" "itam. Boron memiliki sifat diantara logam dan nonlogam (semimetalik). Boron le i" ersifat semikonduktor dari pada se ua" konduktor logam lainnya. $ecara kimia oron er eda dengan unsur- unsur satu golongannya. Boron %uga merupakan unsur metaloid dan anyak ditemukan dalam i%i" ora&. Ada dua alotrop oron yaitu oron amorfus adala" ser uk coklat, tetapi oron metalik er'arna "itam. 2. ALUMINIUM ( Al ) Aluminium merupakan logam yang keras, meskipun sangat elektro positif dan ta"an ter"adap korosi yang dise a kan karena aluminium mempunyai lapisan oksida yang sangat kuat. (apisan oksida yang te al, dilapiskan secara elektrolisis pada Al yang dise ut proses ) anodisasi ). Aluminium adala" unsur kimia yang mempunyai sim ol Al dan nomor atom *+. Aluminium merupakan logam yang er'arna puti" perak dan tergolong ringan yang i%i" mempunyai massa %enis ,,- gr cm.+. Aluminium %uga merupakan logam aktif seperti yang ditun%ukkan pada "arga potensial reduksinya. Aluminium di%umpai terutama dalam Aluminium digunakan dalam anyak industri. 3. GALLIUM ( Ga ) !iantara logam yang ada galium memiliki per edaan titik lele" dan titik didi" ter esar. /arena galium melele" sedikit di atas su"u kamar, rentang su"u ke eradaan cairan galium sangat le ar dan galium digunakan dalam termometer su"u tinggi. !alam ta"un-ta"un auksit dan terkenal karena daya ta"an pengoksidaannya dan ole" se a keringanannya.

terak"ir ini, galium digunakan untuk produksi senya'a semikonduktor galium arsenida (GaAs) dan galium fosfida (GaP). Galium dise ut-se ut se agai eka-aluminium ole" !.I 0endelee1 pada ta"un *2-3 dan ditemukan pada ta"un *2-4 ole" P.5. (eco6 de Bois audran menggunakan spektroskopi. Indikasi pertama datang dengan mengo ser1asi dua garis ungu aru dalam spectrum dari se ua" sampel yang terdeposit dalam esi. !an dapat diisolasi * gram logam a'al dari ratusan kilogram i%i" 7ink lende dan di eri nama latin Gallia. $ifat fisika dan kimia dari Galium diprediksi ole" 0endelee1. (Green'ood dan 5arns"a', *882). Galium sering ditemukan se agai elemen yang terkandung di dalam diaspore, sphalerite, germanite, auksit dan atu ara. Analisa de u dari "asil pem akaran atu ara perna" menun%ukkan kandungan galium se anyak *.49.Unsur ini satu dari empat logam: raksa, cesium dan ru idium yang dapat er entuk cair dekat pada su"u ruangan. ;le" karena itu galium dapat digunakan pada termometer su"u tinggi. Ia memiliki tekanan uap renda" pada su"u tinggi. Ada tendensi yang kuat untuk galium men%adi super dingin di a'a" titik ekunya. ;le" karena itu proses seeding diperlukan untuk menginisiasi solidifikasi. 4. INDIUM (In) Indium adala" logam lunak dan %uga memiliki titik lele" renda". Indium digunakan se agai a"an aku pem uatan senya'a semikonduktor InP, InAs, ds . Indium memiliki dua keadaan sta il, In (I) atau In (III), dan senya'a In (II) dianggap senya'a 1alensi campuran indium mono1alen dan tri1alen. 5. THALLIUM ( TI ) Talium memiliki dua 1alensi Tl(I) dan Tl(III), sedangkan Tl(II) adala" senya'a 1alensi campuran Tl mono1alen dan tri1alen. /arena unsur ini sangat eracun se"ingga logam dan senya'a ini "arus ditangani dengan sangat "ati-"ati. /arena senya'a ini adala" reduktor lema" di andingkan <a(=4>4), talium siklopentadiena, Tl(=4>4), kadang digunakan untuk preparasi senya'a siklopentadienil, dan merupakan reagen yang ermanfaat dalam kimia organologam. Talium dan %uga Indium ditemukan dalam spektroskopi yang dise ut se agai indikator. Talium ditemukan pada ta"un *2?*-*2?, ole" #.=rookes dan =.A (amy. !i eri nama talium karena meng"asilkan garis 'arna spectra "i%au pada spectrum nyalanya yang dalam a"asa @unani dise ut Thallos. !"a# Golongan IIIA 1. !"a# $!s!%

(ogam B Al Ga In Tl

Atomic Aelati1e Atomic 0elting !ensityB kg <um er 4 *+ +* C8 2* 0assa *3.2* ,?.82 ?8.-, **C.2, ,3C.+2 PointB/ ,4-+ 8++.4, +3,.8 C,8.+, 4-?.m-+ ,+C3 ,?82 483-+*3 **243

a. Dari-%ari atom dan ionik Per andingan %ari-%ari atom dan ionik dari unsur-unsur golongan IIIA ersesuaian dengan unsure-unsur golongan II. >al ini dise a kan ole" kenaikan muatan inti ketika erpinda" satu unsure golongan II ke golongan IIIA dalam satu periode. !ari kiri ke kanan dalam satu periode, muatan inti magnet mengalami kenaikan tetapi elektronnya ertam a" pada kulit yang sama. . 0elting PointB/ !alam satu golongan IIIA, titik didi" dan titik lele" menurun dari atas ke a'a" , penurunan titik lele" tidak setetap penurunan dalam titik didi". c. 5nergi ionisasi 5nergi ionisasi akan mengalami kenaikan (energi ionisasi tingkat IE energi ionisasi tingkat IIE energi ionisasi tingkat III) %umla" dari ketiga energi ionisasi dari unsure-unsur ini sangat tinggi. $e"ingga Boron tidak mempunyai kecenderungan mem entuk ikatan ion dan selalu erada dalam entuk ikatan ko1alen. Unsur-unsur selain Boron umumnya mem entuk senya'a ko1alen kecuali pada saat erada dalam larutan. d. Tingkat oksidasi Atom pada unsur -unsur ini mempunyai tiga electron 1alensi, , di su kulit s dan * di su kulit p.$e"ingga semua unsur mempunyai tingkat oksidasi +. $ecara umum tingkat oksidasi yang ditemukan pada unsur-unsur golongan III adala" F+ dan F*. kesta ilan tingkat oksidasi F* erurutan yaitu dari GaEInETl. /ecuali oron dan aluminium, unsur-unsur yang lain menun%ukkan tingkat oksidasi F*. Tingkat oksidasi F* makin sta il dari B ke Tl.

/ecenderungan sifat logam golongan IIIA: Dari-%ari logam cenderung erkurang dari Ga- Tl, kecuali logam Al Dari-%ari ion cenderung meningkat dari Al . Tl 5nergi ionisasi pertama unsur golongan IIIA cenderung erkurang dari Al . Tl /eelektronegatifan unsur golongan IIIA cenderung ertam a" dari Al . Tl Titik cair unsur golongan IIIA cenderung memiliki titik cair yang esar Titik didi" unsur golongan IIIA cenderung erkurang dari Al . Tl ertam a" dari Ga . Tl, kecuali Al

Potensial reduksi negatif menyatakan a"'a unsur le i" ersifat logam di andingkan "idrogen. 5nergi pengionan dari logam golongan IIIA "ampir sama satu sama lain, kecuali energi "idrasi Al+F merupakan yang ter esar di antara kation golongan IIIA. >al ini men%elaskan a"'a Al+F mempunyai potensial reduksi negatif yang paling esar di antara kation golongan IIIA dan a"'a Al adala" logam yang paling aktif. $ifat menarik dari unsur Ga, In, dan Tl yang tidak terdapat pada Al adala" kemampuan mem entuk ion ermuatan satu. /emampuan ini menun%ukkan adanya pasangan elektron lem am, n$,, dalam atau dari unsur pasca-perali"an (post-transition). Dadi, se ua" atom Ga dapat ke"ilangan elektron pada Cp dan memperta"ankan elektron Cs untuk mem entuk ion GaF, dengan konfigurasi elektron GArH+d*3Cs,. /emungkinan ini le i" muda" ter%adi pada atom yang le i" F+. Ukuran ion yang kecil, esarnya muatan ion, dan tingginya energi ionisasi menye a kan logam golongan IIIA umumnya memiliki sifat ko1alen yang tinggi ( ion Al +F tidak di%umpai kecuali dalam A(I+ padat). !alam larutan erair, ion Al+F erada dalam entuk ion ter"idrat Al(>,;)?+F atau dalam entuk kompleks lainnya. Al sangat sta il ter"adap udara, karena mem entuk lapisan oksida pada permukaannya yang digunakan untuk melindungi logam dari oksidasi le i" lan%ut. erat dalam golongan. !alam kenyataannya , talium dengan ilangan oksidasi F* le i" mantap dalam larutan erair di anding taliuum dengan ilangan oksidasi

2.

!"a# &!'!a $ifat kimia galium serupa dengan aluminium. Talium mempunyai e erapa kesamaan

dengan tim al, misalnya rapatannya yang tinggi (**,24 gBcm +), lunak, dan ersifat racun dari

senya'anya. Pemanasan unsur golongan IIIA dalam oksigen meng"asilkan seskuioksida (0,;+). 0(s) F ;, 0,;+(s) $emua logam golongan IIIA dapat ereaksi dengan "alogen mem entuk senya'a tri"alida. Iluorida-fluorida Al, Ga, dan In adala" ionik, titik lele" tinggi ( erturut-turut *,83, 843, dan **-3 o=), sukar larut dalam air ( energi kisi tinggi)J sedangkan klorida, romida, dan iodidanya mempunyai titik lele" le i" renda", ersifat ko1alen dengan ilangan koordinasi yang er1ariasi. Unsur-unsur golongan IIIA tidak dapat mem entuk "idrida secara langsung dengan "idrogen, Al>+ ada dalam dalam pelarut eter, ila (i> erle i". (i>(s) F Al=l+ (Al>+)n(s) (iAl>C(s) entuk polimer ( Al>+)n, dimana antara atom Al di"u ungkan dengan %em atan "idrogen. Al>+ di uat dengan mereaksikan (i> dengan Al=l+

&(l!')a*an Unsur-Unsur Golongan IIIA Aluminium terdapat melimpa" dalam kulit umi, yaitu sekitar -,? 9. !engan kelimpa"an se esar itu, aluminium merupakan unsur ketiga ter anyak setela" oksigen dan silikon, serta merupakan unsur logam yang paling melimpa" tetapi tidak ditemukan dalam entuk unsur e as di alam. #alaupun senya'a aluminium ditemukan paling anyak di alam, selama erta"un-ta"un tidak ditemukan cara yang ekonomis untuk memperole" logam aluminium dari senya'anya. ;le" karena itu aluminium tetap merupakan logam yang ma"al karena pengola"annya sukar. 0ineral aluminium yang ernilai ekonomis adala" auksit yang merupakan satu-satunya sum er aluminium. Bauksit mengandung aluminium dalam entuk aluminium oksida (Al,;+). /riloit digunakan pada pele uran aluminium, sedang tana" liat anyak digunakan untuk mem uat atu ata, keramik. !i Indonesia, auksit anyak ditemukan di pulau Bintan dan di tayan(/alimantan Barat). Aluminium (Al) adala" unsur logam yang iasa di%umpai dalam kerak umi yang terdapat dalam atuan seperti felspar dan mika. Umumnya %uga dalam entuk aluminium silikat dan campurannya dalam logam lain seperti natrium, kalium, furum, kalsium K magnesium. /elimpa"an Aluminium dalam kulit umi (ppm) se esar 2*,+33. Galium (Ga) terdapat dalam %umla" yg sedikit di alam, yaitu dalam entuk auksit, pirit, magnetit dan kaolin. Bi%i Galium (Ga) sangat langka tetapi Galium (Ga) terdapat di logamlogam yang lain. /elimpa"an Galium dalam kulit umi (ppm) se esar *4. In+!u' tidak perna" ditemukan dalam entuk logam e as di alam, tetapi dalam entuk sulfida (In ,$+) dan dalam entuk campuran seng, serta i%i tungsten, tima" dan esi. /elimpa"an Indium dalam

kulit

umi (ppm) se esar

3,*. !i alam talium terdapat dalam

entuk

atu- atuan dan

merupakan keluarga logam aluminium yang terdapat dalam entuk ga ungan dengan pirit, campuran seng dan "ematit. /elimpa"an Talium dalam kulit umi (ppm) se esar ,. R(a%s!-R(a%s! Dar! Unsur-Unsur Loga' U#a'a Golongan IIIA 1. Boron a. Aeaksi oron dengan udara /emampuan oron ereaksi dengan udara ergantung pada kekristalan sampel terse ut, su"u, ukuran partikel, dan kemurniannya. Boron tidak ereaksi dengan udara pada su"u kamar. Pada temperatur tinggi, oron ter akar mem entuk oron (III) ;ksida, B,;+. CB F +;, (g) L , B,;+ . Aeaksi oron dengan air Boron tidak ereaksi dengan air pada kondisi normal. c. Aeaksi oron dengan "alogen Boron ereaksi dengan "e at pada unsur .unsur "alogen seperti flourin (I,), klorin (=l,), romine (Br,), mem entuk tri"alida men%adi oron (III) flourida, oron (III) romida, oron (III) klorida. ,B (s) F +I, (g) L , BI+ ,B (s) F +=l, (g) L , B=l+ ,B (s) F +Br, (g) L , BBr+ d. Aeaksi oron dengan asam /ristal oron tidak ereaksi dengan pemanasan asam "idroklorida (>=l) atau pemanasan asam "idroflourida (>I). Boron dalam entuk ser uk mengoksidasi dengan lam at ketika ditam a"kan dengan asam nitrat. 2. Alu'!n!u' a. Aeaksi aluminium dengan udara Aluminium adala" logam er'arna puti" keperakan. Permukaan logam aluminium dilapisi dengan lapisan oksida yang mem antunya melindungi logam agar ta"an ter"adap udara. Dadi, aluminium tidak ereaksi dengan udara. Dika lapisan oksida rusak, logam aluminium ereaksi untuk menyerang ( erta"an). Aluminium akan CAl (s) F +;, (l ) L , Al,;+ ter akar dalam oksigen dengan nyala api, mem entuk aluminium (III) oksida Al,;+.

. Aeaksi aluminium dengan air Aluminium adala" logam er'arna puti" keperakan. Permukaan logam aluminium dilapisi dengan lapisan oksida yang mem antunya melindungi logam agar ta"an ter"adap udara. >al serupa %uga ter%adi pada reaksi aluminium dengan air. c. Aeaksi aluminium dengan "alogen Aluminium ereaksi dengan "e at pada unsur .unsur "alogen seperti iodin (I,), klorin (=l,), romine (Br,), mem entuk aluminium "alida men%adi aluminium (III) iodida, aluminium (III) romida, aluminium (III) klorida. ,Al (s) F +I, (l) L , Al,I? (s) ,Al (s) F +=l, (l) L , Al, =l+ ,Al (s) F +Br, (l) L , Al, Br? d. Aeaksi aluminium dengan asam (ogam aluminium larut dengan asam sulfur mem entuk larutan yang mengandung ion Al (III) ersama dengan gas "ydrogen. ,Al (s) F +>,$;C (a6) L ,Al +F (a6) F ,$;C ,- (a6) F +>, (g) ,Al (s) F ?>=l (a6) L ,Al +F (a6) F ?=l- (a6) F +>, (g) e. Aeaksi aluminium dengan asa Aluminium larut dengan natrium "idroksida. ,Al (s) F , <a;> (a6) F ? >,; L ,<aF(a6) F , GAl (;>)CH- F +>, (g) 3. Gal!u' a. Aeaksi galium dengan asam Ga,;+ F ? >F L , Ga+F F + >,; Ga (;>)+ F + >F L Ga+F F + >,; . Aeaksi galium dengan asa Ga,;+ F , ;>- L , Ga(;>)CGa (;>)+ F ;>- L Ga(;>)C4. In+!u' a. Aeaksi indium dengan udara In+F F ;, L In,;+ . Aeaksi indium dengan asam Indium ereaksi dengan ><;+ *4 0 In+F F +><;+ L In(<;+)+ F +>F Indium %uga ereaksi dengan >=l ?0 In+F F +>=l L In=l+ F +>F

5. T*al!u' a. Aeaksi talium dengan udara Potongan logam t"alium yang segar akan memudar dengan lam at mem erikan lapisan oksida kela u yang melindungi sisa logam dari pengokdasian le i" lan%ut. , Tl (s) F ;, (g) L Tl,; . Aeaksi t"alium dengan air T"alium keli"atannya tidak ereaksi dengan air. (ogam t"alium memudar dengan lam at dalam air asa" atau larut dalam air meng"asilkan racun t"alium (I) "idroksida , Tl (s) F ,>,; (l) L , Tl;> (a6) F >, (g) c. Aeaksi t"alium dengan "alogen (ogam t"alium ereaksi dengan "e at dengan unsur-unsur "alogen seperti flourin (I,), klorin (=l,), dan romin (Br,) mem entuk t"alium (III) flourida, t"alium (III) klorida, dan t"alium (III) romida. $emua senya'a ini ersifat racun. , Tl (s) F + I, (g) L , TiI+ (s) , Tl (s) F + =l, (g) L , Ti=l+ (s) , Tl (s) F + Br, (g) L , TiBr+ (s) d. Aeaksi t"alium dengan asam T"alium larut dengan lam at pada asam sulfat atau asam klorida (>=l) karena racun garam talium yang di"asilkan tidak larut. ,ara M(n+a)a#%an Unsur-Unsur Loga' U#a'a Golongan IIIA 1. Boron $um er oron yang melimpa" adala" ora& (<a,BC;4 (;>)C.2 >,;) dan kernite (<a,BC;4 (;>)C., >,;). Ini susa" diperole" dalam entuk murni. Ini dapat di uat terus dengan reduksi oksidasi magnesium, B,;+. ;ksidasi ini dapat di uat melalui pemanasan asam orik, B(;>)+, yang diperole" dari ora&. B,;+ F + 0g L ,B F + 0g; Akan tetapi "asil ini sering kali dicemari dengan logam menak%u kan). Boron murni muda" menguap dengan "idrogen pada su"u tinggi. 2. Alu'!n!u' Aluminium adala" arang tam ang yang didapat dalam skala esar se agai auksit (Al,;+. ,>,;). Bauksit mengandung Ie,;+, $i;,, dan 7at pengotor lainnya. 0aka untuk orida (proses ini agak oron yang isa diperole" dengan menurunkan "alogenida

dapat memisa"kan aluminium murni dari entuk senya'anya, 7at-7at pengotor ini "arus dipisa"kan dari auksit. Ini dilakukan dengan proses Bayer. Ini meliputi dengan penam a"an larutan natrium "idroksida (<a;>) yang meng"asilkan larutan natrium alumina dan natrium silikat. Besi merupakan sisa sampingan yang didapat dalam entuk padatan. /etika =; , dialirkan terus meng"asilkan larutan, natrium silikat tinggal di dalam larutan sementara aluminium diendapkan se agai aluminium "idroksida. >idroksida dapat disaring, dicuci dan dipanaskan mem entuk alumina murni, Al,;+. (angka" selan%utnya adala" pem entukan aluminium murni. Ini diperole" dari Al,;+ melalui metode elektrolisis. 5lektrolisis ini dilakukan karena aluminium ersifat elektropositif. 3. G*al!u' G"alium iasanya adala" "asil dari proses pem uatan aluminium. Pemurnian auksit melalui proses Bayer meng"asilkan konsentrasi g"alium pada larutan alkali dari se ua" aluminium. 5lektrolisis menggunakan se ua" elektroda merkuri yang mem erikan konsentrasi le i" lan%ut dan elektrolisis le i" lan%ut menggunakan katoda a%a ta"an karat dari "asil natrium gallat meng"asilkan logam galium cair. Galium murni mem utu"kan se%umla" proses ak"ir le i" lan%ut dengan 7ona penyaringan untuk mem uat logam galium murni. 4. In+!u' Indium iasanya tidak di uat di dalam la oratorium. Indium adala" "asil dari pem entukan tim al dan seng. (ogam indium di"asilkan melalui proses elektrolisis garam indium di dalam air. Proses le i" lan%ut di utu"kan untuk mem uat aluminium murni dengan tu%uan elektronik. 5. T*al!u' (ogam t"alium diperole" se agai produk pada produksi asam agak melimpa" pada kulit elerang dengan pem akaran pyrite dan %uga pada pele uran tim al dan i%i" esi. #alaupun logam t"alium umi pada taksiran konsentrasi 3,- mgBkg, ke anyakan pada ga ungan mineral potasium pada tana" liat, tana" dan granit. $um er utama t"alium ditemukan pada tem aga, tim al, seng dan i%i" sulfida lainnya. (ogam t"alium ditemukan pada mineral crookesite Tl=u-$eC, "utc"insonite TlP As4$8 dan lorandite TlAs$,. (ogam ini %uga dapat ditemukan pada pyrite. Man"aa# Unsur-Unsur Golongan IIIA

*. (ogam Boron <atrium tetra orat pentaidrat (<a,BC;-. 4>,;) yang digunakan dalam meng"asilkan kaca gentian pene at dan peluntur natrium per orat. Asam orto orik (>+B;+) atau asam Borik yang digunakan dalam peng"asilan te&til kaca gentian dan paparan panel rata. <atrium tetra orat deka"idrat (<a,BC;-. *3>,;) atau yang dikenal dengan nama oras digunakan dalam peng"asilan pelekat. Asam Borik elum lama ini digunakan se agai racun serangga, terutamannya menentang semut atau lipas. $e agian oron digunakan secara meluas dalam sMntesis organik dalam pem uatan kaca orosilikat dan orofosfosilikat. Boron-*3 %uga digunakan untuk mem antu dalam penga'alan reactor nuklir, se%enis pelindung daripada sinaran dan dalam pengesanan neutron. Boron-** yang dipatenkan ( oron susut) digunakan dalam pem uatan kaca orosilikat dalam idang elektronik pengerasan sinaran. Iilamen oron adala" a"an erkekuatan tinggi dan ringan yang iasanya digunakan dalam struktur aeroangkasa ma%u se agai componen a"an komposit. <atrium oro"idrida (<aB>C) iala" agen penurun kimia yang popular digunakan

untuk menurunkan alde"id dan keton men%adi alco"ol. ,. (ogam Aluminium !alam idang ruma" tangga, aluminium anyak digunakan se agai peralatan dapur, a"an konstruksi angunan dan ri uan aplikasi lainnya dimanan logam yangmuda" di uat, kuat dan ringan diperlukan.

#alau kondukti1itas listriknya "anya ?39 dari tem aga, tetapi ia digunakanse agai a"an transmisi karena ringan. =ampuran logam aluminium dengan tem aga, magnesium, silikon,mangan, dan unsur-unsur lainnya untuk mem entuk sifat-sifat yang mem uataluminium dapat di%adikan se agai a"an penting dalam konstruksi pesa'atmodern dan roket. $e agai pelapis pelindung logam lainnya, logam ini %ika diuapkan di 1akummem entuk lapisan yang memiliki reflekti1itas tinggi untuk ca"aya yang tampakdan radiasi panas. (apisan ini men%aga logam di a'a"nya proses oksidasise"ingga tidak menurunkan

nilai logam yang dilapisi. (apisan ini digunakan untukmemproteksi kaca teleskop dan kegunaan lainnya.

Pada sektor industri makanan, sifat aluminium yang lunak, ringan dan muda"di entuk dimanfaatkan se agai kemasan er agai produk makanan. !i sektor pem angunan peruma"an, aluminium iasa digunakan utuk kusenpintu dan %endela.

+. (ogam Galium semikonduktor, terutama dalam ioda pemancar ca"aya men%adi alloy /arena galium mem asa"i gelas dan porselin, maka galium dapat digunakan untuk menciptakan cermin yang cemerlang. Galium dengan muda" ercampur dengan ke anyakan logam dan digunakan se agai komponen dalam campuran pele uran yang renda". Plutonium digunakan pada sen%ata nuklir yang dioperasikan dengan campuran dengan galium untuk mensta ilisasikan allotrop plutonium. Galium arsenida digunakan se agai semikonduktor terutama dalam dioda pemancar ca"aya. Galium %uga digunakan pada e erapa termometer ertemperatur tinggi.

C. (ogam Talium Be erapa %enis reaksi gelom ang dimanfaatkan dalam system komunikasi militer. Talium sulfat, yang tak pem asmi "ama. Talium yang di"asilkan dari kristal natrium iodida dalam ta ung p"otomultiplier digunakan pada alat pendeteksi radiasi sinar gamma. /ristal talium romoiodide untuk memancarkan radiasi inframera" dan kristal talium oksisulfida untuk mendeteksi campuran talium dengan raksa mem entuk cairan logam yang mem eku, pada su"u -?3 3= digunakan untuk mem uat t"ermometer su"u renda" dan A5(A@. !ipakai dalam pem uatan roket dan kem ang api. !igunakan se agai a"an semikonduktor pada selenium. er'arna, tak erasa, dan sangat eracun se agai o at

!igunakan se agai dopant ( meningkatkan) kristal natrium iodida pada peralatan deteksi radiasi gamma seperti pada kilauan alat pendeteksi arang pada mesin "itung di supermarket.

Aadioaktif t"alium-,3* ('aktu paru" -+ %am) digunakan untuk kegunaan diagnosa pada pengo atan inti. Dika t"alium diga ungkan dengan elerang, selenium dan arsen, t"alium digunakan pada produksi gelas dengan kepadatan yang tinggi yang memiliki titik le ur yang renda" dengan %arak *,4 dan *433 =.

T"alium digunakan pada elektroda dan larut pada penganalisaan oksigen. T"alium %uga digunakan pada pendeteksi inframera". T"alium adala" racun dan digunakan pada racun tikus dan insektisida, tetapi penggunaannya dilarang ole" anyak negara. Garam-garam T"alium (III) seperti t"alium trinitrat, t"alium triasetat adala" reagen yang erguna pada sintesis organic yang menun%ukkan per edaan peru a"an entuk pada senya'a aromatik, keton dan yang lainnya

4. (ogam Indium Untuk industri layar datar (flat monitor). $e agai campuran logam. $e agai atang control dalam reactor atom. $enya'a Indium (In) tertentu merupakan karakteristik unik. Indium digunakan untuk mem uat komponen elektronik lainnya t"ermistor dan fotokonduktor Indium dapat digunakan untuk mem uat cermin yang memantul seperti cermin perak dan tidak cepat pudar. Indium digunakan untuk mendorong germanium untuk mem uat transistor. Indium dalam %umla" kecil digunakan pada peralatan yang er"u ungan dengan gigi. a"an semikonduktor yang mempunyai

Anda mungkin juga menyukai