Anda di halaman 1dari 5

TINGKAT PENGANGGURAN DI INDONESIA

KELOMPOK 4

Ainun Mardiah Siregar


Annasari Pohan
Mukhlishan Rusydi
Yusuf Fadhil
Kevin Anditya
Ahmad Ikhwandy
Tingkat pengangguran terbuka di Indonesia pada
Februari 2017 tercatat sebesaar 5,33%. Angka ini
mengalami penurunan 0,28% dibanding Agustus 2016, dan
turun 0,17% dibanding Februari 2016 lalu.
Meski begitu, pola tahunan tetap menunjukkan
bahwa tingkat pengangguran diperkotaan selalu lebih
tinggi dibandingkan tingkat pengangguaran dipedesaan.
Hal ini menunjukkan betapa arus urbanisasi yang
semakin kencang mempengaruhi tungkat pengangguran di
kota.
Tingkat pengagguran dipedesaan tercatat hanya 4%
sementara pengangguran dikota menyentuh 6,5%. Tak hanya
itu dibandingkan raihannya pada Agustus 2016 lalu,
tingkat pengangguran di pedesaan bisa turun lebih tajam
dibanding pengangguran di perkotaan.
Deputi Bidang Statistik Sosial Badan Pusat
Statistik (BPS) M.Sairi Hasbullah Menjelaskan bahwa
turunnya pengagguran di desa lantaran daya serap
pertanian yang jauh lebih tinggi selama satu tahun
belakangan. Apalagi didukung pola musiman dimana diawal
tahun biasanya musim panen mulai terjadi. Hal ini
mendukung penurunan pengangguran di pedesaan terjadi
lebih pesat dibandingkan di kota.
Didukung juga data pertumbuhan ekonomi dengan
begitu daya serap tenaga kerja sektor pertanian lebih
tinggi diFebruari 2017 dibanding 2016, karena itu
angka penganggurannyapun lebih rendah. Februari tahun
lalu pun masa panen jelas Sairi usai Konferensi Pers
di kantor pusat BPS, jum`at (5/5).
BPS menguraikan jumlah penduduk usia kerja
(diatas 15 tahun) per Februari 2017 tercatat sebanyak
190,5 juta orang. Dari total penduduk Indonesia, angka
tersebut kemudian dibagi kedalam 2 dua kelompok yakni
angkatan kerja dan bukan angkatan kerja.
Kelompok bukan angkatan kerja termasuk juga
penduduk yang memilih bekerja dirumah tanpa upah,
mengurus rumah tangga menyelesaikan sekolah, atau
penduduk lain yang memang tidak produktif
Sementara itu, penduduk angkatan kerja
Indonesia saat ini berjumlah 131 juta orang.
Rinciannya, penduduk yang bekerja sebanyak 124
juta orang dan menganggur 7 juta orang atau
setara dengan 5,33% dari total penduduk angkatan
kerja.
Kepala BPS Suharianto menyebutkan, dilihat
dari hasil survey BPS memang ada pergeseran
jumlah pekerja dari sektor ke sektor. Misalnya,
pada Februari 2017 jumlah pekerja di sektor
pertanian mengalami kenaikan cukup tajam dari
31,74% di Februari tahun lalu menjadi 31,86%
ditahun ini.
Sebaliknya, sejumlah sektor mengalami
penurunan yakni sektor konstruksi yang menurun
0,64% di tahun ini

Anda mungkin juga menyukai