KEMASAN KAYU

KELOMPOK 3 :

Anggria
Elita
Laras 1514051021
 Kemasan Kayu

Kayu merupakan bahan pengemas tertua yang diketahui oleh

manusia dan secara tradisional digunakan untuk mengemas berbagai
macam produk pangan. Kayu adalah bahan baku pembuatan palet,
peti , atau kotak kayu. Kemasan kayu umumnya digunakan untuk
melindungi kemasan lain yang ada didalamnya.
 Kelemahan Kelebihan

Tidak memiliki cukup Melindungi bahan yang

pengetahuan dalam
perakitan kemasan kayu
Nilai ekonomis kemasan
kayu rendah
Tidak dapat didaur ulang
dikemas
Meningkatkan mutu pada
produk seperti anggur dan
minuman beralkohol
 Jenis-jenis Kayu

Kayu kualitas Kayu kualitas

tinggi sedang

Kayu kualitas
rendah

Jenis kayu yang sesuai untuk pengemas biasanya jenis kayu lunak
(softwood) dengan densitas antara 270-700kg/m3.
 Faktor Ekonomi

Perencanaan Pemakai Akhir

Desain dan Kebutuhan
Perjalanan
Kemasan

Hubungan Antar
Kayu dan Faktor-
Faktor Teknis
 Sifat-Sifat Kayu

Sifat
Densitas Kadar Air
pengrajin
Kayu Kayu
Kayu
 Pembuatan
Kemasan Kayu

1. Jenis-jenis kayu konversi

a. Kayu gergajian : dibuat dengan cara membuang kulit dari kayu log kemudian
dilakukan pemotongan dengan panjang dan lebar sesuai kebutuhan. Biasanya
ukuran kayu yang digunakan untuk pengemas adalah 50 x 150 mm atau 25 x 20
mm.
b. Kayu lapis : dibuat dengan mengupas kayu log membentuk lapisan veener
dengan cara seperti kerja pengerut pensil. Kayu lapis untuk kemasan biasanya
memiliki jumlah lapisan 3,4,5 dan 7 lapisan.
c. Papan serat : banyak diaplikasikan pada nampam-nampan untuk buah dan
sayur yang diperkuat dengan pengikat.
d. Papan partikel : dibuat dari serpihan kayu sisa dan direkat dengan perekat
resin sintetis
2. Bahan Perekat
Jenis bahan perekat yang digunakan baja, paku, kawat jepret (staples), lem flexible.

3. Jenis Metode penggabungan/pengikatan

a. Pengikatan dengan kawat jepret : digunakan untuk konstruksi palet khusus
b. Pengikatan dengan tali mpengikat (strapping) : digunakan untuk
mengemas secara otomatis/ semiotomatis. Ada 3 jenis tali pengikat yaitu baja,
wetfless, dan plastik suhu tinggi
c. Pengikatan dengan konstruksi sisi logam : diterapkan dalam merakit
peti/kotak dari kayu lapis.
d. Pengikatan dengan ikatan kawat : digunakan untuk memperoleh bentuk
kotak yang kuat.

4. Pemakuan
Faktor yang mempengaruhi daya tahan kemasan yaitu jenis paku, ukuran paku,
posisi paku, ketebalan kayu dan seratnya.
Jenis paku yang digunakan adalah paku kotak standar, paku berlapis resin, paku
lapis seng, paku berputar, ulir kayu, palu jepret, paku jepret berlapis resin, paku
beralur.
Tujuan dari pelapisan paku adalah untuk mencegah korosi.