PENGORGANISASIAN TIM PENILAI

BIRO KEPEGAWAIAN DEPARTEMEN KESEHATAN

PERANGKAT & TATA KERJA PENILAIAN
ANGKA KREDIT
1. Pejabat Yang berwenang.
2. Pejabat yang Berwenang Menetapkan AK (PBAK)
3. Tim Penilai Pusat/Propinsi/Kab/Kota/Instansi.
Persyaratan Tim Penilai
Masa Jabatan Tim Penilai
Jumlah dan komposisi Anggota Tim Penilai
Hal-hal yang berkaitan dengan Tim Penilai
4. Sekretariat Tim Penilai
5. Tim Penilai Teknis.
6. Pemangku Jabatan Fungsional.
7. Atasan Langsung.
8. Pejabat Pengusul.
Mekanisme Pembuatan Angka Kredit
 PEJABAT YANG BERWENANG

Pejabat yang berwenang adalah Pejabat yang

diberi wewenang untuk mengangkat,
memindahkan, membebaskan sementara, dan
memberhentikan dalam/dari Jabatan Fungsional
sesuai ketentuan yang berlaku.(PP 9 Tahun
2003 : Pejabat Pembina Kepegawaian )
 PEJABAT YANG BERWENANG
MENETAPKAN ANGKA KREDIT (PBAK)

Pejabat yang berwenang menetapkan Angka

Kredit adalah Pejabat yang diberi kewenangan
menetapkan Angka Kredit. (Sebagaimana yang
telah ditetapkan dalam Kepmenpan Jabatan
Fungsional masing-masing atau berdasarkan SK
Pendelegasian Wewenang yang ada)
 PEJABAT YG BERWENANG MENETAPKAN ANGKA KREDIT
( PRINSIPNYA SESUAI DENGAN KEWENANGAN YANG TERCANTUM DALAM KEPMENPAN
MASING-MASING )
MENTERI KESEHATAN (atau PEJABAT YANG DITUNJUK) SELAKU PEMBINA
JABFUNG KESEHATAN SECARA UMUM MENETAPKAN PAK JENJANG MADYA KE
ATAS BAIK BAGI PJF PUSAT/DAERAH/INSTANSI.
( Mis : Jabfung BIDAN )
1. INSTANSI DEPKES PUSAT:
o DIREKTUR JENDERAL YAN MEDIK ATAU PEJABAT YANG DITUNJUK UNTUK JENJANG
PELAKSANA SAMPAI DENGAN PENYELIA.
o DIREKTUR UPT/RS ( ES II ) UNTUK
2. INSTANSI DAERAH PROPINSI :
Ka. DINKES PROPINSI ATAU PEJABAT YANG DITUNJUK UNTUK JENJANG
PELAKSANA SAMPAI DENGAN PENYELIA

3. INSTANSI DAERAH KABUPATEN/KOTA

Ka. DINKES PROPINSI ATAU PEJABAT YANG DITUNJUK UNTUK JENJANG
PELAKSANA SAMPAI DENGAN PENYELIA.

4. INSTANSI LAIN DILUAR DEPKES:

PIMPINAN UNIT PELAYANAN KESEHATAN MASING-MASING UNTUK JENJANG
PELAKSANA SAMPAI DENGAN PENYELIA
 KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI TIM PENILAI JABFUNG KES
TIM PENILAI PUSAT/PROPINSI/KAB/KOTA/INSTANSI
a. Kedudukan
1. Kedudukan Tim Penilai Pusat/Prop/Kab/Kota/Instansi berada dibawah
Pejabat yang berwenang menetapkan angka kredit masing-masing.
a. Tim Penilai Pusat berada dibawah Dirjend Unit Pembina JF
Masing-masing.
b. Tim penilai Propinsi berada dibawah Ka.Dinas Kesehatan Propinsi.
c. Tim Penilai Kab/Kota berada dibawah Ka.Dinas Kesehatan
Kab/Kota.
d. Tim Penilai Instansi berada dibawah Pim. Unit/ Sarana Pelayanan
Kes Instansi.
2. Tim Penilai Pusat/Prop/Kab/Kota/Instansi dalam melaksanakan tugas
berada dibawah dan bertanggung jawab kepada PBAK nya masing-
masing.
b. Tugas
Tim Penilai Pusat/Prop/Kab/Kota/Instansi mempunyai tugas
sebagai berikut :
1. Membantu PBAKnya masing-masing dalam rangka
melaksanakan penilaian dan penetapan angka kredit PJF
yang bekerja pada Unit Pelayanan Kesehatan dilingkungan
kerjanya.
2. Melaksanakan tugas - tugas lain yang diberikan oleh
PBAK nya masing- masing yang berhubungan dengan
penetapan angka kredit JF yang bekerja pada Unit Pelayanan
Kesehatan pada lingkungan kerjanya masing-masing.
c. Fungsi
Tim Penilai Pusat/Prop/Kab/Kot/Ins mempunyai fungsi sebagai berikut :
1. Melaksanakan pengkajian terhadap DUPAK yang diajukan oleh
PJF berdasarkan bukti fisik yang dilampirkan.
2. Melakukan penilaian akhir terhadap prestasi kerja yang diajukan
oleh PJF pada setiap usul DUPAK yang menjadi wewenangnya.
3. Menyampaikan hasil penilaian akhir prestasi kerja PJF kepada
pejabat yang berwenang menetapkan angka kredit.
4. Menyampaikan hasil rapat Tim Penilai kepada PBAK atas hasil
penilaian angka kredit yang telah dilaksanakannya.
5. Melaksanakan monitoring dan evaluasi jabatan fungsional.
6. Melaporkan hasil pelaksanaan penilaian angka kredit jabatan
fungsional setiap tahun.
7. Bila dalam pengkajian DUPAK terdapat hal-hal yang
memerlukan bantuan tim penilai teknis maka DUPAK PJF
disampaikan kepada Tim Penilai Teknis.
TUGAS-TUGAS LAIN TIM PENILAI
(PUSAT, PROPINSI, KABUPATEN/KOTA, INSTANSI)

Mengkaji dan menilai DUPAK PNS yang akan diangka

kedalamPJF.

> Membuat konsep penjelasan dan nota peringatan untuk

ditandatangani oleh PBAK, apabila ada PJF yang tidak dapat
mengumpulkan AK yang ditentukan dalam waktu yang ditentukan :
- 4 (empat) tahun 6 bulan bagi PJF yang KP nya belum mencapai
Puncak.
- 1 (satu) tahun bagi PJF yang KP nya telah maksimal.

> Menyampaikan nota peringatan yang telah ditandatangani PBAK

kepada PJF yang bersangkutan.
 Membuat nota pemberitahuan dan konsep PAK sesuai prestasi kerja yang
diperolehnya dan penjelasan untuk Pembebasan Sementara bagi PJF
yang tidak dapat mengumpulkan angka kredit dalam waktu 6 (enam) bulan
setelah memperoleh nota peringatan (SK Pembebasan ditetapkan oleh
Pejabat.yang.berwenang).

> Melaksanakan monitoring dan evaluasi prestasi PJF yang dibebaskan

sementara. Bila dalam waktu 1 (satu) tahun setelah SK Pembebasan
Sementara, PJF yang bersangkutan tidak dapat mengumpulkan angka
kredit yang tentukan, agar memberikan pertimbangan untuk pemberhentian
dari jabatan fungsional kepada PBAK (proses SK Pemberhentian dari
Jab.Fungsional).
PERSYARATAN SEBAGAI TIM PENILAI

a. Sekurang - kurangnya menduduki jabatan atau

pangkat setingkat dengan jabatan atau pangkat
yang dinilai.
b. Mempunyai keahlian & kemampuan untuk
menilai prestasi kerja PJF.
c. Dapat aktif melakukan penilaian.
MASA JABATAN TIM PENILAI

Masa Jabatan Tim Penilai adalah 3 (tiga) tahun.

Dapat diperpanjang 1 (satu) periode.
Setelah menjadi Tim Penilai 2 (dua) periode
dapat diangkat kembali setelah melampaui
tenggang waktu 1 (satu) periode jabatan.
JUMLAH DAN KOMPOSISI ANGGOTA TIM PENILAI

a) Komposisi tim Penilai terdiri dari :

# Ketua merangkap anggota.
# Wakil Ketua Merangkap Anggota.
# Sekretaris merangkap anggota.
# Anggota Tim sekurang - kurangnya 4 (empat) orang
b) Jumlah anggota Tim Penilai dari profesi jafung tertentu harus lebih
banyak dari anggota Tim yang berasal dari profesi lain.

c) Bila komposisi ATP tidak memadai, maka dapat mengangkat profesi lain
yang mempunyai kompetensi dalam bidang jabfung tersebut.
HAL LAIN YANG BERKAITAN DENGAN TIM PENILAI

Bila Tim Penilai Kabupaten/Kota belum dibentuk, karena belum

memenuhi kriteria Tim Penilai, maka penilaian prestasi kerja
dilakukan oleh Tim Penilai Propinsi yang bersangkutan.
Bila Tim Penilai Propinsi belum dibentuk karena belum memenuhi
kriteria Tim Penilai, maka penilaian prestasi kerja dilakukan oleh
Tim Penilai Pusat.
Bila Tim Penilai Instansi belum dibentuk, karena belum memenuhi
kriteria Tim Penilai, maka penilaian prestasi kerja dilakukan oleh
Tim Penilai Propinsi atau oleh Tim Penilai Pusat.
 SEKRETARIAT TIM PENILAI
Untuk membantu kelancaran pelaksanaan tugas Tim Penilai, dibentuk
Sekretariat Tim Penilai.

* Sekretariat Tim Penilai diketuai oleh seorang Sekretaris yang

secara fungsional dijabat oleh Pejabat dibidang Kepegawaian.

* Sekretariat Tim Penilai dibentuk dan ditetapkan oleh Pejabat

yang berwenang menetapkan angka kredit (PBAK).

Kedudukan Sekretariat TIM

a. Kedudukan Sekretaris Tim Penilai berada dibawah PBAK masing-masing ; Dirjen
pembina jafung masing-masing, Kadinkes Propinsi/Kabupaten/Kota atau Pimpinan
Instansi dan secara fungsional dijabat oleh Pejabat kepegawaian.

b. Tugas Sekretaris Tim Penilai membantu Tim Penilai masing-masing dalam hal
menerima, mengadministrasikan, mengagendakan usulan penetapan angka kredit
PJF.
 Fungsi
a) Menerima dan mengadministrasikan DUPAK, PAK bagi PJF yang
bekerja pada Unit Pelayanan kesehatan diwilayah kerjanya masing-
masing.
b) Menyiapkan bahan - bahan dan instrumen penilaian prestasi kerja.
c) Membuat Forma-format nota pemberitahuan/peringatan.
d) Menyiapkan rapat Tim Penilai pada wilayah kerjanya masing-masing.
e) Melayani keperluan Tim Penilai dalam melaksanakan tugasnya.
f) Mendokumentasikan hasil kerja Tim Penilai dan bukti fisik yang telah
dinilai.
g) Menuangkan angka kredit hasil penilaian Tim Penilai kedalam PAK,
yang akan ditandatangani oleh pejabat berwenang.
h) Mengirimkan PAK yang sudah ditandatangani kepada yang
bersangkutan, dan tembusan/fotocopy kepada Kepala BKN, pimpinan
unit kerja yang bersangkutan, Sekretarat Tim Penilai, Pertinggal.

 TIM PENILAI TEKNIS

Apabila ada penilaian yang bersifat khusus/keahlian tertentu, maka PBAK dapat
membentuk Tim Penilai Teknis, baik dari PNS/Non PNS yang mempunyai
kompetensi teknis yang diperlukan.(Mis. Penilaian Karya Ilmiah atau Makalah dll)

Tugasnya memberikan saran serta pendapat serta membantu tm penilai dalam

meneliti dan menilai dalam kegiatan yang bersifat khusus atau keahlian tertentu.

Tim Penilai teknis tersebut menerima tugas dan bertanggung jawab kepada Ketua
Tim Penilai untuk masing-masing.

Tim Penilai Teknis terdiri dari :

1. Seorang ketua
2. Sekretaris merangkap anggota.
3. Anggota Tim (jumlahnya sesuai dengan pertimbangan teknis tim penilai)
 PEMANGKU JABATAN FUNGSIONAL (PJF)

PJF adalah PNS yang diangkat kedalam jabatan fungsional dan

diberi tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh
oleh pejabat yang berwenang untuk melakukan kegiatan
pelayanan sesuai kompetensi dan profesinya.
Kewajiban PJF adalah :
1. Mencatat, mengumpulkan dan menghitung AK hasil prestasi
kerja sendiri, dari kegiatan unsur utama maupun penunjang
sebagai data pendukung (dokumen/bukti fisik) hasil
kegiatannya.
2. Membuat rekapitulasi hasil prestasi kerja yang dituangkan
dalam format surat pernyataan melaksanakan tugas
mingguan/bulanan/semester.
3. Membuat DUPAK apabila menurut perhitungan sementara
telah memenuhi AK yang ditentukan untuk kenaikan
Jabatan/Pangkat.
 ATASAN LANGSUNG (AL)
AL adalah pejabat struktural/fungsional yang secara
hirarkhi membawahi para PJF, yang memiliki
peranan kunci karena berwenang untuk mengesahkan
dan menandatangani dokumen hasil prestasi kerja
harian PJF dibawah binaannya yang tertuang dalam
bentuk :
1. Surat Pernyataan melaksanakan kegiatan:
pelayanan/pengembangan profesi/penunjang yang
dibuat mingguan/bulanan/semester.
2. Laporan Harian/Bulanan
3. Surat Tugas
 PEJABAT PENGUSUL

Pejabat Pengusul adalah Pejabat yang

diberi wewenang dari pimpinan instansi
atau unit organisasinya untuk
mengusulkan DUPAK jafung PJF di
lingkungan kerjanya untuk disampaikan
kepada Tim Penilai Angka Kredit tertentu.
 MEKANISME PENILAIAN ANGKA KREDIT & SK
JABFUNG YANG PBAK-nya di DINKES PROP/KAB/KOT

P.B.A.K
Ka. Dinkes
Prop/Kab/Kota

Atasan Langsung Set Tim

Pejabat TIM
Penilai Dinkes
PF Pengusul Prop/Kab/Kota PENILAI

Biro Kepeg/BKD Tim

Yg Terkait SK Jabfung Teknis
 BATAS WAKTU PENYELESAIAN DUPAK & SK JABATAN
FUNGSIONAL YANG PBAK-nya di DINKES PROP/KAB/KOT
Periode Penilaian DUPAK dilakukan 2 (dua) kali dalam satu tahun :
1. Periode April, dengan tenggang waktu penyelesaian PAK dan SK Jabfung Januari s/d Maret.
2. Periode Oktober dengan tenggang waktu penyelesaian PAK dan SK Jabfung Juli s/d
September.
Alokasi Waktu
1. Dupak di usulkan oleh Pejabat Pengusul ke Set.Tim. Penilai Dinkes Prop/Kab/Kot selambat-
lambatnya tanggal 10 bulan Pebruari/Agustus
2. Sekretariat Tim Penilai Dinkes Prop/Kab/Kot memverifikasi, mengecek kelengkapan Dokumen dan
Melakukan Persiapan Sidang Tim Penilai selambat-lambatnya tanggal 20 bulan Pebruari/Agustus.
3. Tim Penilai DINKES Prop/Kab/Kot Menyelesaiakn Penilaian PAK selambat-lambatnya akhir bulan
Pebruari/Agustus.
4. Set Tim Dinkes Prop/Kab/Kot Menyelesaikan SK PAK dan mengusulkan pembuatan SK Jabatan
Fungsional ke Biro. Kepeg/BKD selambat-lambatnya tanggal 10 bulan Maret/September.
5. Biro. Kepeg/BKD menyelesaikan SK Jabatan Fungsional dan telah ditandatangani oleh Pejabat
yang berwenang selambat-lambatnya tanggal 20 bulan Maret/September.
6. Usul Kenaikan Pangkat ke Biro Kepeg/BKD Selambat-lambatnya akhir Maret/September.
7. Apabila DUPAK masuk ke Set Tim Dinkes Prop/Kab/Kot telah melampaui tanggal 20
Pebruari/Agustus maka DUPAK akan diproses untuk Periode berikutnya.
 Mekanisme Penilaian AK dan SK Jabfung
Yang PBAK-nya di Pusat
Sebagai Pembina Jabfung Kes Jenjang Madya keatas atau PNS dpk di Daerah

PBAK
PEMBINA JABFUNG DEPKES

(#) Pimp RS Set Tim Set Tim Tim

/UPT Dinkes Unit Pemb Jabfung Penilai
Prop/Kab/Kota DEPKES

AL Tim
PF Pihak Terkait Teknis

BIRO KEPEG
(#) Direktur RS, Ka. Puskesmas SK JABFUNG
Mekanisme Penilaian AK dan SK Jabfung Yang PBAK-nya di Pusat
Sebagai Pembina Jabfung Kes Jenjang Madya keatas atau PNS dpk di Daerah

Periode Penilaian DUPAK dilakukan 2 (dua) kali dalam satu tahun :

1. Periode April, dengan tenggang waktu penyelesaian PAK dan SK Jabfung Januari
s/d Maret.
2. Periode Oktober dengan tenggang waktu penyelesaian PAK Juli s/d September.
Alokasi Waktu
1. Dupak di usulkan oleh Pejabat Pengusul ke Set.Tim. Penilai Dinkes Prop/Kab/Kot selambat-
lambatnya tanggal 10 bulan Pebruari/Agustus
2. Sekretariat Tim Penilai Dinkes Prop/Kab/Kot memverifikasi, mengecek kelengkapan
Dokumen dan Melakukan Persiapan Sidang Tim Penilai selambat-lambatnya tanggal 20
bulan Pebruari/Agustus.
3. Tim Penilai DINKES Prop/Kab/Kot Meneruskan DUPAK ke Set Tim Pusat selambat-
lambatnya akhir bulan Pebruari/Agustus.
4. Set Tim Pusat memverifikasi, mengecek kelengkapan Dokumen DUPAK dan Melakukan
Persiapan Sidang Tim Penilai selambat-lambatnya tanggal 10 bulan Maret/September.
5. Tim Penilai Pusat melakukan Penilaian DUPAK dan telah ditandatangani oleh Pejabat yang
berwenang selambat-lambatnya tanggal 20 bulan Maret/September.
6. Set Tim Pusat mengirim PAK yang telah selesai ke Biro Kepeg/BKD Selambat-lambatnya akhir
Maret/September untuk dibuatkan SK JABFUNG dan Proses KP.
7. Apabila DUPAK masuk ke Set Tim Pusat telah melampaui bulan Pebruari/Agustus maka
DUPAK akan diproses untuk Periode berikutnya.
 MEKANISME PENILAIAN ANGKA KREDIT & SK
JABFUNG YANG PBAK-nya di UPT DEPKES

P.B.A.K
Pim. UPT Depkes

AL # Pejabat Set. Tim Tim

PJF Pengusul Penilai UPT Penilai

Biro Kepegawaian Tim

Yg terkait
SK Tunjab Teknis

(#) Pimpinan unit Pelayanan/

PJ Struktural Atasan YBS
 MEKANISME PENILAIAN ANGKA KREDIT DAN SK
JABATAN FUNGSIONAL YANG PBAKnya di UNIT UTAMA

PBAK Unit Utama

(#)Pimp UPT Set Tim Tim

/UPT Unit Utama Penilai

AL Pimp Set Tim Tim Penilai Tim

PF U-Yan UPT UPT Teknis

ROPEG
Pihak Terkait
(#) Ka. UPT SK TUNJAB
 BATAS WAKTU PENYELESAIAN DUPAK & SK JABATAN
FUNGSIONAL YANG PBAK-nya di UNIT UTAMA

Periode Penilaian DUPAK dilakukan 2 (dua) kali dalam satu tahun :

1. Periode April, dengan tenggang waktu penyelesaian PAK dan SK Jabfung Januari
s/d Maret.
2. Periode Oktober dengan tenggang waktu penyelesaian PAK Juli s/d September.
Alokasi Waktu
1. Dupak di usulkan oleh Pejabat Pengusul ke Tim. UPT paling lambat tanggal 10 bulan
Pebruari/Agustus
2. Sekretariat Tim Penilai UPT Meneruskan DUPAK ke Set Tim Unit Utama paling
lambat tanggal 20 bulan Pebruari/Agustus.
3. Set Tim Unit Utama menyelesaikan SK PAK dan sudah di tandatangani oleh PBAK
selambat-lambatnya akhir bulan Pebruari/Agustus.
4. Set Tim Unit Utama mengusulkan pembuatan SK Jabatan Fungsional ke Biro
Kepegawaian paling lambat tanggal 10 bulan Maret/September.
5. Biro Kepegawaian menyelesaikan SK Jabatan Fungsional dan telah ditandatangani
oleh Pejabat yang berwenang paling lambat tanggal 20 bulan Maret/September.
MEKANISME PENILAIAN ANGKA KREDIT DAN SK JABATAN
FUNGSIONAL YANG PBAKnya di SETJEN

PBAK SETJEN

(#) Pimp RS SET TIM Set Tim Tim

/UPT UNIT UTAMA SETJEN Penilai

Pimp Set Tim Tim Penilai Tim

U-Yan UPT RS/UPT Teknis

AL
PF
ROPEG
Pihak Terkait
SK TUNJAB
(#) Direktur RS
 BATAS WAKTU PENYELESAIAN DUPAK DAN SK
JABATAN FUNGSIONAL YANG PBAKnya di SETJEN.

Periode Penilaian DUPAK dilakukan 2 (dua) kali dalam satu tahun :

1. Periode April, dengan tenggang waktu penyelesaian PAK dan SK Jabfung
Januari s/d Maret.
2. Periode Oktober dengan tenggang waktu penyelesaian PAK Juli s/d September.
Alokasi Waktu
1. Dupak di usulkan oleh Pimpinan Unit Pelayanan ke Set Tim Penilai UPT paling
lambat tanggal 10 bulan Pebruari/Agustus
2. STP UPT meneruskan DUPAK ke STP Unit Utama paling lambat tgl 20 bulan
Pebruari/Agustus.
3. STP Unit Utama meneruskan DUPAK ke STP Setjen paling lambat akhir bulan
Pebruari/Agustus.
4. STP Setjen menyelesaikan SK PAK dan sudah di tandatangani oleh PBAK selambat-
lambatnya tanggal 10 Maret/September, sekaligus membuat SK Jabfung.
 MEKANISME PENILAIAN ANGKA KREDIT DAN SK
JABFUNG YANG PBAKnya di UNIT PEMBINA JABFUNG

PBAK
UNIT PEMB JABFUNG

(#) Pimp RS SET TIM SET TIM Tim

UNIT UTAMA UN. PEMB JABFUNG Penilai
/UPT

Pimp Set Tim Tim Penilai Tim

U-Yan UPT RS/UPT Teknis

AL
PF
ROPEG
Pihak Terkait
SK TUNJAB
(#) Direktur RS
 MEKANISME PENILAIAN ANGKA KREDIT DAN SK
JABFUNG YANG PBAKnya di UNIT PEMBINA JABFUNG.

Periode Penilaian DUPAK dilakukan 2 (dua) kali dalam satu tahun :

1. Periode April, dengan tenggang waktu penyelesaian PAK dan SK Jabfung
Januari s/d Maret.
2. Periode Oktober dengan tenggang waktu penyelesaian PAK Juli s/d September.
Alokasi Waktu
1. Dupak di usulkan oleh Pejabat Pengusul ke Tim. UPT paling lambat tanggal 10
bulan Pebruari/Agustus
2. STP UPT meneruskan DUPAK ke STP Unit Utama paling lambat tanggal 20 bulan
Pebruari/Agustus.
3. STP Unit Utama meneruskan DUPAK ke STP Unit Pembina Jabfung paling lambat
tanggal akhir Pebruari/Agustus.
4. STP Unit Pembina menyelesaikan SK PAK dan sudah di tandatangani oleh PBAK
selambat-lambatnya tanggal 10 Maret/September, sekaligus mengusulkan
pembuatan SK Jafung ke Biro Kepegawaian.
5. Biro Kepegawaian menyelesaikan SK Jabatan Fungsional paling lambat 20 bulan
Maret/September.
 MEKANISME PENILAIAN ANGKA KREDIT DAN SK
JABFUNG YANG PBAKnya di UNIT PEMBINA YANG MEMBIDANGI JABFUNG
NON KESEHATAN

PBAK UNIT
PEMB. JABFUNG NON KES

(#) Pimp RS SET TIM Tim

SET TIM
UN. PEMB JABFUNG NON
/UPT UNIT UTAMA Penilai
KES

Pimp Set Tim Tim Penilai Tim

U-Yan UPT RS/UPT Teknis

AL
PF
ROPEG
Pihak Terkait
SK TUNJAB
(#) Direktur RS
 MEKANISME PENILAIAN ANGKA KREDIT DAN SK
JABFUNG YANG PBAKnya di UNIT PEMBINA YANG MEMBIDANGI
JABFUNG NON KESEHATAN.

Periode Penilaian DUPAK dilakukan 2 (dua) kali dalam satu tahun :

1. Periode April, dengan tenggang waktu penyelesaian PAK dan SK Jabfung
Januari s/d Maret.
2. Periode Oktober dengan tenggang waktu penyelesaian PAK Juli s/d September.
Alokasi Waktu
1. Dupak di usulkan oleh Pejabat Pengusul ke Tim. UPT paling lambat tanggal 10
bulan Pebruari/Agustus
2. STP UPT meneruskan DUPAK ke STP Unit Utama paling lambat tanggal 20 bulan
Pebruari/Agustus.
3. STP Unit Utama meneruskan DUPAK ke STP Unit Pembina Jabfung paling lambat
tanggal akhir Pebruari/Agustus.
4. STP Unit Pembina menyelesaikan SK PAK dan sudah di tandatangani oleh PBAK
selambat-lambatnya tanggal 10 Maret/September, sekaligus mengusulkan
pembuatan SK Jafung ke Biro Kepegawaian.
5. Biro Kepegawaian menyelesaikan SK Jabatan Fungsional paling lambat 20 bulan
Maret/September.