Anda di halaman 1dari 18

OLEH:

FAFELIA ROZYKA MEYSETRI


1520332019
SIKLUS
MENSTRUASI

siklus ovarium
Fase follikular
Fase luteal,

siklus uterus
Fase proliferasi
Fase sekresi.
2
SIKLUS OVARIUM

Siklus menstruasi berlangsung selama 3-7 hari.
Pada minggu berikutnya terjadi pembentukan
folikel yang dipicu oleh adanya hormon FSH
(follicle stimulating hormone) yang dikeluarkan
oleh kelenjar di bawah otak.

3
Folikel

Hormon estradiol (suatu


hormon estrogen)
Fungsi menebalkan dinding
rahim sebagai persiapan
apabila terjadi pembuahan
www.themegallery.com 4
Masa subur (ovulasi) ditandai dengan pecahnya folikel &
keluarnya sel telur, yang nantinya akan tersimpan di dalam
tuba falopi dan menunggu sperma untuk membuahi.

Saat folikel hancur maka folikel tersebut akan berubah
bentuk menjadi corpus luteum yang akan mengeluarkan
hormon progesterone.
Hormon progesterone ini berfungsi untuk menyiapkan
lapisan dinding dalam rahim tempat sel telur nantinya akan
menempel apabila terjadi pembuahan
Apabila pembuahan tidak terjadi maka kadar hormon
estrogen & progesterone di dalam tubuh akan menurun &
dinding rahim pun akan meluruh kembali.

5
Hubungan antara hipotalamus,
hipofisis dan ovarium

6
SIKLUS MENSTRUASI (28 HARI)


FASE MENSTRUASI/DESKUAMASI
FASE POST
MENSTRUASI/REGENERASI
FASE PROLIFERATIF/FOLIKULER
FASE SEKRETORI/LUTEAL

9/20/04 7
FASE MENSTRUASI/DESKUAMASI


Terjadinya proses peluruhan dari lapisan endometrium uteri
disertai pengeluaran darah
Hanya lapisan tipis yang tinggal yang disebut dengan stratum
basale
stadium ini berlangsung 4 hari.
Darah tidak membeku karena adanya fermen
Terjadi kembali peningkatan kadar dan aktivitas hormon-
hormon FSH dan estrogen yang disebabkan tidak adanya
hormon LH
8
Endometrium pada fase
menstruasi atau deskuamasi
Endometrium pada fase
postmenstruasi atau
regenerasi

9
Fase post menstruasi atau stadium regenerasi


Hari ke-1 sampai hari ke-5
Terjadi proses pemulihan dan pembentukan kembali
lapisan endometrium uteri
Sedangkan ovarium mulai beraktivitas kembali
membentuk folikel-folikel dalamnya melalui pengaruh
hormon-hormon FSH dan estrogen yang sebelumnya sudah
dihasilkan kembali di dalam ovarium.
Pada waktu ini tebal endometrium 0,5 mm, stadium
sudah mulai waktu stadium menstruasi dan berlangsung
4 hari.

10
Endometrium pada fase intermenstruasi atau proriferasi

11
PERUBAHAN STRUKTUR ENDOMETRIUM PADA AWAL
FASE SEKRETORI/LUTEAL

12
PERUBAHAN STRUKTUR KELENJAR SELAMA SIKLUS MENSTRUASI

13
PENGATURAN HORMONAL PADA SIKLUS HAID

OESTRO GEN PROGESTERON

9/20/04 14
Pada permulaan siklus haid meningkatnya FSH disebabkan
oleh menurunnya esterogen pada fase luteal.
Berhasilnya perkembangan folikel tanpa terjadinya atresia
tergantung pada cukupnya produksi esterogen oleh folikel
yang berkembang.
Ovulasi terjadi oleh cepatnya esterogen meningkat pada
pertengahan siklus haid yang menyebabkan lonjakan LH.
Hidupnya korpus luteum tergantung pula kadar minimum
LH yang terus-menerus.
Dari kesimpulan diatas maka Hubungan antara folikel
dengan hipotalamus bergantung pada fungsi esterogen, yang
menyampaikan pesan-pesan berupa umpan balik positif atau
negatif.
15
DATING ENDOMETRIUM

Untuk menentukan hari yang tepat dari siklus


menstruasi disebut dating endometrium.
Dating dilakukan pada masa sekresi
Jika siklus haid 28 hari dan perkiraan ovulasi
terjadi pada hari ke 14, maka 36 48 jam setelah
ovulasi belum terlihat perubahan yang menonjol
pada endometrium. Karena itu dating hari ke 14
dan ke 15 tidak berguna dilakukan, dan sebaliknya
baru dilakukan pada hari ke 16
16
FAKTOR YANG BERPERAN DALAM
MEKANISME HAID

Faktor Enzim
Faktor Vaskular
Faktor Postaglandin

17
TERIMA KASIH

18

Anda mungkin juga menyukai