● Menstruasi adalah siklus discharge fisiologik darah dan jaringan mukosa melalui
vagina dari uterus yang tidak hamil, dibawah kendali hormonal dan berulang secara
normal, biasanya interval sekitar 4 minggu (28 hari) tanpa adanya kehamilan selama
periode reproduktif pada wanita.
● Haid dikatakan normal bila didapatkan siklus haid tidak kurang dari 24 hari, tetapi
tidak melebihi 35 hari, lama haid 3-7 hari, dengan jumlah darah selama haid tidak
melebihi 80 ml
Siklus Hipofisis - hipotalamus
1.granulosa
Folikel Primodial 4. Folikel Tertier
dan lamina
basalis. Pembentukan antrum atau
rongga dalam folikel.
2. Folikel Primer
5. Folikel de Graaf
Oosit membesar, sel
folikel berbentuk kuboid
Antrum terisi estrogen
(sel granulosa) ada zona
dengan rongga yang
granulosa
besar dan sel granulosa
terdesak ke pinggir.
3. Folikel Sekunder
● Sitologi vaginal
● Mukosa lendir cerviks (Spinbarkeit, elastisitas 10-20 cm, Fern-test & tes daun
pakis haji)
● Biopsi endometrium
● USG
● Hormonal
● Oviduct/Fallopian tube menggerakkan oocyt menuju uterus dengan aktivitas
silia dan kontraksi otot tuba
● Setelah oocyt keluar, sel granulosa dan teka interna yang tertinggal berubah
menjadi sel lutein, keseluruhan disebut korpus luteum. Proses ini disebut
luteinisasi (korpus luteum akan memproduksi lebih banyak progesteron dan
estrogen serta mensekresi hormon inhibin yang menghambat sekresi
gonadotropin
● Bila tidak ada kehamilan, korpus luteum involusi setelah 12 hari. (Setelah itu,
sekresi hormon progesteron, estrogen dan inhibin berkurang. Sehingga
menghilangkan umpan balik negatif terhadapnhipofisis untuk mensekresikan
FSH dan LH. Kemudian siklus ovarium akan dimulai pada bulan berikutnya
Hormon Ovarium - Estrogen
Tuba Fallopi
- Korteks Adrenal
● Uterus
● Tuba Fallopi
● Kelenjar Mammae
● Keseimbangan Elektrolit
Prolaktin
Pengaruh prolaktin terhadap ovulasi
● Bila sekresi prolaktin diturunkan, daur mens akan normal dan kesuburan pulih
kembali.
Siklus Endometrium
● Proliferasi
● Sekresi
● Deskuamasi / Menstruasi
Perubahan Histologis Endometrium
● Endometrium terdiri atas dua lapis : ● Tiga siklus endometrium :
• Disebut juga fase pra ovulasi = fase folikuler = fase estrogen, karena
dengan pengaruh estrogen endometrium mengalami proliferasi
• Sel epitelial-glandular, mesenkimal-stromal, dan pembuluh darah di
endometrium mengalami replikasi dengan laju yang cepat
• Sel stroma, sel epitel berproliferasi, kelenjar serta pembuluh darah
baru tumbuh, lendir cervix encer dan elastis.
• Terjadi pada pertengahan awal dari siklus bulanan wanita
Fase Sekresi