PELAYANAN
BERKUALITAS
Handling Service Building
Moment Positive
of Truth Excellence Attitude
Developing
Communicat
ion Skill
PENGERTIAN
Secara umum, definisi komunikasi adalah sebuah proses penyampaian pikiran-pikiran
atau informasi dari seseorang kepada orang lain melalui suatu cara tertentu sehingga
orang lain tersebut mengerti apa yang dimaksud oleh penyampai pikiran-pikiran atau
informasi. (Komaruddin, 1994; Schermerhorn, Hunt & Osborn, 1994; Koontz & Weihrich,
1988).
Secara sederhana, kegiatan komunikasi dipahami sebagai kegiatan penyampaian
dan penerimaan pesan atau ide dari satu pihak ke pihak lain, dengan tujuan untuk
mencapai kesamaan pandangan atas ide yang dipertukarkan tersebut (Ruben dkk,
1998; Gorden, 1978).
TUJUAN
Aplikasi definisi komunikasi dalam interaksi
antara ATLM dan pasien diartikan sebagai
tercapainya pengertian dan kesepakatan
yang dibangun ATLM bersama pasien
pada setiap langkah pengambilan
specimen pasien
ELEMEN DALAM KOMUNIKASI
1. Komunikator: orang yang menyampaikan pesan
2. Pesan : ide atau informasi yang disampaikan
3. Media : sarana komunikasi
4. Komunikan : pihak yang menerima pesan
5. Umpan Balik: respon dari komunikan terhadap pesan
yang diterimanya.
ATLM PERLU KEMAMPUAN:
Cara berbicara (Talking) cara bertanya
Mendengar (Listening) termasuk
memotong kalimat
Observasi agar dpt memahami yg
tersurat
Menjaga sikap
SASARAN KOMUNIKASI
1. Membuat komunikan mendengarkan atau melihat apa yang komunikator
katakan
2. Membuat komunikan memahami apa yang mereka dengar atau lihat
3. Membuat komunikan menyetujui apa yang telah mereka dengar
4. Membuat komunikan mengambil tindakan yang sesuai dengan maksud
komunikator, dan maksudnya dapat diterima oleh komunikan
5. Memperoleh umpan balik dari komunikan.
HUKUM KOMUNIKASI EFEKTIF
REACH = MERAIH
( Hanas, 2009; Prijosaksono, 2002;
Rusoni, 2007; Toha, 2008).
REACH
1. RESPECT : Sikap menghargai = menghasilkan sinergi = meningkatkan efektifitas
kinerja, individu maupun secara keseluruhan.
2. EMPATHY : menempatkan diri pada situasi atau kondisi yang dihadapi oleh orang
lain..
3. AUDIBLE : dapat didengarkan atau dimengerti dengan baik oleh penerima
pesan.
4. CLARITY : Kejelasan, tidak menimbulkan multi interpretasi = keterbukaan =
transparansi , menimbulkan rasa percaya dari penerima pesan.
5. HUMBLE : Sikap rendah hati = penuh melayani, mau mendengar dan menerima
kritik, tidak sombong dan memandang rendah orang lain, berani mengakui kesalahan,
rela memaafkan, lemah lembut dan penuh pengendalian diri, serta mengutamakan
kepentingan yang lebih besar
KOMUNIKASI = MOMENT OF TRUTH
BERTRANSAKSI
KELUAR
DATANG
PELANGGAN ........
ADALAH SOSOK EMOSIONAL
KOMUNIKASI PHLEBOTOMY
Komunikasi
Interpersonal
Komunikasi
Profesional
KOMUNIKASI FLEBOTOMI
Komunikasi Interpersonal
Membangun
Kepercayaan
Diri Pasien
KOMUNIKASI FLEBOTOMI
Menolong dan
membantu serta
meringankan beban
yang di derita pasien
(fisik, mental atau
jiwa) gangguan
emosional (timbul
perasaan sedih,
takut, dan lekas
tersinggung)
KOMUNIKASI PHLEBOTOMY
Kesan lahiriah dan keramah tamahan mulai dari
senyum yang penuh ketulusan, kerapian
berbusana, sikap familiar, cara berbicara
(berkomunikasi) yang mamberikan kesan
menarik, bertempramen bijak, dan memcirikan
seorang Phlebotomist yang berkepribadian
yang dibutuhkan membantu proses
penyembuhan bagi pasien
Dewan Pimpinan Wilayah Banten
Persatuan Ahli Teknologi Laboratorium Kesehatan
Indonesia
Unsur yg dapat berpengaruh thd
komunikasi terhadap pasien :
Aspek sosial, budaya, agama yang
beragam dan mewarnai perilaku
masyarakat
Sikap tenaga kesehatan yang selalu
membuka diri
Memahami perspektif pasien
Dewan Pimpinan Wilayah Banten
Persatuan Ahli Teknologi Laboratorium Kesehatan
Indonesia
Komunikasi dan Pelayanan Pasien
Bicara berhadapan dengan
pasien memakai bahasa awam