Perkembangan
Pembelajaran Matematika
Perkembangan Pendidikan
Matematika di dunia
Perkembangan Pendidikan
Matematika di Indonesia
Pendekatan
Strategi
Metode
Teknik
PENDEKATAN PEMBELAJARAN
(1) Rasional teoritik yang logis yang disusun oleh para pencipta
atau pengembangnya,
(2) Landasan pemikiran tentang apa dan bagaimana siswa
belajar (tujuan pembelajaran yang akan dicapai),
(3) Tingkah laku mengajar yang diperlukan agar model tersebut
dapat dilaksanakan dengan berhasil; dan
(4) Lingkungan belajar yang diperlukan agar tujuan pembelajaran
itu dapat tercapai.
(Santoso, 2011)
1. Mengajar dalam masyarakat yang multikultur
2. Mengajar untuk mengkonstruksi atau menyajikan
pembelajaran yang bermakna
3. Menciptakan pembelajaran yang aktif
4. Mengaplikasikan teknologi sebagai alat bantu,
maupun sumber informasi dalam proses
pembelajaran
A way of
thinking and
acting
A way of
investigating
Process
Science
process skills
Sains
Life skills
A body of
Product
knowledge
Knowledge Based Competence Based
(Sains sebagai Produk) (Sains sebagai proses)
Teori Belajar
Teori belajar Behavioristis
Konstruktivis/kognitivis/Humanistis
Penilaian
Penilaian otentik
Konseptual
Teacher Student
Centered centered
PERBEDAAN TEORI BELAJAR
BEHAVIORISME DAN KONSTRUKTIVISME
Behaviorisme Konstruktivisme
Mempelajari tentang tingkah laku Studi tentang perubahan kognitif
Belajar jika ada stimulus Belajar adalah proses aktif dan konstruktif
Proses pembelajaran Proses pembelajaran
-Latihan berulang /drill -Konstruksi pengetahuan melalui
pengamatan hal-hal kontekstual atau
pengalaman
-Mengubah informasi menjadi proses
mental
Motivasi bersifat ekstrinsik Motivasi bersifat intrinsik
Teacher centered Student centered
Hasil belajar Hasil belajar
-Pengetahuan yang terstruktur -Life skills
- Basic skills - Kemampuan problem solving
BEBERAPA MODEL PEMBELAJARAN
KONSTRUKTIVISME
Prinsip PBL
1. Pengembangan Basic Concept
2. Pendefinisian masalah
3. Pembelajaran mandiri
4. Pertukaran pengetahuan
5. Penilaian yang memadukan aspek pengetahuan,
kecakapan, dan sikap
PERAN GURU, SISWA DAN
MASALAH DALAM PBL
TAHAPAN MODEL PBL
Fase- fase Perilaku Guru
Fase 1 Menjeleskan tujuan pembelajaran
Orientasi siswa kepada masalah
Fase 2 Membantu mendefinisikan dan
Mengorganisasi siswa mengorganisasikan tugas belajar
yang berhubungan dengan
masalah yang diberikan
Fase 3 Mendorong siswa mengumpulkan
Penyelidikan individu dan informasi yang sesuai,
kelompok melaksanakan eksperimen
Fase 4 Membantu siswa menyiapkan
Mengembangkan dan menyajikan karya
hasil karya
Fase 5 Mengevaluasi hasil belajar atau
Menganalisa dan mengevaluasi hasil kerja
proses pemecahan masalah
DISCOVERY LEARNING