Anda di halaman 1dari 15

Geosintetik

untuk
Perkuatan Lereng Curam /
Dinding Tegak
Perkuatan lereng tanah menggunakan bahan
sintetis telah dikemukakan tahun 1960 oleh
H.Vidal dari Perancis.
Bahan yang digunakan adalah kain, sehingga
kekuatan dan umurnya terbatas.

Kemudian dicoba menggunakan serat-serat


sintetis yang dianyam, dan sukses besar.

Sejak saat itu pemanfaatan teknologi


geosintetik mengalami kemajuan yang pesat.
(Suryolelono, 2000).
Konsep :
memanfaatkan kuat tarik geosintetik dan
reaksi gesekan antara goesintetik dengan
tanah untuk melawan gaya-gaya yang
bekerja.

Tanah secara umum mempunyai kuat tarik


yang sangat rendah (mendekati nol),
oleh karena itu geosintetik dapat digunakan
pada struktur dimana stabilitas tidak dapat
dipertahankan oleh kuat tarik yang diberikan
oleh tanah.
Pada konstruksi dinding penahan tanah,
geosintetik diaplikasikan untuk :
memberikan perkuatan tarik pada massa
tanah,
memperbesar stabilitas timbunan di
belakang dinding penahan tanah.
mengurangi potensi gaya vertikal yang
dipindahkan menjadi tekanan horisontal
yang bekerja di belakang dinding penahan
tanah (biasa dikenal sebagai tekanan tanah
aktif).
Keuntungan :
a. Geosintetik relatif tidak mahal sebagai elemen
perkuatan.

b. Memanfaatkan tanah setempat (di lokasi


pekerjaan) sehingga :
menghemat biaya 50% atau lebih dibandingkan dengan
menggunakan beton/pasangan batu,
menghemat sumber material batuan.

c. Geosintetik dapat ditempatkan langsung di atas


permukaan tanah, sehingga :
mengurangi biaya galian,
mengurangi tinggi total konstruksi.
Persyaratan utama geosintetik sebagai bahan
perkuatan tanah :
1.Strength (kekuatan)
Geosintetik harus memiliki kekuatan yang
cukup shg mampu mendukung gaya yang terjadi
di dalam tanah.
Besarnya gaya yang harus didukung tergantung
untuk apa geosintetik itu diaplikasikan.
Pada konstruksi lereng yang diperkuat dengan
berlapis-lapis geosintetik, tiap lapis geosintetik
menahan gaya antara 10 kN/m sampai 40
kN/m.
Pada embankment di atas tanah lunak,
geosintetik menahan gaya antara 100 kN/m
sampai 400 kN/m.
2. Stiffness (kekakuan)
Geosintetik harus memiliki kekakuan yang
cukup sehingga pada saat menerima beban,
regangan/pertambahan panjang geosintetik
yang terjadi masih dalam batas yang
diijinkan.
Pada konstruksi lereng pertambahan
panjang yang terjadi disyaratkan antara 3% -
6%, sedangkan pada embankment yang
disyaratkan antara 5% - 10%.
3.Bond (lekatan)
Geosintetik harus mempunyai lekatan
dengan tanah, sehingga dapat mentransfer
gaya yang terjadi di dalam tanah.
Faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam
pemilihan geosintetik sebagai perkuatan
tanah :
1. Faktor internal
tergantung dari bahan polimer
pembentuknya dan tipe geosintetiknya yang
keduanya berpengaruh terhadap:
Kuat tarik (tensile strength).
Karakteristik tegangan - regangan (stress strain).
Karakteristik rayapan/rangkak (creep).
Ketahanan terhadap sinar ultra violet, air laut, sifat
asam basa, dll.
Untuk itu dipilih geosintetik dengan :
o nilai kuat tarik maksimum yang besar
untuk mengontrol stabilitas konstruksi,
o nilai regangan yang kecil agar deformasi
dari konstruksi relatif kecil.
2. Faktor eksternal
a. Tinggi konstruksi
rendah : < 3 meter,
sedang : 3 7 meter,
tinggi : > 7 meter
Makin tinggi timbunan, maka semakin
besar gaya yang bekerja sehingga
diperlukan geosintetik dengan kuat tarik
yang makin besar.
b. Sifat konstruksi
sementara : kurang dari 5 tahun
permanen
Untuk konstruksi sementara dipilih geosintetik
dengan tegangan ijin lebih besar sehingga panjang
geosintetik yang diperlukan akan lebih pendek.

c. Sifat pembebanan : sementara atau tetap.


Untuk beban tetap maka tegangan ijin yang
digunakan harus lebih besar.

d. Kondisi lingkungan : sinar ultraviolet, air laut,


mikroorganisme, dll.
Kondisi lingkungan diperhatikan agar pemilihan
jenis geosintetik tidak salah.
Jenis geosintetik yang biasa digunakan :
geotekstil anyaman atau nir-anyaman.
Bahan ini juga sebagai filter (air dengan
mudah melaluinya dan dapat menyaring
butir-butir tanah).
geogrid
Bila digunakan geogrid sebagai perkuatan,
perlu dilapisi dengan geotekstil di sebelah
dalam yang berfungsi sebagai filter, atau
digunakan sand bag.

Anda mungkin juga menyukai