Anda di halaman 1dari 8

APLIKASI IPTEK NUKLIR

Kelompok 9 :
Fuji Aulia Al-Maraghi
Ginanjar Restu Utami
Haris Firdaus
PENGERTIAN NUKLIR

Nuklir berasal dari kata Nucleus yang berarti inti


atom, inti atom terdiri dari Proton dan Neutron. Jadi
nuklir adalah ilmu yang mempelajari reaksi yang
terjadi di inti atom.
REAKSI NUKLIR

terjadi pada tingkatan inti atom (nukleus)


bukannya atom secara keseluruhan

dihasilkan melalui dua macam mekanisme, yaitu


pembelahan inti atau reaksi fisi dan penggabungan
beberapa inti melalui reaksi fusi.
PEMANFAATAN TENAGA
NUKLIR

 Di Indonesia, pengembangan teknologi nuklir telah diupayakan dengan


cara mendirikan Badan Atom Tenaga Nasional(BATAN) yang bertugas
mengoperasikan fasilitas penelitian teknologi nuklir

 Bidang peternakan

mendayagunakan pakan menggunakan isotop radioaktif sehingga


dengan jumlah pakan yang sama akan dapat dikomsumsi oleh lebih banyak
ternak. Namanya adalah Urea Molasses Multinutrient Block(UMMB)
 Bidang pertambangan

Tritium radioaktif dan cobalt 60 digunakan untuk merunut


alur-alur minyak bawah tanah dan kemudian menentukan srategi yang
paling baik untuk menyuntikkan air ke dalam sumur-sumur. Berjuta-
juta barrel tambahan minyak mentah telah diperoleh dengan cara ini.

 Bidang pertanian

Pusat Aplikasi Isotop dan Radiasi (PAIR) telah menghasilkan


sejumlah varietas unggul yang baru dengan cara mutasi oleh imbas
radiasi
 Bidang kedokteran

Dengan menggunakan radiasi dari isotop radioaktif cobalt pada dosis tertentu
terhadap sel-sel kanker, sel-sel ini akan mati, sedangkan sel-sel normal tidak begitu
terpengaruh selama pengobatan.

 Bidang energi

Dibidang energi, tenaga nuklir telah dimanfaatkan secara besar-besaran


untuk Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN).

 Bidang pangan

Dengan dosis radiasi tertentu bakteri dan salmonela yang ada pada produk
makanan dan minuman itu bisa dimatikan, sehingga kondisi makanan tetap segar dan
utuh, dan juga tidak ada efek samping.

 Bidang biologis

radioisotop dapat digunakan untuk mempelajari mekanisme reaksi


fotosintesis.
 Bidang arkeologi

Menentukan umur fosil dengan C-14

 Bidang hidrologi

Radioisotop ini dapat digunakan untuk mengukur debit air.


Biasanya, radioisotop natrium-24 (Na-24) digunakan dalam bentuk
garam NaCl

 Bidang industri

Di bidang industri, teknologi nuklir pun sudah banyak


digunakan, misalnya untuk sterilisasi, pengujian kualitas bahan,
konstruksi,
PERKEMBANGAN NUKLIR
DI INDONESIA
 Desain suatu PLTN yang dikembangkan di Indonesia berpedoman pada
filosofi ”Defense in Depth”(pertahanan berlapis) untuk keselamatan yang
mampu mencegah insiden yang mungkin dapat menjalar menjadi kecelakaan

 Sebagai anggota Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA), Indonesia


mendapatkan bantuan teknis yang cukup besar. Selain itu, ada bantuan bilateral
maupun regional seperti dari Amerika Serikat, Jepang, dan Korea Selatan. Pada
8th ASEAN Science and Technology Week di Filipina (2008), Indonesia telah
ditunjuk menjadi focal point (negara penggerak) untuk masalah keselamatan
dan keamanan nuklir di wilayah Asia Tenggara.

Anda mungkin juga menyukai