Anda di halaman 1dari 20

DETERMINASI SEKS

Mempelajari tentang pola penentuan seks


pada berbagai organisme dan teori-teori
yang mendasarinya

KOMPETENSI DASAR
Mahasiswa mampu menentukan jenis
kelamin pada berbagai organisme
berdasarkan teori yang telah diperoleh
1. Jenis kelamin dari Drosophila yang
mempunyai susunan kromosom
3AAXXXY adalah ……..........
2. A plant cell with a diploid number of 16
chromosomes undergoes meiosis. Product
at the end of meiosis are …… cells with
………chromosomes each.
3. Jika jumlah diploid dari lebah madu
adalah 16, banyaknya kromosom yang
akan ditemukan pada sel-sel somatic
hewan jantan adalah ....................
4. Drosophila dengan gambaran kromosom
seperti di bawah ini mempunyai jenis
kelamin..........

))) •••(((
II┌
5. Jika jumlah diploid dari lebah madu
adalah 16, tentukan :
– berapa jumlah kromosom akan ditemukan
pada sel-sel soma lebah jantan
– berapa jumlah kromosom akan ditemukan
pada sel-sel soma lebah betina pekerja
– berapa jumlah kromosom akan ditemukan
pada sel-sel soma lebah betina ratu
6.Sel somatik seekor belalang mengandung
23 kromosom.
– Apa jenis kelamin belalang tersebut?
– berapa jumlah kromosom seks pada
belalang tersebut
– berapa jumlah kromosom akan
ditemukan pada sel-sel soma lawan
jenisnya?
7. Jumlah kromosom manusia berjumlah 46.
– berapa jumlah autosom pada sel-sel
soma laki-laki
– berapa jumlah autosom pada sel-sel
soma wanita
– berapa jumlah kromosom seks akan
ditemukan pada sel-sel soma wanita
MATERI KAJIAN
TEORI LINGKUNGAN

XY
TEORI KROMOSOM XO
ZW

TEORI BALANS BRIDGES

TEORI JANTAN HAPLOID

GEN SEKS PADA TUMBUHAN


TEORI LINGKUNGAN
• NON GENETIK
• TERGANTUNG LINGKUNGAN
• JANTAN DAN BETINA GENOTIP SAMA
• RANGSANGAN DARI LUAR MENDORONG
PERKEMBANGAN KE SALAH SATU JENIS
KELAMIN
• TERDAPAT PADA HEWAN TINGKAT
RENDAH
Pada Cacing Bonellia viridis
• ♀ besar, memiliki proboscis
• ♂ kecil, parasit pada saluran telur betina

menempel di batu ♀
menetas

Telur dibuahi larva


menempel pd proboscis ♀ ♂

Pada kura2 ditentukan oleh suhu pada saat


telur menetas, suhu < 25°(jantan), > 25°(btn)
TEORI KROMOSOM
• Jenis kelamin ditentukan oleh kromosom
kelamin (kromosom seks).
• Terbagi menjadi 3 sistem yaitu :
– Sistem XX dan XY
– Sistem XX dan XO
– Sistem ZZ dan ZW
Sistem XX dan XY
• Pada manusia dan mamalia
• ♀ memiliki susunan kromosom seks XX
• ♂ memiliki susunan kromosom seks XY
• Kromosom Y menentukan kejantanan
• ♂ menghasilkan 2 macam gamet
(heterogametik)
• ♀ menghasilkan 1 macam gamet
(homogametik)
Gamet yang terbentuk

• ♂ XY
Y

• ♀ XX X
Pengaruh Dominan Kromosom Y
Primordial gonad

testis

testosteron

tanda-tanda kelamin sekunder


Sistem XX dan XO
• Pada serangga dari ordo Heteroptera dan Orthoptera
(belalang dan kepik)
• ♀ memiliki kromosom seks XX, membentuk satu macam
gamet

XX X

• ♂ kekurangan satu kromosom seks menjadi XO,


membentuk 2 macam gamet

X
XO
Sistem ZZ dan ZW
• Pada beberapa jenis burung, kupu-kupu
dan reptil
• ♂ memiliki formula ZZ (homogametik)
ZZ Z

• ♀ memiliki formula ZW (heterogametik)


Z
ZW

W
TEORI BALANS BRIDGES
• Pada Drosophila melanogaster
• Kromosom Y bukan penentu jenis kelamin
• Penentuan jenis kelamin berdasarkan
keseimbangan jumlah autosom dengan
kromosom X

• Indeks kelamin = ∑x / ∑ A
Indeks Kelamin
jantan betina
0,5 1,0
♂ super interseks ♀ super

)) • • (( )) • • ((
)) • • ((
┌ ┌

jantan jantan steril betina


TEORI JANTAN HAPLOID
• Pada Hymenoptera (semut, lebah madu,
tawon)
• Pada lebah madu :

partenogenesis jantan haploid (n)

Sel telur Fertilisasi betina diploid (2n)


GEN SEKS PADA TUMBUHAN
Tanaman

Berumah satu berumah dua

Tanaman berumah satu ♂dan ♀ pada satu


individu, Jenis kelamin tanaman tidak dapat
ditentukan
Jantan XY
Tanaman berumah 2
Betina XX

Anda mungkin juga menyukai