Anda di halaman 1dari 25

MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM

SIKLUS AKUISISI DAN PEMBAYARAN :


VERIFIKASI AKUN TERPILIH

Oleh :
 Artika H.
 Diki A.
 Eva N.
 Kartika K.
 Rofiqi A.
Jenis Akun Lain dalam Siklus Akuisisi dan
Pembayaran
Audit atas Properti, Pabrik, dan Peralatan
Audit atas Properti, Pabrik, dan Peralatan
Audit atas Properti, Pabrik, dan Peralatan

Auditor membedakan cara memverifikasi peralatan dengan akun asset


lancer karena tiga alasan:
1. Biasanya akuisisi peralatan jarang dilukukan periode berjalan
2. Jumlah setiap akuisisi sering kali material
3. Peralatan mungkin tetap disimpan dan dicatat dalam catatan
akuntansi selama beberapa tahun
Melaksanakan Prosedur Analitis
Memverifikasi Pelepasan Tahun Berjalan

Mengumpulkan bukti yang cukup bahwa semua pelepasan telah


Tujuan
dicatat dalam jumlah yang benar

Langklah – 1. Memeriksa skedul klien


langkah (tanggal aset dilepas, nama orang / perusahaan yang
mengakuisisi,harga jual,dll
2. Menelusuri total skedul ke catatan buku besar
3. menelusuri biaya – biaya akumulasi penyusutan pelepasan ke
file induk properti
Memverifikasi Pelepsan Tahun Berjalan

Prosedur memverifikasi pelepasan


1. Mereview apakah aset baru mrnggantikan aset yang ada
2. Mereview modifikasi pabrik,perubahan lini pabrik,pajak properti, atau cakupan asuransi
3. Melakukan tanya jawab dengan manajemen dan personil produksi

Memverifikasi Saldo Akhir Akun Aset

Semua peralatan yang tercatat ada secara fisik pada tanggal


Tujuan
neraca

1. Memeriksa print out file induk ,apakah totalnya sama dengan


Langkah audit atas saldo buku besar
tujuan detail- in ; 2. Menilai resiko pengendalian
3. Memeriksa secara fisik sampel item peralatan
Memverifikasi Beban Penyusutan

Keakuratan,berfokus apakah klien mengikuti kebijakan


Tujuan
penyusutan secara konsisten atau tidak

Dalam menentukan audit untuk penyusutan,auditor mrmpertimbangkan 4


aspek,antara lain:

1. Umur manfaat akuisisi periode berjalan


2. Metode penyusutan
3. Estimasi nilai sisa
4. Kebijakan penyusutan dalam tahun akuisisi disposisi

Metode yang digunakan :


Prosedur analitis atas kekayaan yang dilakukan dikali dengan aset tetap
yang belum disusutkan dengan tingkat penyusutan tahun tersebut
Memverifikasi Saldo Akhir Akumulasi Penyusutan

Tujuan 1. Akumulasi penyusutan dinyatakan di file induk properti yang


sama di dalam buku besar umum. Cara : menguji footing
akumulasipenyusutan dalam file indukproperti ke buku besar
2. Akumulasi penyusutan dalam file induk sudah akurat
AUDIT BEBAN DIBAYAR DI MUKA

Yang termasuk ke dalam beban dibayar dimuka adalah sbb :

Sewa dibayar Biaya Pajak dibayar


Paten
di muka organisasi dimuka

Asuransi
Beban yang
dibayar Merek dagang Hak cipta
ditangguhkan
dimuka

Goodwill
• Prosedur analitis sering kali sudah mencukupi untuk beban dibayar
di muka, bebna yang ditangguhkan dan aset tidak berwujud.
Dalam audit tertentu beberapa dari aset tersebut dapat menjadi
signifikan dan melibatkan pertimbangan yang kompleks.
• Tidak hanya prosedur analitis yang diperlukan, akan tetapi
pengendalian internal khusus dan pengujian audit terkait yang
biasanya berkaitan dengan beban dibayra di muka.
Pengendalian Internal

Dibagi menjadi tiga, yaitu :

Pengendalian terhadap Pengendalian terhadap


Pengendalian terhadap
akuisisi dan pengahapusan beban
register asuransi
pencatatan asuransi asuransi
Pengujian audit

Dalam audit atas asuransi dibayar di muka, auditor memperoleh skedul


dari klien yang mencantumkan setiap polis yang berlaku :
1. Informasi tentang polis, termasuk nomor polis, jumlah cakupan dan
premi tahunan
2. Saldo awal asuransi dibayar di muka
3. Pembayaran premi polis
4. Jumlah yang dikenakan ke beban asuransi
5. Saldo akhir asuransi dibayar di muka
Bagi banyak audit, tidak ada prosedur substantif tambahan yang diperlukan
kecuali risiko pengendalian dinilai tinggi atau pengujian menunjukkan tingginya
kemungkinan adanya salah saji yang signifikan. Prosedur audit lainnya, hanya
harus dilakukan apabila ada alasan khusus untuk melakukannya.

Jumlah dibayar di muka


Polis asuransi dalam skedul
Klien memiliki hak atas pada skedul sudah tetap &
asuransi dibayar dimuka
semua polis asuransi dalam totalnya sudah dijumlahkan
memang ada dan polis yang
skedul asuransi dibayar dengan benar serta sama
ada telah dicantumkan
dimuka (hak) dengan buku besar umum
(eksistensi & kelengkapan)
(keakuratan & detail tie-in)

Beban asuransi yang


berhubungan dengan Transaksi asuransi teah
asuransi dibayar di muka dicatat pada periode yang
telah diklasifikasi dengan benar (pisah batas)
benar (klasifikasi)
Audit Kewajiban Akrual

Verifikasi beban akrual bervariasi tergantung pada sifat akrual


dan situasi yang dihadapi klien. Bagi sebagian besar audit,
akrual hanya memerlukan waktu audit yang sedikit.
• Ketika auditor memverifikasi pajak properti, kedelapan tujuan
audit yang berkaitan dengan saldo kecuali nilai realisasi bersifat
relevan. Dua yang paling penting adalah:
1. Properti yang ada pada skedul akrual sudah tepat untuk
mengakrualkan pajak.
2. Pajak properti akrual telah dicatat secara akurat. Auditor
memperhatikan perlakuan yang konsisten terhadap akrual dari
tahun ke tahun (keakuratan).
Audit akun laba dan beban

Dua konsep dalam audit atas akun laba dan beban akan
diperlukan ketika mempertimbangkan tujuan laporan laba rugi:
• Perbandingan laba dan beban periodik diperlukan untuk menentukan
hasil operasi yang tepat.
• Aplikasi prinsip-prinsip akuntansi yang konsisten selama periode yang
berbeda diperlukan untuk komparabilitas
Pendekatan untuk Mengaudit Akun Laba dan Beban

Bagian audit yang secara langsung mempengaruhi akun-akun


laba dan beban adalah:
• Prosedur Analitis
• Pengujian Pengendalian Dan Pengujian Substantif Atas Transaksi
• Pengujian Atas Rincian Saldo
Prosedur Analitis

Prosedur Analitis Salah Saji yang Mungkin


Membandingkan setiap beban dengan tahun sebelumnya Lebih saji atau kurang saji saldo akun beban

Membandingan setiap saldo aset dan kewajiban dengan Lebih saji atau kurang saji akun neraca
tahun sebelumnya
Membandingkan setiap beban dengan yang dianggarkan Salah saji beban dan akun neraca yang berhubungan

Membandingn persentase marjin kotor dengan tahun Salah saji harga pokok penjualan dan persediaan
sebelumnya
Membandingkan rasio perputaran persediaan dengan Salah saji harga pokok penjualan dan persediaan
tahun sebelumnya
Membandingkan beban asuransi dibayar dimuka dengan Salah saji beban asuransi dan asuransi dibayar dimuka
tahun sebelumnya
Membandingakan beban komisi yang dibagi dengan Salah saji beban komisi dan komisi akrual
penjualan dengan tahun sebelumnya
Membandingkan setiap beban manufaktur yang dibagi Salah saji setiap beban manufaktur dan akun neraca yang
dengan total beban manufaktur dengan tahun berhubungan
sebelumnya
Pengujian Pengendalian Dan Pengujian Substantif Atas Transaksi

Baik pengujian pengendalian maupun pengujian substantif atas


transaksi memiliki dampak yang secara simultan memverifikasi akun
neraca dan laporan laba rugi.

Pengujian atas Rincian Saldo-Analisis Beban

Analisis akun beban (expense account analysis) melibatkan


pemeriksaan auditor terhadap pendokumentasian yang mendasari
setiap transaksi dan jumlah yang terdiri dari rincian total akun beban.
Pengujian atas Rincian Saldo Akun- Alokasi

Beberapa akun beban berasal dari alokasi data akuntansi dan


bukan transaksi diskret.
Jika klien tidak mengikuti standar akuntansi atau lalai menghitung
alokasi secara benar, maka laporan keuangan dapat menjadi salah saji yang
material.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai