Anda di halaman 1dari 9

METODE UNTUK MEMISAHKAN BIAYA CAMPURAN MENJADI

KOMPONEN TETAP DAN VARIABEL

Metode Metode
Tinggi-Rendah Scatterplot

Metode
Kuadrat Terkecil
ASUMSI LINEARITAS
Definisi biaya variable mengasumsikan hubungan linear antara biaya aktivitas dan penggerak aktivitas terkait.

 Variabel terikat adalah variable yang nilainya bergantung pada nilai dari variable lain. Variable
bebas adalah variable yang mengukur keluaran dan menjelaskan perubahan dalam biaya. . Jumlah
biaya adalah variable terikat (dependent variable) yang merupakan biaya yang akan diperkirakan.

 Variable bebas adalah penggerak aktivitas, keluaran adalah variable bebas (independent variable).

 Parameter perpotongan berhubungan dengan biaya tetap.


Data yang sama akan digunakan pada tiap metode sehingga perbandingan antarmetode tersebut
dapat terlihat. Data telah diakumulasikan untuk aktivitas penyetelan di pabrik Reddy Heaters di
Newark, New Jersey. Manajer pabrik percaya bahwa waktu penyetelan adalah penggerak yang
baik untuk aktivitas penyetelan lini produksi.
Bulan Biaya Penyetelan Waktu Penyetelan
(Jam)
Januari 51.000 100

Februari 1.250 200

Maret 2.250 300

April 2.500 400

Mei 3.750 500


Metode Tinggi-Rendah
Suatu metode untuk menentukan persamaan suatu garis lurus dengan terlebih dahulu memilih dua titik (titik
tinggi dan rendah) yang akan digunakan untuk menghitung parameter perpotongan dan kemiringan

Biaya variable per unit = Perubahan biaya / Perubahan keluaran

Biaya variable per unit = (Biaya tinggi – Biaya rendah) / (Keluaran tinggi-Keluaran rendah)

Biaya tetap = Jumlah biaya titik tinggi – (Biaya variable per unit x Keluaran tertinggi)

• memiliki keunggulan objektivitas


(+) • memungkinkan manajer untuk mendapatkan ketetapan yang cepat

(-) • tidak seakurat metode-metode lain


CONTOH SOAL METODE TINGGI-RENDAH
Untuk Reddy Heaters, titik tinggi adalah 500 jam penyetelan dengan biaya sebesar $3.750 atau (500,
$3.750). Titik rendah adalah 100 jam penyetelan dengan biaya sebesar $1.000 atau (100, $1.000).
Setelah titik tinggi dan rendah ditentukan, nilai biaya tetap dan biaya variable per unit dapat dihitung
sebagai berikut:
Biaya variable per unit = ($3.750 - $1.000) / (500 – 100)
= $2.750 / 400
= $6.875

Biaya tetap = Jumlah biaya titik tinggi – (Biaya variable per unit x Keluaran tertinggi)
= $3.750 – ($6.875 x 500)
= $312,50
Metode Scatterplot
Metode scatterplot adalah suatu metode penentuan persamaan suatu garis dengan menggambarkan data dalam suatu
grafik yang dapat membantu memberikan pengetahuan tentang hubungan antara biaya dan penggunaan aktivitas.
Sumbu vertikal adalah jumlah biaya penyetelan, sedangkan sumbu horizontal adalah jumlah waktu penyetelan
CONTOH SOAL METODE SCATERPLOT
Dengan asumsi bahwa pilihan garis terbaik adalah garis yang melalui titik 1 dan 3, biaya variable
per unit dapat dihitung dengan cara berikut. Pertama, misalkan titik 1 ditunjukkan dengan (100,
$1.000) dan titik 3 dengan (300, $2.250). selanjutnya kedua titik tersebut untuk menghitung
kemiringan.
Biaya variable per unit = ($2.250 - $1.000) / (300 – 100)
Biaya tetap = $2.250– ($6.25 x 300)
= $1.250 / 200
= $375
= $6,25

Komponen tetap dan variable dari biaya penyetelan sekarang telah dapat diidentifikasi. Rumus biaya untuk
aktivitas penyetelan dapat dinyatakan sebagai berikut

Jumlah biaya = $375 + ($6,25 x Waktu penyetelan)


LANJUTAN ….

Komponen tetap dan variable dari biaya penyetelan sekarang telah dapat diidentifikasi. Rumus biaya untuk
aktivitas penyetelan dapat dinyatakan sebagai berikut

Jumlah biaya = $375 + ($6,25 x Waktu penyetelan)

Dengan menggunakan rumus ini, jumlah biaya penyetelan untuk waktu penyetelan antara 100 dan 500 jam dapat
diprediksi, kemudian diperinci menjadi komponen tetap dan variable.

(+) • memungkinkan kita untuk melihat data secara visual.

(-) • tidak ada kriteria objektif untuk memilih garis terbaol.


Metode Kuadrat Terkecil
Metode ini menggunakan semua tititk data pada scattergraph dan menghasilkan suatu
garis terbaik untuk semua titik. Garis terbaik adalah garis yang terdekat ke semua titik
yang diukur melalui penjumlahan kuadrat deviasi titik – titik. Garis yang lebih mendekati
titik dibandingkan garis yang lainnya disebut garis kecocokan terbaik yaitu garis dengan
jumlah kuadrat deviasi terkecil.

Anda mungkin juga menyukai