Anda di halaman 1dari 62

OM SWASTIASTU

KELOMPOK 3
TEORI PASAR MODAL
Cindy
Indah
KELOMPOK 3
Atik Adis

Wanda
FUNGSI DAN LAYANAN KPEI DI PASAR MODAL INDONESIA
DASAR HUKUM PENDIRIAN KPEI

1. UU No. 21 Tahun 2011, Tentang Otoritas Jasa Keuangan


2. UU No. 8 Tahun 1995, Tentang Pasar Modal
3. Peraturan Pemerintah No. 45 tahun 1995 tentang
Penyelenggaraan kegiatan di Bidang Pasar Modal
4. Akte Pendirian No. 8 Tanggal 5 Agustus 1996 sebagai
Perseroan Terbatas
5. Izin Usaha, SK Bapepam No. Kep.-26/PM/1998 Tanggal 1 Juni
1998 sebagai Lembaga Kliring dan Penjaminan
SEKILAS KPEI
KPEI memiliki beberapa layanan Sumber pendapatan KPEI dalam
jasa dan produk lainnya, seperti menjalankan layanan dan jasanya
diantaranya : diantaranya berasal dari:

1. Jasa Kliring Transaksi Bursa 1. Fee jasa Kliring Transaksi Bursa

2. Jasa Penjaminan dan Pengelolaan 2. Fee jasa Pengelolaan Dana Jaminan

Risiko 3. Fee jasa Pinjam Meminjam Efek

3. Jasa Pinjam Meminjam Efek 4. Fee jasa lainnya, seperti pengenaan

4. Jasa Pengelolaan Agunan fee atas layanan m-CLEARS

5. Layanan Informasi
Beberapa tonggak sejarah KPEI
 Penerapan perdagangan
 Peluncuran risk
Tahun dan penyelesaian tanpa
Tahun monitoring online
warkat di pasar modal
2000 2001 (RMOL) dan cash
Indonesia
management sebagai
 Peluncuran electronic
sistem kliring dan
clearing & guarantee
penyelesaian derivatif
system (e-CLEARS)
khususnya kontrak
sebagai sistem kliring
berjangka
dan penjaminan ekuiti
 Peluncuran sistem
pinjam meminjam efek

 Dimulainya
 Peluncuran electronic bond
transaksi, kliring,
Tahun dan penjaminan Tahun clearing & settlement
2004 penyelesaian 2005
system (e-BOCS) sebagai
sistem kliring dan
transaksi opsi
penyelesaian surat utang
saham
Beberapa tonggak sejarah KPEI
 Implementasi
 KPEI terdaftar
Tahun mekanisme
Tahun sebagai anggota
straight through
2012 2014 kehormatan PASLA
processing
(STP)
 KPEI menjadi
anggota resmi
CCP12
 Implementasi Peraturan No II-
15 tentang Kliring dan
Penjaminan Penyelesaian  Peluncuran
Transaksi Efek Tidak Dijamin
Tahun sistem kliring
dan Transaksi Dipisahkan 2016 dan
atas Efek Bersifat Ekuitas penyelesaian
Tahun sebagai bagian dari derivatif yang
2015 pemberlakukan Peraturan baru
OJK No 26/POJK.04/2014
tentang Penjaminan
Penyelesaian Transaksi
Bursa
FUNGSI DAN LAYANAN KPEI
GAMBARAN UMUM FUNGSI KPEI
1 2
Keanggotaan Pengelolaan
& Anggunan
Partisipasi 3
Pengelolaan
RIsiko

Pengelolaan Kliring
6 Dana &
Pinjaman Penyelesaia 4
Pengelolaan n
Kegagalan

5
IV.1. FUNGSI KEANGGOTAAN DAN PARTISIPASI

AK yang memenuhi Persyaratan keanggotaan


01 KPEI mengacu pada
persyaratan untuk
mendapatkan layanan Peraturan KPEI II-3
jasa Kliring dan tentang Anggota Kliring.
Penjaminan Penyelesaian
02
Transaksi Bursa
Selain Anggota Bursa Efek, 03 Persyaratan yang wajib
pihak lain yang mendapat dipenuhi untuk menjadi
layanan jasa kliring dan AK
penjaminan penyelesaian 04
transaksi bursa adalah
Bank Kustodian
Bank Kustodian
merupakan pihak pemberi
05 pinjaman (lender) dalam
layanan pinjam meminjam
Struktur rekening efek
efek
AK dan nasabah AK yang
terdapat
Your Date Here pada rekening
06
Your Footer Here 12
STRUKTUR REKENING EFEK
STRUKTUR REKENING EFEK

Sub Rekening Efek Depositori


Rekening Depositori (Rek 001)
(Sub Rek 001) untuk menyimpan
untuk menyimpan efek milik AK efek milik nasabah AK
sendiri

Rekening Pinjam Meminjam Efek


Rekening Efek Penyelesaian (Rek
Penerima Pinjaman (Rek 003) untuk
002) adalah rekening untuk
penyerahan dan atau penerimaan efek
penyerahan dan atau penerimaan efek
penerima pinjaman transaksi pinjam
kepada KPEI
meminjam efek

Rekening Jaminan (Rek 004) adalah Sub Rekening Efek Jaminan (Sub
rekening untuk menempatkan efek Rek 004) untuk menempatkan
dan atau dana yang dijaminkan oleh efek yang dijaminkan nasabah AK
AK kepada KPEI kepada KPEI

Sub Rekening Pinjam Meminjam


Rekening Pinjam Meminjam Efek Pemberi
Pinjaman (Rek 005) untuk penyerahan dan Pemberi Pinjaman (Sub Rek 005)
atau penerimaan pemberi pinjaman untuk penyerahan dan atau
transaksi pinjam meminjam efek penerimaan efek ]pemberi pinjaman
terkait pinjam meminjam efek
IV.2. FUNGSI PENGELOLAAN AGUNAN

Bertujuan untuk memastikan bahwa agunan dan sumber keuangan


lainnya “mencukupi” untuk kebutuhan penyelesaian transaksi bursa.

Agunan adalah aset Terdapat dua bentuk


yang dijaminkan oleh 1 5 anggunan, yaitu anggunan
AK kepada KPEI online dan anggunan
ofline

Agunan (collateral) Parameter yang digunakan


merupakan jaminan 2 6 diantaranya adalah haircut d
atas penyelesaian disallowance.
transaksi bursa

Agunan merupakan
jaminan atas 3 7 Parameter haircut
penyelesaian transaksi
bursa

Trading limit 4 8 Parameter disallowance


Your Footer Here 15
IV.3. FUNGSI PENGELOLAAN RISIKO

Perangkat pengelolaan risiko yang digunakan adalah


perhitungan risiko, penggunaan trading limit dan
penerapan metode pengukuran risiko.

Bertujuan untuk memastikan bahwa exposure (risiko)


transaksi bursa dihitung secara “memadai” dan
memperhitungkan berbagai risiko yang mungkin
timbul
1. Perhitungan Risiko

Risiko adalah ketidakpastian yang timbul dari perubahan tidak terduga dan dapat menimbulkan
kerugian Berdasarkan rekomendasi prinsip 4 PFMI-IOSCO, KPEI menggunakan metode margin
untuk mengukur tingkat ketidakpastian dan menimimalisir kerugian. Margin adalah kebutuhan
collateral untuk menutupi risiko dari sebuah posisi/portfolio. Margin terdiri dari initial margin
dan variation margin.

MARGIN

Variation Margin
Initial Margin
Dihitung dari
Dihitung dari potensi
keuntungan/kerugian suatu
kerugian maksimum atas
portfolio akibat pergerakan
suatu porfolio
harga pasar
2. PENGGUNAAN TRADING LIMIT

Batasan transaksi di bursa untuk setiap AK berdasarkan nilai agunan


bebas AK yang disetorkan ke KPEI dikalikan dengan suatu faktor
yang menggambarkan profil risiko dari AK tersebut
3.Metode Pengukuran Risiko

STEP 1
METODE I
memastikan perhitungan
Back testing
risiko yang digunakan
adalah valid dan layak.

STEP 2 METODE II
melakukan pengujian Stress testing
berdasarkan metode
tertentu.
IV.4. Fungsi Kliring dan Penyelesaian

Kliring adalah proses penentuan hak dan kewajiban efek


maupun dana milik AK yang timbul dari transaksi bursa.

Proses kliring dilakukan atas produk Metode kliring yang tersedia ada 2 jenis
yang ditransaksikan di bursa efek, yakni
seperti :

Ekuiti (Saham, Waran, HMETD, Reksadana Netting


ETF)

Surat Utang (Obligasi Korporasi, Surat Utang Per Transaksi (trade for trade – TFT)
Negara, Sukuk Korporasi, Surat Berharga
Syariah Negara, Efek Beragun Aset)

Derivatif (Kontrak Berjangka Indeks Efek-


KBIE dan Kontrak Opsi Saham-KOS)
Berikut tabel maupun alur terkait proses kliring dan penyelesaian
transaksi bursa :
• Tabel Kliring dan Penyelesaian Transaksi Bursa
Berikut tabel maupun alur terkait proses kliring dan penyelesaian
transaksi bursa :
• Kerangka Waktu Penyelesaian Transaksi Bursa Melalui Bank
Pembayaran
Berikut tabel maupun alur terkait proses kliring dan penyelesaian
transaksi bursa :
• Kerangka Waktu Penyelesaian Transaksi Bursa Melalui KSEI
Berikut tabel maupun alur terkait proses kliring dan penyelesaian
transaksi bursa :
• Proses Kliring dan Penyelesaian Transaksi Bursa berdasarkan
SID
1. Kliring Transaksi Ekuiti

Pemenuhan kewajiban AK kepada KPEI

Pemenuhan kewajiban AK kepada KPEI


pemindahbukuan efek dan atau uang ke Rek
Serah Terima (Rek 002) AK, dan juga
pemenuhan kewajiban nasabah AK kepada AK
yang bersangkutan, KPEI melakukan pemindahbukuan efek dan atau uang ke
pemindahbukuan efek dan atau uang dari Sub Rekening Serah Terima (Rek 002) AK, dan
Rekening Efek Jaminan (Sub Rek 004) nasabah juga pemenuhan hak nasabah AK dari AK
AK ke Rekening Serah Terima (Rek 002) AK yang bersangkutan, KPEI melakukan
yang bersangkutan paling lambat jam 12.15 pemindahbukuan efek dan atau uang dari
WIB pada tanggal penyelesaian Rekening Serah Terima (Rek 002) AK ke Sub
Rekening Efek Jaminan (Rek 004) nasabah AK
yang bersangkutan paling lambat jam 13.30
WIB pada tanggal penyelesaian.
1. Kliring Transaksi Ekuiti

Jika terdapat AK yang tidak dapat memenuhi sebagian atau seluruh


kewajiban serah efek ke KPEI pada tanggal penyelesaian, maka AK
tersebut dapat melakukan beberapa alternatif dibawah ini:

Melakukan transaksi pinjam meminjam efek ke KPEI



Melakukan transaksi beli dengan efek yang sama di pasar tunai yang
jatuh tempo penyelesaiannya pada tanggal yang sama dengan transaksi
di pasar reguler 3 hari bursa sebelumnya

Mengganti kewajibannya menjadi serah uang pengganti (disebut dengan
Alternate Cash Settlement – ACS) sebesar 125% dari harga tertinggi efek
yang tidak dapat diserahkan. Harga tertinggi diperoleh dari harga efek
saat T+0 sesi 1 dan sesi 2 serta T+3 sesi 1, dipilih mana yang tertinggi
diantara ketiga harga tersebut.
Contoh kliring transaksi ekuiti :

Dalam melakukan kliring transaksi ekuiti, KPEI menggunakan aplikasi web e-CLEARS. e-
CLEARS mempunyai kemampuan menyediakan informasi hasil kliring dari level AK sampai
dengan level nasabah.
2. Kliring Transaksi Surat Utang

Apabila memilih metode kliring per-


transaksi (TFT), pemenuhan hak dan
atau kewajiban AK dilakukan dengan
menyediakan efek dan atau dana di
Rekening Efek AK dan atau Rekening
Efek Agen Setelmen dilengkapi
dengan instruksi
Delivery versus Payment (DvP) atau
Receive versus Payment (RvP) paling
lambat jam 15.00 WIB pada tanggal
penyelesaian. Sedangkan pemenuhan
hak AK oleh KPEI dengan menyetorkan
efek dan atau dana ke Rekening Efek AK
dan atau Rekening Efek Agen Setelmen
paling lambat jam 15.00 WIB pada
tanggal penyelesaian
Contoh kliring transaksi surat utang:

Proses kliring transaksi surat utang dilakukan dengan menggunakan aplikasi web e-BOCS. e-BOCS
menyediakan informasi hasil kliring hanya untuk level AK.
3. Kliring dan Penyelesaian Transaksi
Derivatif

Pemenuhan kewajiban AK kepada KPEI

Pemenuhan hak AK oleh KPEI

Pemenuhan kewajiban AK kepada KPEI dengan


menyediakan dana di Rekening Jaminan
Kontrak Berjangka dan Opsi paling lambat jam
12.00 WIB pada tanggal penyelesaian. pemindahbukuan dana ke Rekening Jaminan
Sedangkan pemenuhan kewajiban nasabah AK Kontrak Berjangka dan Opsi AK paling lambat
kepada AK yang bersangkutan, dilakukan jam 14.30 WIB pada tanggal penyelesaian.
dengan menyediakan dana di Sub Rekening Sedangkan pemenuhan hak nasabah AK yang
Jaminan Kontrak Berjangka dan Opsi oleh bersangkutan, KPEI melakukan
nasabah AK yang bersangkutan paling lambat pemindahbukuan dana ke Sub Rekening
jam 12.00 WIB. Jaminan Kontrak Berjangka dan Opsi Nasabah
AK yang bersangkutan paling lambat pukul
14.30 WIB pada tanggal penyelesaian.
Contoh kliring transaksi derivatif :

Proses kliring dan penyelesaian transaksi derivatif dilakukan dengan menggunakan aplikasi web Sistim
Kliring Derivatif (SKD). SKD mempunyai kemampuan menyediakan informasi hasil kliring dari level AK
sampai dengan level nasabah..
2. Kliring Transaksi Surat Utang

Pinjam Meminjam Efek adalah peralihan (peminjaman) hak


guna efek sementara dari pemberi pinjaman (lender) ke
peminjam (borrower) dalam periode tertentu.

PME Reguler dengan


mekanisme perhitungan
imbalan jasa bersifat
tetap (fixed fee rate)
PME Front End dengan
perhitungan imbalan jasa
ditetapkan melalui proses
tawar menawar (bid offer fee
rate).
Contoh perhitungan transaksi pinjam meminjam efek :

Proses transaksi layanan PME dilakukan dengan menggunakan sistem e-CLEARS dan aplikasi Front End.
Fungsi pengelolaan kegagalan

Berdasarkan Peraturan No. 26/POJK.04/2014


tentang Penjaminan Penyelesaian Transaksi Bursa,
LKP langsung mengambil alih tanggung jawab AK
yang gagal memenuhi kewajibannya berkaitan
dengan penyelesaian transaksi bursa dan untuk
menyelesaikan transaksi tersebut pada waktu dan
cara yang sama sebagaimana diwajibkan kepada AK
yang bersangkutan.
Penanganan kegagalan penyelesaian transaksi bursa
oleh KPEI :
Sebelum AK dinyatakan gagal bayar
Jika terdapat indikasi AK Gagal Bayar, KPEI menjalankan
mekanisme pencairan agunan AK yang dimilikinya seperi
agunan offline (Deposito)

Setelah AK dinyatakan gagal bayar

• KPEI secara seketika dan langsung akan mengambil alih


tanggung jawab AK yang mengalami gagal bayar.
• KPEI menggunakan sumber keuangan tertentu berdasarkan
Peraturan OJK No 26/POJK.04/2014
• KPEI menjalankan mekanisme pengembalian penggunaan
sumber keuangan dari AK Gagal Bayar
• Urutan pengembalian sumber keuangan
Fungsi Pengelolaan Dana Jaminan
Kontribusi Dana Jaminan berasal dari kontribusi awal Anggota Kliring baru dan
kontribusi yang didasarkan pada nilai transaksi setiap Anggota Kliring

Penetapan nilai kontribusi awal Anggota Kliring baru termasuk tata cara
pemungutannya, ditetapkan dalam peraturan Lembaga Kliring dan
Penjaminan.

Kontribusi Dana Jaminan yang didasarkan pada nilai transaksi dibayar paling
lambat pada hari penyelesaian Transaksi Bursa melalui Lembaga Kliring dan
Penjaminan;

Penetapan besaran nilai kontribusi yang didasarkan pada nilai transaksi diatur
dalam Surat Edaran OJK No. 23/SEOJK.04/2015 tentang Kontribusi Dana
Jaminan Berdasarkan Nilai Transaksi
Fungsi Pengelolaan Dana Jaminan
LKP dapat mengenakan biaya atas jasa pengelolaan investasi Dana Jaminan
paling banyak 10% dari pendapatan bersih Dana Jaminan setelah pajak.

Dana Jaminan bukan merupakan milik pihak tertentu dan tidak


didistribusikan kepada siapapun untuk keperluan apapun kecuali untuk
tujuan penjaminan penyelesaian transaksi bursa.

Penggunaan Dana Jaminan untuk menyelesaikan transaksi bursa wajib


dibayar kembali oleh AK yang gagal menyelesaikan transaksi bursa dimaksud

Dana Jaminan hanya dapat diinvestasikan dalam deposito bank dan/atau


Surat Berharga Negara dengan komposisi dan batasan nilai investasi sesuai
dengan penetapan Komite Kebijakan Kredit dan Pengendalian Risiko KPEI.
LAYANAN INFORMASI

Mobile Clearing
Member and Guarantee
Interface (MI) System (m-
CLEARS)

Customer Care
KPEI
FUNGSI LPP DALAM PERDAGANGAN EFEK

Kustodian Konsep
Sentral Penitipan
Kolektif

Ketentuan Tentang
menjadi KSEI
Kustodian

Konsep Manfaat
Kustodian Scipless
Sentral Trading
FUNGSI DAN PERAN KSEI
Fungsi
Menyediakan jasa Kustodian sentral dan Penyelesaian transaksi yang
teratur, wajar, dan efisien (Pasal 14 ayat 2 UUPM).

Peran
1. Penyimpan efek tanpa warkat
a. Efek Bersifat Ekuitas (Saham, HMETD, dan Waran)
b. Efek Bersifat Utang (Surat utang, MTN, NCD, PN, CP, dll)

2. Penyelesaian transaksi efek


a. Transaksi Bursa
b. Transaksi di Luar Bursa (over the counter)
PEMEGANG SAHAM KSEI
PEMAKAI JASA KSEI

Emiten
Untuk aktivitas berikut:
• Pendaftaran Efek
•Distribusi Corporate Actions

Pemegang Rekening (Perusahaan Efek & Bank


Kustodian)
Untuk jasa sebagai berikut:
•Penyimpanan Efek untuk Efek tanpa warkat
•Pemindahbukuan Efek untuk transaksi bursa & transaksi di luar bursa
•Penerimaan hasil Corporate Action
•Laporan-laporan: laporan saldo & mutasi Efek, informasi Corporate
Actio
EFEK DAN DANA KSEI
Efek
KSEI dapat menyimpan
beragam Efek, seperti:
1. Saham
2. Surat utang Korporasi
3. Rights dan Warrants Dana
4. Medium Term Notes KSEI dapat melakukan penyelesaian
5. Negotiable Certificate of dalam multi-currency, termasuk:
Deposits Rupiah, Dollar, Dollar Singapura.
6. Promissory Notes
7. Commercial Paper
8. Surat Utang Negara
9. Sertifikat Bank Indonesia
10.Sukuk
11.Reksa Dana
12.Dana Investasi Real Estate
(DIRE)
13.Efek lainnya
REKENING EFEK
Rekening efek berguna untuk mencatat penyimpanan Efek dan dana
investor di pasar modal yang dikelola oleh Perusahaan Efek atau Bank
Kustodian selaku Pemegang Rekening, yang dicatat di KSEI.
Kustodian wajib membukakan Rekening Efek/Sub Rekening Efek untuk
setiap investor.

Dana disimpan pada Bank Pembayaran:


1. BCA
2. BRI
3. CIMB Niaga
4. Bank Mandiri
5. Permata Bank
Struktur Rekening Efek
Struktur Rekening Efek
Struktur Rekening Efek

Kerahasiaan Data Rekening Dana Nasabah (RDN)

Bukti Kepemilikan Efek Ketentuan Pendukung

Sub Rekening Efek Bank Administrator RDN


VII. SINGLE INVESTOR IDENTIFICATION (SI

• Nomor identitas tunggal untuk investor pasar modal


atas Sub Rekening Efek yang dikelola Pemegang
Rekening KSEI (Perusahaan Efek/Bank Kustodian).
KONSEP SID • Dapat menghubungkan aset investor di beberapa Sub
Rekening Efek pada Pemegang Rekening KSEI yang
berbeda (Cross Link).
• Bersifat tunggal sesuai data pembukaan Sub
Rekening Efek di KSEI.
• SID diterbitkan oleh KSEI sebagai Lembaga
Penyimpanan dan Penyelesaian (LPP)
KETENTUAN PENDUKUNG SID

Peraturan Bapepam-LK Nomor V.D.3 Peraturan BEI Nomor II-A

1. Pembukaan Rekening Efek di LPP • Penerapan SID sebagai client trading


untuk nasabah. ID pada saat melakukan transaksi di
2. Pembuatan/pencantuman nomor Bursa
tunggal identitas nasabah bagi nasabah Efek Indonesia
yg telah ada.
3. Pembuatan/pencantuman nomor
tunggal identitas nasabah di LPP bagi
yg belum memiliki.
4. Nasabah yg melakukan pemberian
pesanan/instruksi telah memiliki nomor
tunggal identitas.
PENERAPAN SID

1. Standardisasi Data Sub Rekening Efek


2. Penerapan Pemisahan Rekening Dana Nasabah
3. Penerapan Client Trading ID di Transaksi Bursa
Penerapan STP (Straight Through Proccesing) di
4.
Transaksi Bursa
DATA-DATA AGAR SID TER-
CROSSLINK DENGAN SRE

1. 2. 3. 4.

Status Investor,
Nomor Identitas: Tanggal Lahir / Nasabah Asing/
seperti: Individu,
Nomor KTP atau Pendirian Lokal: Domestik/
Dana Pensiun,
NPWP Foreign.
dll.
SEKURITAS)

Fasilitas AKSes adalah sarana informasi yang


Fasilitas yang diberikan disediakan untuk para investor di
kepada investor untuk dapat website KSEI, yang memberikan akses
1. langsung melihat portofolio 2. langsung bagi investor untuk melihat dan
yang dimilikinya ke dalam memantau posisi dan mutasi portofolio
sistem KSEI. Efeknya yang tersimpan di Sub Rekening
Efek di KSEI.
Website
http://akses.ksei.co.i
3. d dengan jaminan 4. Diluncurkan pada tanggal 18 Juni 2009.
standar keamanan yang
ketat.
5.

Tujuan untuk memberikan


perlindungan dan transparansi
informasi atas
kepemilikan portofolio Efek
nasabah (investor).
KETENTUAN PENDUKUNG

Peraturan Bapepam-LK Peraturan Bapepam-LK


Nomor V.D.3 Nomor V.D.4
• Pembukaan Rekening • Kewajiban Perusahaan
Efek di LPP untuk Efek untuk memberikan
nasabah akses informasi data di
• Pelaporan data rekening LPP kepada
dana ke LPP nasabah
PENERAPAN FASILITAS
AKSES

1. Nomor yang terdapat pada kartu AKSes, menjadi identitas


investor (SID) pada
saat melakukan transaksi Efek di Pasar Modal Indonesia.
2. Merupakan fasilitas yang disediakan KSEI secara GRATIS untuk
memberikan
informasi dan laporan yang terkait posisi Efek dalam Sub
Rekening Efek atau dana pada RDN milik investor.
3. Informasi yang ditampilkan antara lain:
a. Informasi mutasi dan instruksi yang tersedia secara realtime
dari C-BEST.
b. Informasi status transaksi dari BEI dan perhitungan hak dan
kewajiban
penyelesesaian transaksi dari KPEI
4. Persyaratan menggunakan Fasilitas AKSes: Investor harus
memiliki Sub Rekening Efek di KSEI yang dibukakan melalui
Perusahaan Efek atau Bank Kustodian.
MANFAAT FASILITAS AKSes
1. Meningkatkan investor untuk
Bagi Industri Pasar Modal
berinvestasi
2. Memberikan transparansi kpd
investor
3. Sebagai pondasi pengembangan
STP 1.

1. Investor dapat
Bagi Investor
mengakses secara real
Bagi perusahaan time data kepemilikan
1. efek/bank kustodian
Meningkatkan relasi Efek
PE/BK dengan 2. Memberikan kemudahan
2. 3.
nasabah untuk melakukan
2. Efesiensi pelaporan konsolidasi laporan
PE/BK portofolio
3. Portofolio investasi dapat
dimonitor secara
langsung oleh investor itu
PROGRAM TERKAIT FASILITAS AKSes

Standardisasi Data Sub Rekening Efek


1
Update data nasabah pemilik Sub Rekening Efek penerapan Single Investor ID pada
semua Sub Rekening
01 Efek.
Penerapan Pemisahan Rekening Dana Nasabah
2
Setiap nasabah harus dibukakan Sub Rekening Efek di KSEI dan Rekening Dana di
Bank yang terpisah dari rekening milik nasabah lain atau rekening milik Perusahaan
Efek. Sub Rekening Efek dan Rekening Dana akan dikonsolidasikan dengan Single
Investor ID masing-masing nasabah.

3 Penerapan Client Trading ID

Setiap order transaksi jual atau beli di Bursa atas nama nasabah harus disertai
informasi client trading ID nasabah yang merupakan bagian dari Single Investor ID.
IX. PENYELESAIAN TRANSAKSI
EFEK
2. Penyelesaian Transaksi di luar
1. Penyelesaian Transaksi Bursa (OTC)
Bursa Transaksi di Luar Bursa adalah
Pemindahbukuan yang transaksi antar Perusahaan Efek, atau
antara Perusahaan Efek dengan pihak
dilakukan untuk lain yang tidak diatur oleh Bursa Efek,
menyelesaikan transaksi dan transaksi antar pihak yang bukan
Bursa. Penyelesaian Perusahaan Efek. Penyelesaian
transaksi di Pasar Reguler Transaksi di luar bursa dapat
dilakukan dengan pembayaran
dilakukan pada T+3 (3 hari (Delivery Versus Payment/DVP
bursa setelah transaksi atau Receive Versus Payment) atau
dilakukan di Bursa Efek). tanpa pembayaran (Delivery Free of
Payment/DFOP atau Receive Free of
Payment/RFOP).
X. CORPORATE ACTION

Adalah Tindakan JENIS CORPORATE


CORPORATE ACTION
Emiten yang ACTION
1. Deviden
memberikan hak 2. Bunga
kepada 3. Saham Bonus
pemegang Efek, 4. Waran, HMETD
untuk memperoleh 5. RUPS/RUPO
dividen, bunga, 6. Merger, Akuisisi,
saham bonus, HMETD, Stock Split, Reverse
waran, menghadiri Stock Split, dll..
RUPS/RUPO.
SISTEM KUSTODIAN SENTRAL

Tentang C-BEST Fungsi C-BEST


1. C-BEST terhubung dengan 1. Pengelolaan Aset
terminal komputer Pemegang 2. Jasa Kustodian
Rekening, Emiten/BAE, Bank 3. Penyelesaian Transaksi
Pembayaran, KPEI, dll.
4. Post Trade Processing
2. Instruksi, konfirmasi, laporan-
laporan mengenai Rekening Efek 5. Corporate Action
disampaikan 6. Laporan dan jasa terkait
secara elektronik. lainnya.
3. C-BEST memiliki sistem cadangan
Disaster Recovery Center (DRC)
yang berfungsi untuk
mengamankan penyediaan
layanan Kustodian sentral saat
terjadi gangguan pada sistem
XI. PERATURAN LPP MENGENAI
PERDAGANGAN EFEK

1. Peraturan KSEI Selaku LPP i. Keputusan Ketua Badan Pengawas


2. Peraturan Jasa Kustodian Pasar Modal Nomor: Kep-
Sentral 12/PM/1996 Tanggal: 17 Januari
a. Ketentuan umum 1996 tentang Peraturan Nomor
III.C.1: Perizinan Lembaga
b. Pendaftaran efek di Penyimpanan Dan Penyelesaian.
KSEI
j. Keputusan Ketua Bapepam dan LK
c. Penyimpanan efek Nomor: Kep- 14/BL/2009 Tanggal: 30
bersifat ekuitas Januari 2009 Peraturan Nomor III.
d. Penyimpanan efek C.3: Direktur Lembaga
bersifat utang Penyimpanan Dan Penyelesaian.
e. Penyimpanan unit k. Keputusan Ketua Bapepam dan LK
penyertaan Nomor : Kep- 15/PM/1996
f. Penyimpanan efek Tanggal:17 Januari 1996 Peraturan
beragun aset Nomor III.C.4 : Tata Cara
g. Penyimpanan untuk Penyusunan Serta Pengajuan
efek syariah Rencana Anggaran Dan Penggunaan
h. Penyelesaian transaksi Laba Lembaga Penyimpanan Dan
SESI DISKUSI

Anda mungkin juga menyukai