FISIKA LINGKUNGAN

BAGIAN DALAM BUMI

KELOMPOK II

AGUS JAROD WIDODO

LENA MARDIANA
NISRINA SALIMAH
TRIA RATNA NINGTIAS
 PENDAHULUAN

Gempa bumi Gelombang

Bagian dalam bumi

Sifat-Sifat Gelombang

Lapisan luar Pusat (inti)

(mantel) bumi

Inti Luar Inti Dalam

Tidak menghasilkan Menghasilkan Gelombang

Gelombang
 1. LAPISAN DALAM BUMI
Pada tahun 1907, Mohorovicic menemukan suatu hasil
yang sangat berguna untuk menetukan lapisan bumi
berdasarkan analisis seisgram gempa bumi Bahkan. Ia
menemukan bahwa kecepatan gelombang berubah setelah
menembus daerah yang berjarak puluhan km dari permukaan
bumi. Gelombang p dan s menjalar dengan kecepatan yang lebih
kecil dan berubah-ubah, ketika menembus perbatasan tersebut.
Ternyata lapisan ini terbentang sampai mengelilingi bumi.
Umumnya lapisan tersebut terdapat kira-kira terletak di
kedalaman 30 km di bawah daratan. Kedalam tersebut sedikit
lebih besar dibawah pegunungan, dan kira-kira 8 km di atas
perbatasan dicontinue Mohorivicic, disebut crust (lapisan
karang). Inti bumi terdiri dari 3 bagian, yaitu inti dalam, inti luar,
dan lapisan perbatasan antara inti dalam dan inti luar yang
tebalnya kira-kira 500 km.
1. Lapisan Dalam Bumi

Gelombang P Menjalar kedalam bumi, baik melalui

benda padat, maupun melalui benda
(utama)
cair
kecepatan ± 4,8 km/detik
Gelombang kecepatan max 13,5 km/detik
kedalaman 3000 km.

Gelombang S Merambat hanya melalui benda padat

(kedua) dan tidak dapat menjalar melalui zat cair
kecepatan 2/3 dari kecepatan
gelombang P
 Gelombang Seismik
 Gelombang seismik adalah gelombang elastik yang
merambat dalam bumi. Primary
Body Wave (P)
Waves Shear
Wave (S)
Gel.
Seismik Love

Surface
Raleygh
Waves

Stoneley
 Gelombang Seismik
 Gelombang P (Primary Wave)

– Disebut dengan gelombang kompresi/gelombang longitudinal.

– Gelombang ini memiliki kecepatan rambat paling besar mampu
merambat melalui batuan padat, cair (magma) ataupun air.
– menekan dan menarik batu-batuan sama halnya dengan sumber
bunyi yang menggetarkan medium (udara).
– Persamaan dari kecepatan gelombang P:
 Gelombang Seismik
 Gelombang S (Shear Wave)

– Disebut juga gelombang shear atau gelombang transversal.

– memiliki cepat rambat yang lebih lambat bila dibandingkan dengan
gelombang P
– hanya dapat merambat pada medium padat saja
– Persamaan dari kecepatan Gelombang S (Vs) adalah sebagai berikut :
Konsep gelombang seismik yang digunakan untuk
pengukuran gempa dan identifikasi lapisan bumi.
Kerak bumi (crust) = 5-70 km
Selubung bumi (mantel) = 70-2900 km,
Inti bumi (core) = 3470 km  Jari-jari inti dalam bumi = 1.200 km.
Ketebalan inti luar = 1.770 km.
Tebal lapisan antara inti dalam dan inti luar = 500 km

Jari-jari bumi = 6370 km (jari-jari bumi di katulistiwa).

 2. BERAT JENIS DAN TEKANAN DI
DALAM BUMI
Massa bumi kira-kira 6,6 x 1024 kg volume bumi adalah
sekitar 1,1 x 1027 cm3 dan massa jenis rata-rata 5,5 gr/cm3. Air
mempunyai massa jenis 1 gr/cm3 pada temperatur 0 derajat
celcius. Ini berarti bahwa bumi rata-rata 5 kali lebih berat dari air.

Dr. K.E. Buller telah menghitung besar tekanan pada

dasar mantel sebesar 1,3 x 109 gr/cm2 dan pada pusat bumi kira-
kira 3,25 x 109 gr/cm2. Tekanan ini kira-kira sama dengan tekanan
batang baja yang tingginya 4.800 km pada sebuah bidang datar.
 3. ELASTISITAS BUMI
Pada tahun 1863, Baron Kelvin
Proses perambatan gelombang
menghitung elastisitas bumi dengan
yang terjadi pada lapisan batuan
mengemukakan, bahwa kekakuan
dikontrol oleh sifat elastisitas
bumi rata-rata lebih besar dari
batuan.
kekakuan batang baja.
Sifat elastisitas tiap batuan
Elastisitas bumi dipengaruhi berbeda-beda.
tekanan tertentu.
Teori elastisitas berhubungan
dengan deformasi yang
Elatisitas bumi juga mempengaruhi disebabkan oleh tekanan yang
fluktuasi kedudukan sumbu bumi. dikenakan pada batuan tertentu.

Next....>>>
4. TEMPERATUR BUMI

– Dasar crust =500𝑜 C

sampai 1000𝑜 C.
– Mantel=2000𝑜 C sampai 3000𝑜 C
– Pusat bumi= 4000𝑜 C
5. KOMPOSISI BAGIAN DALAM BUMI
 6. Medan Magnet Bumi

Pada tahun 1947 S. Blackett (Universitas London)

mengemukakan bahwa setiap benda yang berputar, seperti
bumi, menimbulkan medan magnet. Akan tetapi berdasarkan
percobaan didalam laboratorium, benda yang berputar tidak
menunjukkan bahwa medan magnet dari planet bumi kita ini,
ditimbulkan oleh aliran listrik yang berputar dibagian dalam
bumi.
 Lanjutan....

Gilbert mengatakan bahwa bumi adalah sebuah

magnet raksasa dengan sebuah kutub magnet utara
dan sebuah kutub magnet selatan.

Sir William
Gilbert
menganalogikan
bumi sebagai
dipole magnetik
raksasa dalam
bukunya yang
berjudul “de
magnete”.
 • Penjelasan kemagnetan bumi
(geomagnetism) terjadi karena
adanya arus listrik di dalam inti bumi
yang berbentuk cair dan mudah
bergerak.
• Bumi terbagi atas lapisan inti-dalam
yang padat dan diatasnya adalah
lapisan inti-luar yang cair.
• Sifat magnet bumi ditimbulkan karena adanya arus listrik di lapisan
inti luar
• Suhu permukaan cairan inti-luar yang bersentuhan dengan inti-
dalam jauh lebih tinggi daripada lapisan cairan inti-luar yang
bersentuhan dengan mantel.
• Akan terjadi arus konveksi cairan pada inti-luar dan arus konveksi ini
menimbulkan arus listrik.
• Arus listrik inilah yang menimbulkan sifat magnet bumi.
Kutub Magnet Bumi
• Magnet bumi memiliki dua
kutub, yaitu kutub utara
dan selatan.
• Kutub utara magnet bumi
terletak di sekitar kutub
selatan bumi.
• Kutub selatan magnet bumi
terletak di sekitar kutub
utara bumi.
• Magnet bumi memiliki
medan magnet yang dapat
memengaruhi jarum
kompas dan magnet batang
yang tergantung bebas.
Kutub Magnet Bumi
• Medan magnet bumi
digambarkan dengan
garis-garis lengkung
yang berasal dari kutub
selatan bumi menuju
kutub utara bumi.

• Magnet bumi tidak

tepat menunjuk arah
utara-selatan geografis.
Deklinasi dan Inklinasi

Sudut deklinasi adalah sudut yang dibentuk oleh kutub

utara-selatan jarum kompas terhadap arah utara-selatan
geografis.
Sudut inklinasi adalah sudut yang dibentuk oleh jarum
kompas terhadap permukaan bumi.