OLEH: KELOMPOK II KAROLINA K2O1402033 GITA FEBRIANI JEFRI K2O1402002 WAHYUNI K2O1402008 HARJUM ERDIAWAN K2O1402044 HENDRA K201402119 SAIPIN K210402133 Rumusan Masalah • Bagaimana hubungan antara pembagunan dan lingkungan? • Bagaimana kriteria hukum-hukum yang berlaku dalam suatu lingkungan ? • Bagaimana pemanfaatan lingkungan hidup dalam masyarakat ? • Apakah dampak pembangunan terhadap Ekosistem? • Apakah dampak pembangunan terhadap struktur tanah? • Apakah dampak pembangunan terhadap tata ruang? • Apakah dampak pembangunan terhadap lingkungan sosial? • Apakah dampak pembangunan terhadap keadaan ekonomi ? PEMBAHASAN • Hubungan pembangunan dan lingkungan Pembangunan dan lingkungan mempunyai hubungan yang erat saling terkait dan saling mempengaruhi satu sama lain. Pembangunan dalam hal ini berupa kegiatan usaha maupun kegiatan untuk hajat hidup orang banyak, membutuhkan faktor lingkungan baik lingkungan alam maupun lingkungan sosial sebagai unsur produksi baik secara langsung maupun tidak langsung. Lingkungan alam menjadi pemasok sumberdaya alam yang akan diproses lebih lanjut guna memenuhi kebutuhan manusia, sedangkan lingkungan sosial menyediakan sumberdaya manusia sebagai pelaku pembangunan. Hukum-Hukum Yang Berlaku Dalam Suatu Lingkungan • Apabila kita, manusia, dianggap sebagai individu yang menjadi pusat perhatian didalam membicarakan masalah lingkungan hidup, maka unsur-unsur yang berada disekitar kita adalah hewan, tumbuhan, air, udara dan tanah. Setiap lingkungan hidup diatur oleh suatu hukum alam secara otomatis. Maksudnya jika salah satu komponen-komponen yang lain, karena dalam suatu lingkungan hidup ada yang disebut dengan “kaidah satu untuk yang lain”. • Pada dasarnya, tiap-tiap komponen di dalam lingkungan hidup dapat dikatakan sebagai “satu untuk yang lain”, yang dalam hal ini digambarkan bahwa binatang mati busuk diserap tanah menjadi pupuk bagi tumbuhan rumput. Sebagai contoh : rumput dimakan rusa, rusa dimakan harimau, dan seterusnya Pemanfaatan Lingkungan Hidup
• Lingkungan hidup yang serasi dan seimbangan sangat
kita perlukan karena merupakan unsur penentu kehidupan suatu bangsa. Indonesia sebagai suatu negara wajib menjaga dan melestarikan lingkungan hidup untuk dimanfaatkan dalam memenuhi kepentingan bersama bagi generasi kini dan mendatang. Pembangunan yang dilaksanakan di Indonesia adalah pembangunan yang berwawasan lingkungan walaupun pada kenyataannya lingkungan hidup di Indonesia masih memperhatikan. Idealnya pemanfaatan lingkungan hidup harus memperhatikan pemeliharaan dan kelestarian lingkungan sehingga dapat diwariskan kepada generasi yang akan datang. Dampak Pembagunan Terhadap Ekosistem. Berdasarkan faktor penyebabnya, bentuk kerusakan lingkungan hidup dibedakanmenjadi 2 jenis, yaitu: • Kerusakan Lingkungan Hidup akibat Peristiwa Alam.Berbagai bentuk bencana alam yang akhir-akhir ini banyak melanda Indonesia telah menimbulkan dampak rusaknya lingkungan hidup. Dahsyatnya gelombang tsunami gunung meletus, serta gempa 5 skala Ritcher yang pernah meratakan kawasan DIY dan sekitarnya, merupakan contoh fenomena alam yang dalam sekejap mampu merubah bentuk muka bumi. • Kerusakan Lingkungan Hidup karena Faktor Manusia.Manusia sebagai penguasa lingkungan hidup di bumi berperan besar dalam menentukan kelestarian lingkungan hidup. Contohnya: a. Penebangan hutan secara liar (penggundulan hutan). b. Perburuan liar. c. Merusak hutan bakau. d. Penimbunan rawa-rawa untuk pemukiman. e. Pembuangan sampah di sembarang tempat. f. Bangunan liar di daerah aliran sungai (DAS). g. Pemanfaatan sumber daya alam secara berlebihan di luar batas. Dampak Pembangunan Terhadap Struktur Tanah • Tanah secara umum merupakan suatu benda alami heterogen yang terdiri atas komponen-komponen padat, cair, gas, dan mempunyai sifat serta perilaku yang dinamik. Tanah merupakan akumulasi tubuh alam yang bebas yang menduduki sebagian besar permukaan bumi dan mempunyai sifat-sifat sebagai akibat pengaruh iklim dan organisme yang bekerja pada batuan induk pada relief tertentu dan dalam jangka waktu tertentu • Akibat masalah kerusakan dan pencemaran tanah : 1. Pencemaran dan kerusakan tanah akan berpengaruh pada menurunnya tingkat kesehatan masyarakat dan lingkungan oleh pengaruh zat pencemar yang ada 2. Menurunnya angka produktifitas ekosistem oleh akibat kerusakan tanah yang terjadi. Dampak Pembangunan Terhadap Tata Ruang • Kebijakan nasional penataan ruang secara formal ditetapkan bersamaan dengan diundangkannya undang- undang nomor 24 tahun 1992 tentang penataan ruang [uu 24/1992], yang kemudian diperbaharui dengan undang-undang nomor 26 tahun 2007 [uu 26/2007]. Kebijakan tersebut ditujukan untuk mewujudkan kualitas tata ruang nasional yang semakin baik, yang oleh undang-undang dinyatakan dengan kriteria aman, nyaman, produktif dan berkelanjutan. Namun, setelah lebih dari 25 tahun diberlakukannya kebijakan tersebut, kualitas tata ruang masih belum memenuhi harapan. Bahkan cenderung sebaliknya, justru yang belakangan ini sedang berlangsung adalah indikasi dengan penurunan kualitas dan daya dukung lingkungan. Dampak Pembangunan Terhadap Lingkungan Social
• Pemahaman terhadap pembangunan menghasilkan ide
kemajuan, berkonotasi ke depan atau ke tingkat yang lebih tinggi. Pembangunan harus dipahami sebagai suatu proses yang berdimensi jamak yang melibatkan perubahan-perubahan besar dalam struktur sosial, sikap masyarakat, dan kelembagaan nasional, seperti halnya percepatan pertumbuhan ekonomi, pengurangan ketidak merataan, dan pemberantasan kemiskinan absolut. Pembangunan juga telah didefinisikan sebagai pertumbuhan plus perubahan, yang merupakan kombinasi berbagai proses ekonomi, sosial dan politik, untuk mencapai kehidupan yang lebih baik (United Nations, 1972). Dampak Pembangunan terhadap Keadaan Ekonomi Hubungan antara ekonomi dan pembangunan sangat lah erat kaitannya. Beberapa hal yang dapat dikatakan berkaitan adalah: • Pembangunan sebagai suatu proses, artinya bahwa pembangunan merupakan suatu tahap yang harus dijalani oleh setiap masyarakat atau bangsa. Sebagai contoh, manusia mulai lahir, tidak langsung menjadi dewasa, tetapi untuk menjadi dewasa harus melalui tahapan-tahapan pertumbuhan. Demikian pula, setiap bangsa harus menjalani tahap-tahap perkembangan untuk menuju kondisi yang adil, makmur, dan sejahtera. • Pembangunan sebagai suatu usaha untuk meningkatkan pendapatan perkapita. Sebagai suatu usaha, pembangunan merupakan tindakan aktif yang harus dilakukan oleh suatu negara dalam rangka meningkatkan pendapatan perkapita. Dengan demikian, sangat dibutuhkan peran serta masyarakat, pemerintah, dan semua elemen yang terdapat dalam suatu negara untuk berpartisipasi aktif dalam proses pembangunan. Hal ini dilakukan karena kenaikan pendapatan perkapita mencerminkan perbaikan dalam kesejahteraan masyarakat. PENUTUP • Kesimpulan Masalah pembangunan di satu pihak menunjukkan dampak positif terhadap lingkungan dan masyarakat seperti tersedianya jaringan jalan, telekomunikasi, listrik, air, kesempatan kerja serta produknya sendiri memberi manfaat bagi masyarakat luas dan juga meningkatkan pendapatan bagi daerah yang bersangkutan. Masyarakat sekitar pabrik langsung atau tidak langsung dapat menikmati sebagian dari hasil pembangunannya. Di pihak lain apabila pembangunan ini tidak diarahkan akan menimbulkan berbagai masalah seperti konflik kepentingan, pencemaran lingkungan, kerusakan, pengurasan sumber daya alam, masyarakat konsumtif serta dampak sosial lainnya yang pada dasarnya merugikan masyarakat.