Anda di halaman 1dari 25

Klasifikasi dari Chapman dan

Chapman (1973), yang membagi


alga menjadi 10 divisi :
Pembahasan Chlorophyta
Apa itu Chlorophyta ?

Chlorophyta adalah divisi dari alga hijau,


yang memiliki sekurang-kurangnya 7000
spesies. Sebagian besar alga ini hidup di
lingkungan akuatik, baik air tawar
maupun air laut, Kebanyakan
Chlorophyta bersifat mikroskopik, tetapi
spesies yang tumbuh di laut umumnya
makroskopis.
Pembahasan Fitur Sitologi Chlorophyta

 klorofil a
Dominan
 klorofil b sehingga
menyebabkap
 α karoten
Pigmen  β karoten
Chlorophyta
berwarna hijau

 Xantofil
Pembahasan Fitur Sitologi Chlorophyta

• Bersifat eukariotik
• Kloroplas memiliki tiga-tujuh
tilakoid ,pirenoid yang berfungsi
untuk pembentukan dan
penyimpanan amilum dan,
Struktur sitologi butiran pati.
• Kloroplas memiliki bentuk
bermacam-macam : mangkuk,
gelang, pita spiral, jala dan
bintang.
Pembahasan Fitur Sitologi Chlorophyta

• Sel-sel motil memiliki dua atau


empat flagela yang ukurannya
sama panjang.
Motilitas • Flagela bertipe whiplash,
dimana seluruh filamen aksial
(aksonema) diselimuti membran
sitoplasma kecuali bagian ujung.
Pembahasan Fitur Sitologi Chlorophyta

• Sebagian besar memiliki dinding


sel.
• Dinding sel terdiri dari dua lapis:
pektosa dan selulosa. kecuali
pada Ordo Siphonales berupa
Dinding Sel kalosa.
• Memiliki nukleus sejati yang
dikelilingi membran nukleus dan
di dalamnya terdapat satu atau
beberapa nukleolus.
Pembahasan Fitur Sitologi Chlorophyta

Bentuk morfologi, meliputi:


• alga uniseluler berflagela dan
tanpa flagela,
Morfologi • alga koloni motil dan non motil,
• alga filamen
• alga parenkimatis.
Pembahasan Fitur Sitologi Chlorophyta

• Vegetatif, seksual, dan aseksual


• Vegetatif → fragmentasi Thalus /
Reproduksi Filamen → setiap fragmen dapat
tumbuh menjadi individu baru
Lanjutan
Reproduksi
Aseksual
sel-sel
Dimulai anak
Sehingga
membentuk
dengan
menghasilkan
dinding
menghilang
sel anaksel
dan flagella
flagella terjadi
berjeumlah 4
yang
ataumenjadi
pembelahan
lebih
zoospora dan
secara mitosis
bila dinding
berulang kali
sel induk 2 kali
sebanyak
pecah maka
atau lebih
zoospora
tersebut
keluar.
Lanjutan
Reproduksi
Seksual
Terjadi
Zygot
Diawaliisogami
Zoospora
Gamet
antara
kemudian
mengalami
dengan sel
gamet
membentuk
yang yang
pembelahan
pembentukan
dilepaskan
berbeda
selubung
terjadi
gamet
dari jenis
secara
sel induk
A. Menghasilkan
yang
meiosis
Isogami kuat
Haploid dengan
B. zygot
dan resisten
diploid 4
menghasilkan
Anisogami
dengan
C. yang
individu
Oogami disebut
baru yang
pembelahan
D. zygospora
haploid
Apilogami
mitosis secara
berulang kali.
Pembahasan Fitur Sitologi Chlorophyta
• Terdiri dari lebih kurang 429 marga dan 6600 jenis.
• 90% hidup di air tawar, sisanya hidup di air laut
dan, di air payau.
• Alga air tawar dapat dijumpai pada daerah lembab
dan cukup cahaya.
• Alga air laut tumbuh pada perairan yang dangkal
di sepanjang pantai dan melekat pada batu dan
batu karang.
Distribusi & Ekologi • Terdapat terutama di daerah litoral bagian atas,
belahan bawah atas daerah pasang surut, pada
kedalaman 10 meter atau lebih, habitatnya pada
daerah penyinaran matahari yang baik, dan
melimpah di perairan hangat (tropik).
• Beberapa mampu hidup ditempat yang memiliki
kadar air rendah
• Terdapat jenis alga yang mampu bersimbiosis
dengan jamur
Lanjutan
Distribusi & Ekologi

1. Sebagai bioindikator
2. Sebagai bioremediator
Pembahasan Fitur Sitologi Chlorophyta

Chlorophyta memiliki 3 kelas :

1. Prasinophyceae

Taksonomi 2. Charophyceae
3. Chlorophyceae → utama → sitology yang maju
Kelas
Chlorophyceae
Divisi chlorophyta menurut Luning
Kelas Chlorophyceae (1990), dibagi menjadi 11 ordo, antara
lain:

1) Volvocales
2) Tetrasporales
3) Chlorocales
4) Ulotrichales
5) Ulvales
6) Cladophorales
7) Aerosiphoniales
8) Caulerpales
9) Siphonocladales
10) Dasycladales
11) Praisionales
Ordo
Ulvales

1. Famili Ulvaceae
2. Famili Monostromaceae

18 18
Famili ulvaceae
Anggota dari family ini biasanya
terdapat di Estuarin, payau, dan pesisir.
Talus berbentuk helai yang terdiri dari 1-
2 lapis sel atau berbentuk tabung
berongga, dimana dindingnya hanya
terdiri dari selapis sel. Sel bernukleus
tunggal, kloroplas berbentuk cawan.
Genus yang terkenal antara lain:

Monostroma, Enteromorpha dan Ulva

19
Genus
• Talus Ulva merupakan lembaran
dikromatik
• Talus Enteromorpha berbentuk
tabung berongga
• Talus Monostroma berbentuk
lembaran, tetapi dindingnya hanya
terdiri dari selapis sel.
• Ulva dan Enteromorpha daur hidup
isomorf
• Monostroma tidak memiliki daur
hidup. ketiga genus tersebut
umumnya bersifat bentik dan
melekat pada substrat dengan
bantuan 20
Spesies Genus
Ulva
Kingdom : Plantae
Filum : Chlorophyta
Sub Filum : Tetraphytina
Kelas : Chlorophyceae
Ordo : Ulvales
Famili : Ulvaceae
Genus : Ulva
Jenis : U. rigida

21
Spesies Genus
Monostroma
Kingdom : Plantae
Filum : Chlorophyta
Sub Filum : Tetraphytina
Kelas : Chlorophyceae
Ordo : Ulvales
Famili : Monostromaceae
Genus : Monostroma
Jenis : M. hariorti
22
Spesies Genus
Enteromorpha
Kingdom : Plantae
Filum : Chlorophyta
Sub Filum : Tetraphytina
Kelas : Chlorophyceae
Ordo : Ulvales
Famili : Ulvaceae
Genus : Enteromorpha
Jenis : Enteromorpha sp.
23

Kesimpulan
Chlorophyta adalah divisi algae hijau memiliki pigmen klorofil a & b yang dominan, alpa beta karoten dan xantofil. Struktur sel

yang bersifat eukariotik. bergerak menggunakan flagella. Dinding sel tersusun oleh lapisan bagian dalam selulosa dan lapisan luar

pektin. Morfologi Chlorophyta meliputi alga uniseluler berflagela dan tanpa flagela, alga koloni motil dan non motil, alga filament,

alga parenkimatis. Dapat berkembang biak secara vegetatif, aseksual, dan seksual. Sebaran alga hijau terdapat di daerah litoral

bagian atas dan melimpah di perairan hangat atau tropic. dijadikan sebagai bioindikator lingkungan dan bioremediator. memiliki

3 kelas yang berbeda yaitu , Clhorophyceae, Prasinophyceae, Charophyceae. Chlorophyceae adalah salah satu kelas dari

chlorophyta, ada yang hidup sebagai plankton, hidup di perairan pantai ,tumbuh di darat, seperti di atas salju dan permukaan

tanah. Ordo Ulvales ditandai dengan pertumbuhan parenkim, biasanya berbemtuk daun, dari satu hingga 2 sel tebal atau satu

sel tabung tebal. Famili Ulvaceae memiliki 3 genus antara lai, monostroma, enteromorpha , dan ulva. Anggota dari famili ini

biasanya terdapat di Estuarin, payau, dan pesisir. 24

Anda mungkin juga menyukai