Anda di halaman 1dari 17

Chapter 10 Expense

• Antonius Dino C. 152114121


• Kenny R. Senduk 152114129
• Fany L. Pasinggi 152114132
• Tyas Septiyanti 152114133
• Luvi Anisah 152114154
EXPENSES DEFINED

Menurut Framework:
beban adalah penurunan manfaat ekonomi
berbentuk outflow atau penggunaan dari
suatu aset atau terbentuknya suatu
liabilitas yang berakibat pada menurunnya
ekuitas.
Changes in assets and liabilities

Munculnya beban akan berdampak


pada menurunnya nilai aset dan
meningkatnya nilai liabilitas.
Expenses and ‘costs’
prinsipyang harus diingat dalam
mendefinisikan beban adalah “no cost,
no expense”
beban kadang didefinisikan sebagai
expired cost
EXPENSE RECOGNITION
Kriteria yang harus dipenuhi dalam pengakuan beban:
 adanya kemungkinan bahwa di masa yang akan
datang akan ada manfaat ekonomi yang diperoleh
dari item yang bersangkutan yang akan mengalir
dari atau ke dalam entitas
 itemtersebut harus memiliki biaya atau nilai yang
dapat diukur secara reliabel
EXPENSE MEASUREMENT
Beberapa keputusan diperlukan untuk
membuat bagaimana beban seharusnya
dialokasikan di masa depan yang dihasilkan
dari pendapatan.
Allocation of expenses
Pendekatan untuk mengukur beban adalah untuk
mengalokasikan pada periode di mana mereka
berada.
Proses matching berhubungan dengan pengakuan
pendapatan dan beban yang dihasilkan langsung dan
secara tergabung dari transaksi atau kejadian yang
lainnya.
Associating cause and effect

 cara yang ideal untuk matching


 menghubungkan penyebab dan akibat dari
suatu kejadian  pendapatan dari pen
jualan produk berhubungan dengan biaya
dari produk tersebut
Systematic and rational allocation

Menghubungkan beban dengan beberapa


segmen waktu.
Misalnya: depresiasi.
Immediate recognition
Pengakuan langsung sebagai beban.
Misalnya: advertising expense, research
expenditure.
Criticsm of allocations
 alokasi dianggap tidak mampu memverifikasi atau
membuktikan suatu kesalahan secara objektif
 kontribusi untuk input individual terhadap output tidak
bisa diketahui karena semua input saling berhubungan
satu sama lain dalam menghasilkan suatu output
 secara empiris alokasi dianggap tidak berguna.

Pendekatan alternatif  exit price accounting (tidak ada


alokasi)
Defence of allocations
Alasan kuat yang mendukung metode alokasi:
 objektivitasnya (?)
 salah satu jalan keluar untuk biaya yang
sulit untuk dicari di pasaran sehingga sulit
untuk menggunakan nilai wajar (?)
Challenges for
Accounting Standard
Setter
Matching
 Membuat aturan agar laporan posisi
keuangan dan laporan laba rugi menyajikan
informasi yang relevan dan representatif
 Konseppenandingan  tidak dapat
digunakan untuk mengakui item pada
laporan posisi keuangan (aset dan
kewajiban)
Conservatism
 Konsep
konservatisme  asimetri informasi
mengenai pengakuan beban dan laba
 Penyusun standar merevisi peraturan dan
menghilangkan konsep matching dan
konservatisme
Issues for Auditors
 Melebih-lebihkan biaya terkait dengan akuisisi
dan restrukturisasi (big bath and cookie jar
accounting)
 Tidakberlakunya konsep matching dan
konservatisme
 Ketelitian
pada pencatatan beban yang
menggunakan estimasi dengan adanya bukti
pendukung
THANK YOU 

Anda mungkin juga menyukai