Anda di halaman 1dari 80

Tips UKMPPD H-1

Tips ini mungkin bisa menyelamatkan kamu


yang kebetulan nilainya pas-pasan.
Pasti ada beberapa soal yang sebenarnya kamu
mampu jawab, tetapi terkecoh dengan kalimat
pertanyaan yang ambigu.
Dengan memperhatikan beberapa hal ini
mungkin kamu bisa mendapatkan tambahan
nilai 3 – 5 poin.
Managemen waktu
Managemen waktu adalah salah satu hal
terpenting dalam UKMPPD:
1. Lewatkan soal yang menurutmu akan
membutuhkan waktu lebih dari 1 menit utk
dijawab.
2. Luangkan waktu setidaknya ½ jam untuk
memeriksa kembali semua jawabanmu.
Untuk menghemat waktu, ada 3 poin yang
wajib kamu periksa kembali.
Periksa kembali
1. Cek kembali pertanyaannya.
2. Cek tanda vitalnya, beberapa soal, terutama
yagn menanyakan tata laksana awal, akan
mendahulukan stabilisasi tanda vital, jika
pasien mengalami syok.
3. Cek kembali kata kuncinya, untuk
meyakinkan bahwa jawabanmu benar,
terutama untuk soal yang belum pernah
kamu temui sebelumnya saat latihan.
Ingat ABC
Selalu ingat urutan primary survey, ABCDE pada
pasien gawat.
Airway -> amankan jalan napas dan stabilisasi
Cervical dan spine
Breathing  frekuensi napas, saturasi O2
Circulation  Nadi, tekanan darah.
Anak 2 tahun diare berat, turgor buruk, CRT> 3 detik. Tangan
dan kaki pasien tampak membiru. Apa tata laksana yang Anda
lakukan pertama kali?
a. Rehidrasi cairan IV 30 cc per kg bb dalam ½ jam
b. Berikan oralit 75 cc per kg bb
c. Rehidrasi cairan IV 30 cc per kg bb dalam 1 jam
d. Rehidrasi cairan IV 70 cc per kg bb dalam 2,5 jam
e. Berikan oksigen
Komentar: di soal dikatakan pasien mengalami sianosis
(masalah airway atau breathing), maka tata laksana yang
tepat adalah pemberian oksigen. Jangan terjebak langsung
memberikan rehidrasi cairan, karena rehidrasi adalah tata
laksana untuk masalah circulation.
Pernyataan Negasi
Perhatikan baik-baik kata tidak, kecuali, selain,
yang bukan, dll.
Contoh soal
Wanita, 27 tahun, datang dengan keluhan pusing
berputar muncul mendadak. Pasien bertanya pada
dokternya apa terapi yang sesuai untuk dirinya.
Yang bukan tata laksana yang tepat untuk pasien ini
adalah:
a. Epley
b. Brand daroff
c. Canalith repositioning procedure
d. Semont
e. Dix hallpike
Jawaban
Yang BUKAN tata laksana yang tepat untuk
pasien ini adalah:
a. Epley (terapi)
b. Brand daroff (terapi di rumah)
c. Canalith repositioning procedure (terapi)
d. Semont (Terapi lini 2)
e. Dix hallpike (manuver untuk diagnosis)
Pemeriksaan awal vs pemeriksaan gold standar

Pemeriksaan awal adalah pemeriksaan yang


dilakukan pertama kali (pada umumnya mudah
dan murah)
Pemeriksaan gold standard/ baku emas/
pemeriksaan terbaik/ pemeriksaan yang paling
tepat/ pemeriksaan untuk menegakkan
diagnosis adalah pemeriksaan yang paling
“advance” dan mahal.
Contoh pemeriksaan gold standard
Sinusitis = CT scan
Kanker = Biopsi
PPOK = spirometri
batu ginjal = CT Scan
Infeksi = Kultur
Contoh Soal
Pasien mengalami nyeri pada pinggang belakang,
hilang timbul. Fungsi Ginjal baik. Apa pemeriksaan
diagnostik awal yang bisa dilakukan?
a. BNO IVP
b. USG
c. BNO 3 posisi
d. MRI
e. CT Scan
Jawaban
Apa pemeriksaan diagnostik awal yang bisa
dilakukan?
a. BNO IVP
b. USG
c. BNO 3 posisi
d. MRI
e. CT Scan
Komentar: Pemeriksaan awal batu ginjal adalah
BNO IVP dan USG. Jika fungsi ginjal baik maka kita
gunakan BNO IVP sebagai pemeriksaan awal.
Contoh Soal
Pasien mengalami nyeri pada pinggang belakang,
hilang timbul. Fungsi Ginjal baik. Apa pemeriksaan
diagnostik baku emas yang bisa dilakukan?
a. BNO IVP
b. USG
c. BNO 3 posisi
d. MRI
e. CT Scan
Jawaban
Apa pemeriksaan diagnostik baku emas yang
bisa dilakukan?
a. BNO IVP
b. USG
c. BNO 3 posisi
d. MRI
e. CT Scan
Penyebab vs Diagnosis vs Komplikasi
Penyebab, diagnosis, dan komplikasi adalah 3
hal yang berbeda. Penyebab adalah suatu hal
yang mengakibatkan suatu diagnosis penyakit,
sedangkan komplikasi adalah hal buruk yang
bisa terjadi pada pasien, jika pasien tidak
ditangani dengan tepat.
Wanita 35 tahun, nyeri lutut memberat ketika
berjalan lama. TTV normal. BB: 100 kg, TB: 160 cm.
Hasil Ro: osteofit dan celah sendi menyempit pada
genu. Penyebab keluhan pasien?
a. Osteoartitis Primer
b. Osteoartritis sekunder
c. Osteoporosis
d. Obesitas
e. Osteogenesis imperfekta
Jawaban
Penyebab keluhan pasien?
a. Osteoartitis Primer
b. Osteoartritis sekunder
c. Osteoporosis
d. Obesitas
e. Osteogenesis imperfekta
Komentar: BB pasien 100 kg dan TB 160 cm, BMI =
39. Obesitas adalah salah satu penyebab
osteoartritis. Jika ditanya penyebab, maka
jawabannya obesitas
Wanita 35 tahun, nyeri lutut memberat ketika
berjalan lama. TTV normal. BB: 100 kg, TB: 160 cm.
Hasil Ro: osteofit dan celah sendi menyempit pada
genu. Apa Diagnosis pasien?
a. Osteoartitis Primer
b. Osteoartritis sekunder
c. Osteoporosis
d. Obesitas
e. Osteogenesis imperfekta
Apa Diagnosis pasien?
a. Osteoartitis Primer
b. Osteoartritis sekunder
c. Osteoporosis
d. Obesitas
e. Osteogenesis imperfekta
Komentar: primer jika penyebabnya tidak diketahui, atau
terjadi secara natural dan berasal dari organ itu sendiri.
Sedangkan sekunder penyebabnya diketahui dan berasal dari
luar organ yang terkena. Pada kasus ini penyebab keluhan
pasien adalah obesitas, sehingga diagnosis pasien ini adalah
osteoartritis sekunder.
Lampiran
Apa perbedaan
1. TB Paru
2. Pnemonia
3. Bronkiektasis
4. Bronkitis
5. PPOK
6. Asma
1. TB Paru Keringat malam, Batuk> 3 minggu,
penurunan BB, rontgen infiltrat di apex, BTA +
2. Pnemonia  infiltrat, sesak, batuk, demam
3. Bronkiektasis  sputum 3 lapis, pada rontgen: honey
comb appearance, auskultasi amforik
4. Bronkitis  wheezing atau rhonki basah yang hilang
ketika batuk.
5. PPOK  sesak napas, riwayat merokok berat, barrel
chest, Ro: Jantung pendulum, sela iga melebar.
6. Asma  sesak napas, biasanya pada usia muda,
bukan perokok, ada hubungan genetik.
Contoh soal
Laki-laki 20 tahun, batuk berdahak 5 minggu, dahak
warna kehijauan, BB turun, keringat malam. TTV
normal. Ronki basah kasar pada apex. BTA -/-/-.
Pada radiologi: Infiltrat pada apex pulmo kanan. Dx?
a. TB paru
b. Pneumonia
c. Bronkiektasis
d. Bronkitis
e. PPOK
Apa perbedaan obesitas dan cushing syndrome?
Cushing syndrome disertai dengan gejala
1. Bisa karena penggunaan steroid jangka
panjang
2. Obesitas Sentral + BB naik
3. Hirsutisme
4. Tekanan darah naik
5. Moon face, buffalo humps
Contoh soal
Perempuan 30 tahun, peningkatan BB > 20 kg dalam 6
bulan. Gemuk terutama pada area wajah, leher, dan
perut. Pasien merasa sudah diet dengan maksimal dan
olahraga teratur. Menstruasi tidak teratur. TD: 180/100
mmHg. TB: 160 cm, BB: 85 Kg. Wajah bulat seperti bulan.
Diagnosis pada pasien?
a. Obesitas
b. Hipertensi stage 2
c. Addison disease
d. Cushing Syndrome
e. Krisis adrenal
Apa perbedaan angina pectoris stabil dengan
acute coronary syndrome (UAP, Nstemi, Stemi)
Angina Pectoris Stabil:
1. Nyeri dada < 15 menit
2. Muncul saat aktivitas dan hilang saat istirahat

Acute coronary syndrome


1. UAP
2. Nstemi (Enzim meningkat)
3. Stemi (Enzim meningkat, ST elevasi)
Contoh soal
Perempuan 50 tahun, nyeri dada sudah 1 jam. Nyeri dada
saat sedang menyetir di tol. Nyeri dada menjalar ke
lengan, bahu, dan rahang bawah. TD: 140/100 mmHg,
HR: 90x/ menit. Apa pemeriksaan yang sesuai?
a. Rontgen thorax
b. Echocardiography
c. Angiografi koroner
d. Elektrokardiografi
e. Treadmill stress test
Komentar: Diagnosis pasien adalah ACS, jadi JANGAN
lakukan pemeriksaan Treadmill stress test.
Apa perbedaan OA, Gout, RA.
OA  krepitasi, sendi besar, osteofit,
penyempitan celah sendi, nodus bouchard dan
herbeden
Gout  nyeri sendi, tofus MTP 1 (podagra),
analisis cairan sendi: kristal urat dengan
birefringent negatif
RA  Kaku pagi hari > 1 jam, sendi tangan,
simetris, RF/ Anti CCP, Ro: Pannus.
Laki-laki, 25 tahun, kaku pagi hari sekitar 30 menit
pada lutut. BB: 80 kg, TB: 150 cm. Pada rontgen
ditemukan osteofit. Apa nama pemeriksaan lain
yang berhubungan dengan diagnosis pasien?
a. Podagra
b. Tofus
c. Pannus pada rontgen
d. Nodus Bouchard dan herbeden
e. Anti CCP +
Apa perbedaan Penyakit Jantung Rematik
dengan endokarditis infektif?
PJR: fase kronik dari Demam rematik. Demam
rematik jika memenuhi kriteria JONES dan
CAFEPAL. Pemeriksaan awalnya adalah ASTO
dan Swab tenggorok ditemukan streptococcus
beta hemoliticus grup A. Hipersensitivitas Tipe 3
Endokarditis infektif: infeksi pada jantung
karena kuman, pada umumnya terjadi pada
penderita gigi berlubang atau pengguna jarum
suntik. Duke criteria.
Laki-laki 25 tahun, benjolan pada pergelangan tangan dan lulut, merah
bengkak. Satu minggu sebelumnya pasien demam disertai nyeri
tenggorokan. Leukosit: 18.000.
Apa pemeriksaan yang sesuai?
a. Rheumatoid factor
b. ANA test
c. Asto
d. Analisis cairan sendi
e. CRP
Komentar: Pasien ada riwayat sakit tenggorokan dan pada pasien
ditemukan 1 kriteria mayor dan 2 kriteria minor demam rematik. Jadi
pemeriksaan yang sesuai adalah ASTO atau pemeriksaan swab
tenggorokan.
Apa beda trauma pada uretra, vesika urinaria,
dan ginjal?
Uretra: darah sedikit, butterfly hematom
(anterior), floating prostate (posterior).
Vesika urinaria: darah banyak, suprapubik,
dibagi jadi ekstraperitoneal dan intraperitoneal
Ginjal: darah banyak, hematom pada flank
Pasien mengalami kecelakaan, terdapat hematom butterfly
pada perineum. Apa pemeriksaan awal yang Anda sarankan?
a. Retrograd uretrografi
b. Usg ginjal
c. BNO 3 posisi
d. CT Scan
e. MRI
Komentar: diagnosis pasien adalah ruptur uretra anterior.
Ruptur uretra anterior dan posterior, pemeriksaan yang
disarankan adalah retrograd uretrografi untuk menilai apakah
ada cairan kontras yang bocor.
Apa perbedaan
1. Tension pneumothorax
2. Atelektasis

Dalam penarikan atau pendorongan trakea


Tension pneumothorax
Trakea terdorong

Atelektasis
Trakea tertarik
Apa perbedaan hernia inguinalis medial dan
lateral?
Masukkan jari ke kanalis inguinalis
Jika:
1. Teraba usus di dalam kanalis inguinalis =
lateral
2. Jika usus teraba di luar kanalis inguinalis =
medial
Laki-laki, 58 tahun, datang dengan benjolan yang berawal
dari lipat paha, dan sekarang turun ke kantung buah
zakar. Awalnya benjolan dapat masuk, namun sekarang
tidak bisa masuk lagi. Bekerja sebagai tukang bangunan.
Apa kemungkinan diagnosis?
a. HIL reponibel
b. HIL ireponibel
c. HIM reponibel
d. HIM Irepobibel
e. Hernia umbilikalis
Apa bedanya tumor wilms (nefroblastoma)
dengan karsinoma ginjal?
Tumor wilms pada anak (genetik)

Karsinoma sel ginjal pada dewasa


Bagaimana membedakan gagal ginjal akut dan
kronik?
Gagal ginjal akut kurang dari 3 bulan.

Gagal ginjal kronik lebih dari 3 bulan + anemia


karena defisiensi eritropoetin
Bagaimana membedakan varikokel, hidrokel,
spermatokel?
Spermatokel = transiluminasi(+), riwayat
vasektomi

Hidrokel = transiluminasi(+)

Varikokel = bentuk cacing


Nama mirip, makna beda
Apa itu prostatitis dan proktitis?
Prostatitis radang pada prostat

Proktitis radang pada rektum


Apa beda sifilis, chancroid, LGV?
Sifilis = ulkus durum (bersih)

LGV = ulkus durum + pembesaran KGB


Apa beda ptiriasis alba dan ptiriasis rosea?
Pitriasis = skuama halus

Alba = putih

Rosea = cemara terbalik, herald patch


• Apa beda parkinsonisme sekunder dengan
parkinson disease.
Parkinsonisme sekunder disebabkan oleh efek
samping ekstrapiramidal

Parkinson disease disebabkan oleh kerusakan


substansia nigra (ganglia basal), sehingga
produksi dopamin menjadi berkurang.
Apa beda panoftalmitis dengan endoftalmitis
Keduanya ada kata kunci post op.
Peradangan pada COA dan COP.

Endoftalmitis  tidak nyeri saat bola mata


digerakkan.
Panoftalmitis  nyeri saat bola mata
digerakkan.
Panoftalmitis nyeri saat menggerakkan bola
mata
Bagiamana membedakan disentri bakteri,
amoeba, dan infeksi E coli (EIEC)?
Sindroma disentri = diare + darah + lendir

Bakteri = shigella, darah merah terang, bau tidak


khas
Amoeba = entamoeba hystolitica, darah merah
gelap, bau busuk
----------------------------------------------------------------
EIEC = mc conkey hijau metalik
apa itu herpes simpleks dan herpes zoster?
Herpes simpleks disebabkan hsv, menyerang
mukosa dan kulit

Herpes zoster: reaktivasi varicella yang dorman


di saraf.
Herpes simpleks = etiologinya HSV, menyerang
mukosa (kelamin, mulut, mata).

Herpes zoster = reaktivitasi dari cacar air,


etiologi: VZV, menyerang hanya di kulit dan
saraf.
Divertikulitis, divertikulosis, divertikulum meckel
Divertikulosis  asimptomatik
Divertikulitis  nyeri perut, bab berdarah,
leukositosis
Diverticulum meckel  pada anak, bawaan, hot
spot.
Jelaskan mengenai hashimoto, penyakit
takayasu, kawasaki?
Hashimoto  autoimun, hipotiroid, diawali
dengan tiroiditis akut dan subakut (de
quearvain).
Takayasu  peradangan pada pembuluh darah
besar. Bisa menyebabkan perbedaan tekanan
darah kiri dan kanan.
Kawasaki  vaskulitis pada anak < 5 tahun,
terkena di kulit, mukosa (konjungtivitis, uveitis),
limfadenopati.
Agorafobia, acrofobia, claustrofobia
Agorafobia  takut keramaian
Acrofobia  takut ketinggian
Claustrofobia  takut ruangan sempit
Perbedaan gagal jantung akibat hipertensi dan
gagal jantung akibat ppok (cor pulmonale)
Gagal jantung karena hipertensi  gagal jantung
kiri (s di v1 + R di v5/v6 > 35 mm)

Gagal jantung karena ppok  gagal jantung


kanan (gelombang P > 3 kotak kecil)
Bagaimana cara membedakan penyakit
pembuluh darah perifer arteri dan vena (akut
dan kronik)?
Arteri = pucat, nadi tidak teraba

Vena akut = merah bengkak

Vena kronis = hiperpigmentasi


Pasien 55 tahun, mengeluh nyeri pada kaki yang
hilang timbul. Pada PF: nadi teraba lemah di
kaki, dan tampak pucat. Apa dx?
a. DVT
b. Insufisiensi vena kronis
c. PAD
d. Selulitis
e. Dermatitis stasis
Pasien 55 tahun, mengeluh nyeri, bengkak, merah pada
kaki. Pada PF: homan sign (+), pasien riwayat post op
pemasangan orif. Apa komplikasi?
a. DVT
b. Insufisiensi vena kronis
c. PAD
d. Emboli pulmoner
e. Dermatitis Stasis
Komentar: diagnosis pasien saat ini adalah DVT dan
komplikasi yang bisa timbul adalah Emboli pulmoner.
Pasien 55 tahun, mengeluh nyeri, bengkak, merah
pada kaki. Pada PF: homan sign (+), pasien riwayat
post op pemasangan orif. Apa dx?
a. DVT
b. Insufisiensi vena kronis
c. PAD
d. Emboli pulmoner
e. Dermatitis Stasis
Pasien 55 tahun, mengalami hiperpigmentasi pada kaki.
Pada PF: homan sign (-). Apa komplikasi yang bisa timbul?
a. DVT
b. Insufisiensi vena kronis
c. PAD
d. Selulitis
e. Dermatitis Stasis
Komentar: diagnosis pasien saat ini adalah insufisiensi
vena kronik, komplikasinya adalah dermatitis stasis
Pasien 55 tahun, mengalami hiperpigmentasi
pada kaki. Pada PF: homan sign (+), pasien
riwayat post op pemasangan orif. Apa dx?
a. DVT
b. Insufisiensi vena kronis
c. PAD
d. Selulitis
e. Dermatitis Stasis

Anda mungkin juga menyukai