Oleh:
Chandy Hermawan (D1A141018)
Food(mak
ananan)
Demam tifoid merupakan suatu
penyakit infeksi sistemik yang
disebabkan oleh Demam tifoid
merupakan suatu penyakit Feces Fingers(j
ari tangan
infeksi sistemik yang disebabkan (kotoran) atau kuku)
oleh Salmonella typhi. Demam
tifoid dijumpai secara luas di
berbagai negara berkembang
5F
yang terutama terletak di daerah
tropis dan subtropis.
Fly Fomitus(
(lalat) muntah)
PREVALENSI
800 –
Di Indonesia 100ribuorangterkenapenyakitde
mamtifoidsepanjangtahun.
RumahSakit Tahun2015sebanyak690pasien
PTPN Tahun2016sebanyak485pasien
VIIISubang Tahun2017sebanyak690pasien
TERAPI DEMAM TIFOID
Ceftriaxone, Cefixim
GolonganFluorokuinolon
Ciprofloxacin,Ofloxacin,Pefloxacin
IDENTIFIKASI MASALAH DAN TUJUAN PENELITIAN
Identifikasi Masalah
Bagaimana perbedaan efektivitas biaya antara
pasien yang menggunakan cefixim dan ciprofloxacin.
Tujuan Penelitian
Mengetahui perbedaan efektivitas biaya antara
pasien yang menggunakan cefixim dan ciprofloxacin
MANFAAT PENELITIAN
Penelitian dilaksanakan di Rumah Sakit PTPN VIII Subang pada bulan Juni sampai Juli 2018
METODE PENELITIAN
1. Kriteria Alternatif
Obat-obatan yang
digunakan dalam
penelitian ini adalah
capsul cefixim 200 mg
sehari dua kali dan
tablet ciprofloxacin
500 mg sehari tiga kali
2. Kriteria Populasi dan Sampel
Biaya Obat
BiayaAntibiot BiayaRawatIn BiayaTindaka BiayaAdminis Biaya
Lain dan Alat
ik ap nMedis trasi Laboratorium
Kesehatan
6. Analisis Farmakoekonomi dan Analisis Statistik
Depkes RI, 2006, Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 364/Menkes/SK/V/2006 Tentang
Pedoman Pengendalian Demam Tifoid., Departemen Kesehatan Republik Indonesia., Hal 17– 19
Hamu Gina R, dkk 2015., Analisis Efektivitas Seftriakson dan Sefotaksim pada Pasien Rawat Inap Demam Tifoid
Anak di RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Kota Pontianak.,
http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jmfarmasi/article/view/16447 (diakses tanggal 09 April 2018)
Puspitasari Ine., Riyatno., Eman Sutrisna., 2011., Cost-Effectiveness Analysis Pengobatan Demam Tifoid Anak
Menggunakan Sefotaksim Dan Kloramfenikol di RSUD. Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto., Jurnal
Mandala of Health., VOL 5., NO 2., Mei 2011
Yusrizal, 2013., Analisis Biaya Kloramfenikol dan Seftriakson Pada Pengobatan Pasien Demam Tifoid di Instalasi
Rawat Inap RSUD. Abdul Meoleok Tahun 2011., Jurnal Analisis Kesehatam., VOL II., NO 1., Maret 2013
World Health Organizations., 2010., World Health Statistics 2010., WHO., Genewa
Sekian
&
Terimakasih