Standar
Standar KARS mencakup harapan kinerja, struktur, atau fungsi
yg harus diterapkan agar suatu RS dapat terakreditasi oleh
KARS.
Kategori-kategori Ketentuan KARS
1. RS berlokasi di Indonesia
2. RS umum maupun RS khusus utk semua kelas RS
3. Izin operasional RS masih berlaku
4. Direktur adalah tenaga medis (dokter atau dokter gigi)
5. RS beroperasi penuh selama 24 jam sehari, 7 hari seminggu
6. RS mempunyai izin pengelolaan limbah cair yang masih
berlaku
7. RS mempunyai izin pengelolaan limbah B3 atau kerja sama
dengan pihak ketiga yang berizin termasuk izin transporter
yang masih berlaku.
8. Semua tenaga medis pemberi asuhan telah mempunyai STR
dan SIP.
9. RS melaksanakan atau bersedia melaksanakan kewajiban
dalam meningkatkan mutu asuhan dan keselamatan pasien.
Survei Akreditasi
Tujuan Survei
Survei akreditasi dilaksanakan dgn menilai kesesuaian RS thd
SNARS edisi 1 melalui proses:
wawancara dgn staf dan pasien serta informasi lisan lainnya;
pengamatan proses penanganan pasien secara langsung;
tinjauan terhadap regulasi, prosedur, panduan praktik klinis,
rekam medis pasien, catatan personel, kepatuhan thd
peraturan perUUan, dan dokumen lain yg diminta dari RS;
tinjauan data PMKP, penilaian kinerja dan hasil;
pelaksanaan aktivitas telusur pasien secara individual (yaitu
mengevaluasi pengalaman perawatan pasien melalui proses
perawatan di RS); dan
pelaksanaan aktivitas telusur terfokus thd sistem atau
proses di seluruh organisasi (misalnya, manajemen obat,
pengendalian infeksi, limbah dan bahan berbahaya, atau
sistem dan proses rawan masalah, berisiko tinggi, bervolume
tinggi/rendah lainnya).
Proses Survei
Metode aktivitastelusur merupakan proses survei oleh
surveior KARS langsung di lokasi. Dalam metode telusur,
surveior memilih pasien dari populasi pasien di RS dan
melakukan telusur thd asuhan yg diberikan kpd pasien
oleh RS dan juga akan melakukan aktivitas telusur thd sistem
dan proses penting dalam pelayanan klinis dan manajerial.
RSNP=RS Non Pendidikan, RSP=RS Pendidikan (utama, afiliasi dan satelit), RSK=RS
Khusus, MJ=Surveior Manajemen, MD=Surveior Medis, PW=Surveior Perawat)
Pembuktian Elemen Penilaian melalui “RDOWS”
R : Regulasi : kebijakan, prosedur (SPO), pedoman,
panduan, peraturan Direktur RS, keputusan
Direktur RS, program.
D : Dokumen : bukti proses kegiatan/ pelayanan, berkas
rekam medis, laporan, notulen rapat, hasil audit,
ijazah dsb
O : Observasi : bukti kegiatan berdasarkan hasil
penglihatan/observasi yg dilakukan oleh surveior
W : Wawancara : tanya jawab yg dilakukan oleh surveior
kepada pemilik/representasi pemilik, direktur RS,
pimpinan RS, profesional pemberi asuhan (PPA),
staf klinis, staf non klinis, pasien, keluarga, tenaga
kontrak, dsb
S : Simulasi : adalah peragaan kegiatan yg dilakukan
oleh staf RS yg diminta oleh surveior.
Asesmen Capaian Rumah Sakit
Capaian
RS
16 Bab
• Paripurna
• Utama
Ketua Eksekutif • Madya
Dewan Penilai • Dasar
Capaian % Bila ada
Bab Konsilor diskrepansi
Rekomendasi
Laporan
Survei
Fakta
Analisis Skor
R-DOWS
Standar
EP Asesmen Surveior
*Standar ARK 1.3.
RS mempertimbangkan kebutuhan klinis pasien dan memberi tahu
pasien jika terjadi penundaan dan kelambatan pelaksanaan
tindakan/pengobatan dan atau pemeriksaan penunjang diagnostik.
Skor 10 5 0
utk EP
100% 80% 20%
25
Instrumen Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit
TELUSUR SKOR
STANDAR SKP 1
KODE URAIAN NILAI KET
EP. 1 Ada regulasi yg mengatur Regulasi ttg pelaksanaan identifikasi 10 TL
pelaksanaan identifikasi pasien R pasien - -
0 TT
EP. 2 Identifikasi pasien D Bukti identitas pasien pada semua berkas
dilakukan dg menggunakan RM, identitas pasien tercetak dg minimal 10 TL
minimal 2 (dua) identitas… menggunakan 3 identitas, yaitu nama 5 TS
pasien sesuai KTP, tanggal lahir dan 0 TT
nomor RM.
O Lihat identitas pasien pd label obat, RM,
resep, makanan, spesimen, permintaan/
hasil lab/Ro
W • Staf pendaftaran
•Staf klinis
•Pasien/keluarga
EP. 3 Identifikasi pasien O Lihat proses identifikasi…
dilakukan sebelum dilakukan W •Staf klinis 10 TL
tindakan, prosedur diagnostik •Pasien/keluarga 5 TS
dan terapeutik S Peragaan pelaksanaan identifikasi pasien 0 TT
Nilai
utk Bab
%
100% 80% 60% 20%
Remedial :
*Hospital may proceed for remedial (re-survei) 3 – 6 months, for
Chapters that has minimal 60 % or more
*Hospital may wave this process, than accreditation status will applied.
Program BAB Status Kriteria
Bukti rapat:
Undangan
Daftar hadir
Notulen
Donabedian’s Quality Framework
29
KEPEMIMPINAN RS DAN TANGGUNG JAWAB
PEMILIK
DIREKTUR/DIREKSI
RS
KEPALA BIDANG/BAGIAN Medis, Keperawatan,
penunjang medis, administrasi dan lainnya
KEPALA UNIT/INSTALASI
Budaya Mutu,
Keselamatan & Etika
Pemilik/
Representasi
Direktur
Komite/
Tim
Kepala Kepala
Bagian Bidang
Unit Unit
Kerja Pelayanan
Antara lain :
1) menyediakan modal serta dana operasional
dan sumber daya lain yang diperlukan untuk
menjalankan Rumah Sakit dalam memenuhi
visi dan misi serta rencana strategis Rumah
Sakit; dan
2) menunjuk atau menetapkan direksi Rumah
TANGGUNG Sakit, dan melakukan evaluasi tahunan
terhadap kinerja masing-masing individu
JAWAB DAN direksi dengan menggunakan proses dan
WEWENANG kriteria yang sudah baku
PEMILIKDAN 3) menunjuk atau menetapkan representasi
pemilik, tanggung jawab dan wewenang dan
REPRESENTASI melakukan penilaian kinerja representasi
PEMILIK pemilik secara berkala, minimal setahun sekali.
4) Menetapkan struktur organisasi Rumah Sakit
5) Menetapkan regulasi pengelolaan keuangan
Rumah Sakit dan pengelolaan sumber daya
manusia Rumah Sakit.
6) Tanggung jawab dan kewenangan memberikan arahan
akan Rumah Sakit
7) Tanggung jawab dan kewenangan menetapkan visi dan
misi Rumah Sakit dan memastikan bahwa masyarakat
mengetahui visi dan misi Rumah Sakit serta mereview
secara berkala misi RumahSakit
8) Tanggung jawab dan kewenangan menilai dan
TANGGUNG menyetujui rencana anggaran;
9) Tanggung jawab dan kewenangan menyetujui rencana
JAWAB DAN strategi Rumah Sakit
WEWENANG 10) Tanggung jawab dan kewenangan mengawasi dan
membina pelaksanaan rencana strategis;
PEMILIKDAN 11) Tanggung jawab dan kewenangan menyetujui
REPRESENTASI diselenggarakan pendidikan profesional kesehatan dan
PEMILK
dalam penelitian serta mengawasi kualitas program-
program tersebut.;
12 ) Tanggung jawab dan kewenangan menyetujui program
peningkatan mutu dan keselamatan pasien serta
menindaklanjuti laporan peningkatan mutu dan
keselamatan yang diterima.
13)Tanggung jawab dan kewenangan mengawasi
pelaksanaan kendali mutu dan kendali biaya;
14)Tanggung jawab dan kewenangan mengawasi dan
menjaga hak dan kewajiban pasien dilaksanakan
Rumah Sakit;
1) Mengetahui & memahami semua
peraturan Per-UU-an terkait dg RS;
2) Menjalankan operasional RS dg
berpedoman pd peraturan per-UU-
an
3) Menjamin kepatuhan RS thd
TANGGUNG peraturan per-UU-an
JAWAB DAN 4) Menetapkan regulasi RS
5) Menjamin kepatuhan staf RS dalam
WEWENANG
implementasi semua regulasi RS yg
DIREKTUR/ telah ditetapkan dan disepakati
DIREKSI bersama
6) Menindaklanjuti thd semua laporan
hasil pemeriksaan badan audit
eksternal
7) Menetapkan proses untuk
mengelola serta mengendalikan
SDM dan keuangan sesuai dg
peraturan per-UU-an
Tanggung jawab:
1. Mengidentifikasi dan merencanakan jenis
pelayanan klinis sesuai kebutuhan pasien
2. Menentukan kualifikasi kepala
unit/instalasi
3. Mengembangkan rencana/program
bersama kepala unit/instalasi
KEPALA 4. Menyusun regulasi untuk mencapai visi-
misi RS
BIDANG/BAGIAN 5. Pengawasan kepatuhan staf thd regulasi
Medis, 6. Mengembangkan komunikasi yg efektif
Keperawatan, (antar kelp. prof, antar unit struktural,
antara prof dg manajemen, prof dg
penunjang medis, organisasi di luar RS)
administrasi dan
lainnya Peran:
1. Terlibat dlm mendefinisi operasionalkan
misi RS
2. Manajemen SDM (terkait dlm penerimaan,
retensi, pengembangan, diklat SDM).
3. Manajemen PMKP
4. Manajemen kontrak
Tanggung jawab :
1. Mendorong agar antar staf
profesional terjalin komunikasi
yang baik
2. Membuat rencana bersama dan
menyusun kebijakan, panduan
praktik klinik dan protokol, clinical
KETUA KOMITE pathways serta ketentuan sebagai
PROFESI panduan memberikan layanan
klinik
3. Menetapkan etik dan
melaksanakan sesuai dengan
profesinya masing-masing
4. Mengawasi mutu asuhan pasien
5. Mengusulkan struktur organisasi
unit pelayanan untuk dapat
melaksanakan tanggung jawabnya.
1. Identifikasi kebutuhan SDM dan
SD lainnya (ruang, peralatan, BHP
dll.) berdasarkan pelayanan yang
diberikan dan yang direncanakan
KEPALA UNIT/ Pedoman Pengorganisasian dan
Pedoman Pelayanan
INSTALASI 2. Menyusun perencanan bersama
Kabid/Kabag (Program Kerja)
3. Manajemen SDM (terkait dlm
penerimaan, retensi,
pengembangan, diklat SDM)
4. Berpartisipasi dalam seleksi
kontrak klinis/manajemen
5. Manajemen PMKP
Pendahuluan
Gambaran umum RS
Visi, Misi, Falsafah, Nilai dan Tujuan RS
Struktur Organisasi RS
Struktur Organisasi Unit Kerja
Uraian Jabatan :
Persyaratan Jabatan
Uraian Tugas
Wewenang
E. Keselamatan Kerja
VI. Sasaran
Harus SMART (Specific, Measureable, Aggressive but
attainable, Result oriented, Time bound)
VII. Jadwal (Schedule) Pelaksanaan Kegiatan
3. Komite/Tim Farmasi & Terapi Perpres 77/2015, PMK 72/2016, SNARS Ada
Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des
Pembuatan Implementasi
Regulasi
-Perdir/SK Dir
-Ped./Panduan
-SPO SA SA SA SA
-Program Kerja
SA = Self Assessment
2018 2019
Perencanaan 2019
RSB & RKA/RBA
Perencanaan SDM
Tw 1 Tw 2 Tw 3 Tw 4
Sep Okt Nov Des