Anda di halaman 1dari 18

UPAYA KESEHATAN

BERSUMBERDAYA MASYARAKAT
( U K B M MATERNAL )

LOGO
LOGO
LOGO
PENGERTIAN UKBM
 Suatu lembaga / kelompok masyarakat yang dibentuk
sebagai wadah upaya pemberdayaan masyarakat dalam
rangka meningkatkan derajat kesehatan

 Prinsip : Dari, oleh dan untuk masyarakat dan difasilitasi


oleh pemerintah

 Azas Penyelenggaraan: karena adanya kebutuhan


masyarakat untuk menanggulangi berbagai masalah
kesehatan, melalui tindakan preventif dan promotif
LOGO
FUNGSI UKBM
 Sebagai wahana penyebarluasan informasi secara
dinamis serta kewaspadaan dini terhadap resiko dan
masalah kesehatan

 Sebagai wahana pelayanan kepada masyarakat untuk


meningkatkan jangkauan dan cakupan pelayanan
kesehatan

 Sebagai wadah peran aktif masyarakat di bidang


kesehatan
BENTUK UKBM LOGO

 UKBM SIAGA
 Poskesdes (Jenjang Desa)
 UKBM Maternal, Posyandu, Polindes, Kelompok Siaga Bencana dan
kegawat daruratan, Surveilance Berbasis Masyarakat.

 UKBM SEKOLAH
 UKS, Saka Bhakti Husada, Poskestren

 UKBM LAINNYA
 Kelompok masyarakat yang secara kelembagaan dibentuk sesuai
dengan kebutuhan dan permasalahan setempat
 Misalnya : Pos UKK, Dasolkes, TOGA, UKGMD, POD, Batra, dll
LOGO
DAMPAK KEBERHASILAN
 Meningkatnya cakupan-cakupan program kesehatan

 Meningkatnya kesadaran Ber-PHBS

 Meningkatnya wawasan dan Pengetahuan


masyarakat di bidang kesehatan

 Meningkatnya pemanfaatan pelayanan kesehatan


LOGO
UKBM MATERNAL
 Suatu kelompok masyarakat yang dibentuk untuk meningkatkan
pelayanan kesehatan dasar (KIA) serta rujukannya

 Tujuan : Meningkatkan kesadaran, wawasan, kemauan dan


kemampuan masyarakat dalam mengurangi faktor resiko maternal
secara sosial yang berdampak pada kasus kematian ibu dan bayi

 Sasaran Primer : Bumil, Bulin, Bufas, Bayi, Balita, Suami,


Keluarga

 Sasaran Tersier : Tetangga, Masyarakat, Tokmas, Tokoh


Agama, Tokoh Pemuda, dlll

 Sasaran Skunder : Pihak-pihak yang diharapkan untuk


mendukung pelaksanaan dan berkaitan dengan permasalahan
maternal tersebut

 Komponen UKBM Maternal : 1. Notifikasi Ibu Hamil / surveilance KIA,


2. Kelompok Calon Donor Darah Desa, 3. Kelompok Anglin /
Ambulance Siaga, 4. Kelompok Dana Sehat Maternal
LOGO
SIKLUS PERMASALAHAN SOSIAL
KURANGNYA DISTRIBUSI KURANGNYA PERSEPSI DAN BUDAYA
INFORMASI DAN PEMAHAMAN SUAMI / MASY YG MENGANGGAP PEMERIKSAAN BUMIL
PEMBINAAN TENTANG KELUARGA TENTANG BAHWA PROSES TDK DILAKUKAN / TDK
KEHAMILAN DAN KEHAMILAN DAN MATERNAL ADLH HAL LENGKAP
PERSALINAN PERSALINAN YANG LAZIM (BIASA)

KURANG PERSIAPAN,
SKALA KESIAGAAN DAN ALTERNATIF
PERENCANAN PD MASA
SISTEM PEMBIAYAAN PERENCANAAN
KEHAMILAN KEHAMILAN
YANG BELUM MENJADI PERSALINAN YAITU
(P4K, BUKU KIA, KMS
PRIORITAS KELUARGA DILUAR NAKES
BUMIIL, DLL)

TERLAMBAT TERLAMBAT
MEMUTUSKAN PERJALANAN

TERLAMBAT
PENANGANAN

Tahap Rutinitas Tahap Intensifitas Tahap Waspada Tahap Kritis


LOGO
KEGIATAN WAJIB UKBM MATERNAL

Penjaringan ,
Pencatatan dan
Pelaporan Bumil / Bulin
Sbgai bahan informasi

Tidakan yang
Pemetaan Ibu Hamil
diperlukan Apabila
Normal / Resti
Terjadi permasalahan

Mengakomodir Dana
Pembinaan Bumil,
Sehat Persalinan
Suami, Keluarga dan
(Jampersal/Tabulin /
Masyarakat
Dasolin)

Penjaringan Calon
Donor Darah dan Calon
Anglin Oleh Kader
LOGO
SISTEM NOTIFIKASI UKBM MATERNAL

PENCATATAAN,
PUSTU /
PENGOLAHAN DAN
PEMETAAN POSKESDES

PENJARINGAN DAN POSYANDU / RT


PELAPORAN / RW

BUMIL BUMIL BUMIL BUMIL BUMIL

2 Calon Donor 2 Calon Donor 2 Calon Donor 2 Calon Donor 2 Calon Donor
Darah Darah Darah Darah Darah

2 Calon Anglin 2 Calon Anglin 2 Calon Anglin 2 Calon Anglin 2 Calon Anglin
MEKANISME PENDATAAN DAN PELAPORAN LOGO
UKBM MATERNAL
 TINGKAT POSYANDU / RT / RW :
 Dinamika penjaringan bumil dilaksanakan pada hari buka posyandu
atau dengan kunjungan rumah

 Kader posyandu mendata dan mengambil informasi melalui proses


wawancara dan observasi Buku KIA / KMS Ibu Hamil

 Apabila terdapat Bumil yang belum memeriksakan kehamilannya,


disarankan agar secepatnya memeriksakan kehamilan tersebut
kepada Nakes dan mendapatkan Buku KIA / KMS Ibu Hamil

 Sebaiknya pendataan dilakukan langsung dengan penjaringan calon


donor darah, calon anglin dan rencana sistem pembiayaannya

 Setelah proses pendataan dilaksanakan, kader posyandu mengisi


sticker waspada dan P4K lalu menempelkannya di depan rumah
sasaran

 Kader posyandu merekap hasil penjaringan (Notifikasi, Calon Donor


Darah, Calon Anglin) dan melaporkannya kepada FSDS / Bidan Desa
setiap bulannya ke Poskesdes
LOGO
LOGO
LOGO
KELOMPOK CALON DONOR DARAH DESA
 Penjaringan Calon Donor Darah sebaiknya dilaksanakan bersamaan
dengan pendataan / notifikasi bumil pada saat kunjungan rumah

 Pada saat pendataan / notifikasi, wajib diketahui gol darah bumil dan
calon pendonor darahnya melalui kartu identitas maupun
menganjurkan untuk tes golongan darah

 Agar sasaran calon pendonor darah mau menjadi calon pendonor


darah, perlu dilakukan konseling dan ajakan secara persuasif oleh
kader, apabila memungkinkan dapat menggunakan surat pernyataan
kesediaan menjadi calon donor darah setelahnya.

 Setiap ibu hamil wajib memiliki calon pendonor darah sekurang2nya 2


(Dua) orang calon pendonor darah yang siap sedia dibutuhkan apabila
terjadi hal2 yang bersifat darurat

 Daftar calon pendonor darah dibuat secara berkelanjutan agar dapat


dipergunakan secara berkelanjutan
LOGO
KELOMPOK ANGKUTAN SIAGA (ANGLIN)
 Penjaringan Calon Anglin sebaiknya dilaksanakan bersamaan dengan
pendataan / notifikasi bumil pada saat kunjungan rumah

 Jenis anglin wajib mempertimbangkan kondisi kesehatan ibu hamil,


kondisi jalan, jarak dan waktu tempuh

 Agar sasaran mau menjadi calon anglin, perlu dilakukan konseling


dan ajakan secara persuasif oleh kader, apabila memungkinkan dapat
menggunakan surat pernyataan kesediaan menjadi calon anglin
setelahnya.

 Setiap ibu hamil wajib memiliki alternatif calon anglin sekurang2nya 2


(Dua) orang calon anglin yang siap sedia dibutuhkan apabila terjadi
hal2 yang bersifat darurat

 Daftar calon anglin dibuat secara berkelanjutan agar dapat


dipergunakan secara berkelanjutan
LOGO
DANA SEHAT MATERNAL
 Dana Sehat Maternal merupakan sebuah sistem pembiayaan yang
bersifat sosial, bentuknya dapat berupa tabungan bumil atau bantuan
pendanaan dari pihak2 lain.

 Jenis dana sehat maternal:


 Tabulin (Tabungan Bersalin) yaitu tabungan untuk biaya persalinan,
sistem penarikan dana tabulin dapat dicicil dan disesuaikan dengan tarif
bersalin yang disepakati serta waktu menuju persalinan.

 Dasolin (Dana Sosial Persalinan) yaitu dana sosial yang dikumpulkan


dan diakomodir untuk biaya-biaya pendamping persalinan, bentuk
penarikannya dapat dilakukan melalui iuran rutin ibu hamil, masyarakat
atau mencari dukungan pihak-pihak lain yang diharapkan dapat
membantu. Adapun Dasolin secara mekanismenya bersifat konsisten /
berkelanjutan dan dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat

 Untuk penyelenggaraan dana sehat maternal harus berdasarkan atas


kesepakatan bersama masyarakat dan dikelola oleh posyandu
LOGO
LOGO

TERIMA KASIH
SELAMAT MENCOBA

Anda mungkin juga menyukai