Anda di halaman 1dari 10

SISTEM KOLOID

0LEH :

1. ERRINA AN NUR HAKIKI (14)


2. ROBBANIATI (27)
3. ULFATUR RIFKI (30)
4. WIWIT WIJAYANTI (32)
STANDAR KOMPETENSI :

5. menjelaskan sistem koloid serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari

KOMPETENSI DASAR :
5.1 Memnbuat berbsgsi sistem koloid dengan bahan-bahan yang ada di
sekitarnya.
5.2 Mengelompokkan sifat-sifat koloid dan penerapannya dalam
kehidupannya sehari-hari.
A. Komponen dan pengelompokkan sistem koloid

1. Komponen Koloid
larutan/susupensi molekuler adalah campuran antara air dan gula. Sering disebut juga
campuran homogen. Contoh : alkohol, air laut, cuka, sirup, dll.
Koloid adalah campuran antara air dan susu. Yaitu campuran homogen dan campuran
heterogen. Contoh : kabut, tinta, asap, dll
suspensi kasar yaitu campuran antara pasir dan air. Terdiri dari dua bagian yaitu
endapan dan filtrat(campuran heterogen)

ciri-ciri :

LARUTAN KOLOID SUSPENSI KASAR


-Homogen,tidak dapat -Tampak homogen,dengan -Heterogen.
dibedakan dengan mikroskop mikroskop ultra tampak
ultra. heterogen.
--Tidak jernih. --Tidak jernih.
-- Jernih.
--Satu fase. -- Dua fase. --Dua fase.
-- Tidak dapat disaring. -- Dapat disaring kertas -- Dapat disaring kertas
-- Tidak memisah (stabil) saring ultra. saring ultra.
-- Diameter partikel < 10-7 cm. -- Umumnya stabil. -- Tidak stabil.
-- Diameter partikel 10-7 – -- Diameter partikel
10-5 cm. >10-5 cm.
2. Sistem Koloid
Sistem koloid dibagi menjadi fase terdispersi(zat pelarut) dan medium
pendispersi(pelarut). Keduanya terdiri dari tiga fase yaitu padat, cair dan gas yang bersatu.

NO FASE MEDIUM NAMA KOLOID CONTOH


TERDISPERSI PENDISPERSI
1. Padat Padat Sol Padat Perunggu, baja
2. Padat Cair Sol Cat, tinta
3. Padat Gas Aerosol Padat asap, debu di udara
4. Cair Padat Emulsi Padat Keju, mentega, jeli
5. Cair Cair Emulsi Cair Susu, santan
6. Cair Gas Aerosol Cair Kabut, awan
7. Gas Padat Busa Padat Batu apung, busa job
8. Gas Cair Busa atau Buih Buih sabun/shampo
B. Pembuatan sistem koloid dengan cara kondensasi dan dispersi

1. cara kondensasi
Mengubah partikel-partikel larutan yang terdiri dari molekul-molekul atau ion-ion menjadi partikel
koloid. Misalnya :
Reaksi redoks : 2H2S(g) + SO2(aq) 2H2O(l) + 3S(koloid)
Reaksi hidrolisis : FeCl3(aq) + 3H2O(l) Fe(OH)3(koloid) + 3HCl(aq)
Reaksi dekomposisi rangkap : AgNO3(aq) + NaCl(aq) AgCl(koloid) + NaNO3(aq)
Reaksi pergantian pelarut : S + alcohol + air S(koloid)

2. cara dispersi
koloid dari suspensi kasar
a. cara mekanik
pembuatan koloid dengan cara penggerusan/pengilingan untuk zat padat, pengadukan untuk zat cair,
kemudian didispersikan kedalam medium (pendispersi)
contoh: belerang halus + air menjadi sol belerang
b. cara peptisasi
pembuatan koloid dengan cara memecah molekul besar menjadi molekul yang lebih kecil dengan
menghilangkan ion elektrolit penyebab gumpalan . Misalnya endapan Al(OH)3 oleh ALCl3 terpeptisasi menjadi
koloid Al(OH)3.
c.cara busur bredig(elektrodispersi)
pembuatan koloid dengan menggunakan loncatan bunga api listrik. Cara ini biasa untuk membuat sol logam.
d. cara homogenesasi
pembuatan koloid dengan cara membuat suatu zat menjadi homogen dan berukuran koloid.
Cara ini sering digunakan pada pengolahan susu.
c.sifat-sifat kolod dan penerapannya
1.efek tyndall dan gerak brown
efek tyndall adalah penghamburan cahaya oleh partikel. Peristiwa ini ditemukan oleh john
tyndall.partikel dalam sistem koloid berupa molekul /ion yang berukuran cukup besar yang dapat
memantulkan cahaya ke segela arah,jika ukuran partikel terlalu kecil maka tidak mampu
memantulkan cahaya.contoh efek tyndall: sorot lampu mobil pada malam hari saat ada
debu,asap,atau kabut.
Partikel –partikel koloid selalu bergerak terus-menerus dan secara acak. Gerakan ini dinamakan
dengan gerak brown,yang ditemukan robert brown. Adanya gerak brown dalam sistem koloid
menyaebabkan partikel-partikel koloid tersebar merata dalam medium pendispersinya dan tidak
memisah meskipun didiamkan.
Gerak brown dipengaruhi oleh ukuran partikel dan suhu sebagai berikut:
a. gerak brown semakin cepat ,bila semakin kecil ukuran partikel-partikel koloidnya.
B. gerak brown semakin cepat ,bila semakin tinggi suhu koloid.
C. gerak brown semakin lambat, bila semakin besar ukuran partikel koloid.
D. gerak brown semakin lambat,bila semakin rendah suhu koloid.
2.muatan listrik pada partikel-partikel koloid
partikel-partikel koloid bermuatan listrik ,baik positif maupun negatif.adanya muatan listrik
dijelaskan pada peristiwa-peristiwa berikut.
A. elektroforesis
elektroferesis adalah peristiwa pergerakkan partikel koloid menuju elektrode di bawah
pengaruh medan listrik. Manfaat elektroforesis sebagai berikut .
1. menerima muatan yang dimiliki suatu partikel.
2. memproduksi barang industri yang terbuat dari karet, misalnya sarung tangan.

B. koagulasi
koagulasi yaitu peristiwa pengendapan partikel-partikel koloid sehingga fase terdispersinya
terpisah dari medium pendispersinya. Kegunaan kogulasi sebagai berikut.
1. penjernihan air dengan menambah tawas.
2. proses pendinginan santan.
3.pengolahan karet dan lateks.

c. adsorbsi
adsorbsi adalah peristiwa penyerepan suatu zat sehingga partikel-partikel zat tersebut
menempel pada bidang penyerapan.manfaat adsorbsi sebagai berikut.
1. penggunaan norit untuk penyebuhan sakit perut.
2. proses pemutihan gula pasir pada industri gula dengan tanah diatomi dan arang tulang.
3. pewarnaan serat sutra, wol atau kapas dalam larutan AJ2(SO4)3 pada industri tekstil.
3. Koloid liofil dan koloid liofob
Molekul sabun memiliki dua bagian yaitu ujung berkutub yang bersifat hidrofilik (larut dalam air) dan ujung tak
berkutub hidrofobik (tidak larut dalam air) . Ujuk hidrofobik menyerang kotoran minyak dan ujung hidrofilik
melingkupi kotoran minyak dengan membentuk misel . Misel ini melayang dalam air dan tidak melekat lagi sehingga
saat dibilas, kotoran akan melenyap.
Adanya sifat adsorpsi tersebut , maka ada dua jenis sol, yaitu sol liofil dan sol fiofob. Sol liofil adalah sol yang zat
terdispersinya dapat menarik dan mengadsorsi molekul mediumnya. Sol liofob adalah sol yang zat terdispersinya
tidak dapat menarik dan tidak dapat mengadsorpsi molekul mediumnya. Bila sol tersebut mediumnya air, maka
disebut sol hidrofil, contohnya kanji, protein, sabun, agar-agar, detergen, gelatin. Sol hidrofob contohnya sol sulfida,
sol logam, sol belerang.

Tabel Perbedaan Koloid Liofil dan Koloid Liofob


No. Koloid Liofil Koloid Liofod
1. Stabil Kurang stabil
2. Kekentalan tinggi Kekentalan rendah
3. Sukar diendapkan Mudah diendapkan
4. Dapat dibuat gel Tidak semua dapat dibuat gel
5. Mengadsorsi molekul Mengadsorpsi ion
6. Kurang menunjukkan efek Tyndall Efek Tyndall sangat jelas
7. Dibuat dengan cara dispersi Dibuat secara kondensasi
8. Gerak Brown kurang jelas Gerak Brown sangat jelas
9. Terdiri dari zat organik Terdiri dari zat anorganik
10. Reversibel Tidak reversibel
4. Koloid dalam Penjernihan Air

Dalam kehidupan sehari-hari proses pengolahan air secara sederhana dapat dilakukan
melalui 3 tahap, sebagai berikut.

a. Koagulasi / Penggumpalan Kotoran


Koagulan yang digunakan adalah tawas ( K2S04 . AL2(SO4)3 ). Partikel ini akan
mengadsorpsi tanah dan kotoran lainnya kemudian menggumpal dan mengendap.
b. Penyaringan
Hasil kali koagulasi dipisahkan dengan cara penyaringan, hasilnya air menjadi jernih.
Penyaring yang biasa digunakan adalah lapisan pasir, kerikil, dan ijuk.
c. Disinfektan
Untuk membunuh kuman yang terdapat di dalam air digunakan kaporit ( Ca(Ocl)2 ).
Tetapi efeknya air menjadi berbau. Untuk menghilangkannya di gunakan arang, sedangkan untuk
menaikkan pH digunakan kapur tohor.

Anda mungkin juga menyukai

  • SISTEM KOLOID
    SISTEM KOLOID
    Dokumen15 halaman
    SISTEM KOLOID
    Melinda Dafh
    Belum ada peringkat
  • LKPDKOLOID2023
    LKPDKOLOID2023
    Dokumen6 halaman
    LKPDKOLOID2023
    Saeful Anwar
    Belum ada peringkat
  • Pembuatan Koloid
    Pembuatan Koloid
    Dokumen13 halaman
    Pembuatan Koloid
    Destiara Annisa Rohmani
    Belum ada peringkat
  • Ringkasan Koloid
    Ringkasan Koloid
    Dokumen6 halaman
    Ringkasan Koloid
    Yakoeza HanZou
    Belum ada peringkat
  • Sistem Koloid
    Sistem Koloid
    Dokumen14 halaman
    Sistem Koloid
    aniendyawijaya
    Belum ada peringkat
  • Sistem Koloid
    Sistem Koloid
    Dokumen33 halaman
    Sistem Koloid
    Lisna Gianti
    Belum ada peringkat
  • Sistem Koloid
    Sistem Koloid
    Dokumen8 halaman
    Sistem Koloid
    Nanik
    Belum ada peringkat
  • EFEK TYNDALL PADA KOLIOD
    EFEK TYNDALL PADA KOLIOD
    Dokumen9 halaman
    EFEK TYNDALL PADA KOLIOD
    Agung Dwi Rahmawan
    Belum ada peringkat
  • Sistem Koloid
    Sistem Koloid
    Dokumen54 halaman
    Sistem Koloid
    Fitri
    Belum ada peringkat
  • Koloid
    Koloid
    Dokumen28 halaman
    Koloid
    puji budiyanto
    Belum ada peringkat
  • 1b Sistem Koloid PDF
    1b Sistem Koloid PDF
    Dokumen33 halaman
    1b Sistem Koloid PDF
    maryam
    Belum ada peringkat
  • Koloid
    Koloid
    Dokumen16 halaman
    Koloid
    Nurul Humairah
    Belum ada peringkat
  • Sistem Koloid (Sma)
    Sistem Koloid (Sma)
    Dokumen10 halaman
    Sistem Koloid (Sma)
    Arafi Falah Guna
    Belum ada peringkat
  • OPTIMASI KOLOID
    OPTIMASI KOLOID
    Dokumen21 halaman
    OPTIMASI KOLOID
    Andy Putra
    Belum ada peringkat
  • SOAL KOLOID
    SOAL KOLOID
    Dokumen7 halaman
    SOAL KOLOID
    Nissa Mega Khansa
    Belum ada peringkat
  • Tugas Kimia Koloid Muhammad Richard Muflieh (23) Xi Mipa 1
    Tugas Kimia Koloid Muhammad Richard Muflieh (23) Xi Mipa 1
    Dokumen7 halaman
    Tugas Kimia Koloid Muhammad Richard Muflieh (23) Xi Mipa 1
    Richard Muflieh
    Belum ada peringkat
  • Koloid
    Koloid
    Dokumen17 halaman
    Koloid
    kiponk
    Belum ada peringkat
  • KOLOID] Sistem Koloid dan Aplikasinya
    KOLOID] Sistem Koloid dan Aplikasinya
    Dokumen25 halaman
    KOLOID] Sistem Koloid dan Aplikasinya
    moep chem
    Belum ada peringkat
  • OPTIMALKAN MATERI KOLOID
    OPTIMALKAN  MATERI KOLOID
    Dokumen16 halaman
    OPTIMALKAN MATERI KOLOID
    Raditya Abyudaya
    Belum ada peringkat
  • Bab 10 Koloid
    Bab 10 Koloid
    Dokumen20 halaman
    Bab 10 Koloid
    dea
    Belum ada peringkat
  • KOLOID
    KOLOID
    Dokumen10 halaman
    KOLOID
    salsabila efrizal
    Belum ada peringkat
  • Makalah Koloid
    Makalah Koloid
    Dokumen15 halaman
    Makalah Koloid
    isminurfaizah
    60% (5)
  • Materi 7. Koloid
    Materi 7. Koloid
    Dokumen15 halaman
    Materi 7. Koloid
    jihan khaila
    Belum ada peringkat
  • Soal Koloid
    Soal Koloid
    Dokumen5 halaman
    Soal Koloid
    Alfaiz Zahro
    Belum ada peringkat
  • Koloid PDF
    Koloid PDF
    Dokumen16 halaman
    Koloid PDF
    Yuni Fajar Esti
    Belum ada peringkat
  • Sistem Koloid
    Sistem Koloid
    Dokumen18 halaman
    Sistem Koloid
    neneng
    Belum ada peringkat
  • Koloid Optimal
    Koloid Optimal
    Dokumen10 halaman
    Koloid Optimal
    Aiman Tohir
    Belum ada peringkat
  • Contoh Koloid
    Contoh Koloid
    Dokumen26 halaman
    Contoh Koloid
    Linda Aprina
    Belum ada peringkat
  • Kelompok 5
    Kelompok 5
    Dokumen13 halaman
    Kelompok 5
    Novika Dyah Pratiwi
    Belum ada peringkat
  • Modul Koloid 2
    Modul Koloid 2
    Dokumen6 halaman
    Modul Koloid 2
    ai nurlela
    Belum ada peringkat
  • Tugas Akhir Kimia
    Tugas Akhir Kimia
    Dokumen10 halaman
    Tugas Akhir Kimia
    tami mutamimah
    Belum ada peringkat
  • Makalah Koloid
    Makalah Koloid
    Dokumen11 halaman
    Makalah Koloid
    pramayshella arinda putri
    Belum ada peringkat
  • Koloid, Suspensi, Larutan
    Koloid, Suspensi, Larutan
    Dokumen9 halaman
    Koloid, Suspensi, Larutan
    egyara
    Belum ada peringkat
  • Julio P
    Julio P
    Dokumen10 halaman
    Julio P
    Gading Revaldo M
    Belum ada peringkat
  • Koloid dan Sifatnya
    Koloid dan Sifatnya
    Dokumen3 halaman
    Koloid dan Sifatnya
    Affan
    Belum ada peringkat
  • MAKALAH Koloid
    MAKALAH Koloid
    Dokumen16 halaman
    MAKALAH Koloid
    Variel Ananda
    Belum ada peringkat
  • BUAT SELAI
    BUAT SELAI
    Dokumen7 halaman
    BUAT SELAI
    Maulana Ahsan Fadhail
    0% (1)
  • Kelompok 2 Koloid
    Kelompok 2 Koloid
    Dokumen54 halaman
    Kelompok 2 Koloid
    AL Swendo
    Belum ada peringkat
  • Bab 7 Koloid
    Bab 7 Koloid
    Dokumen7 halaman
    Bab 7 Koloid
    YAYAN SUYANTA
    Belum ada peringkat
  • Makalah Kimia
    Makalah Kimia
    Dokumen10 halaman
    Makalah Kimia
    Gading Revaldo M
    Belum ada peringkat
  • Materi Koloid
    Materi Koloid
    Dokumen2 halaman
    Materi Koloid
    Brainlow 15yearold
    Belum ada peringkat
  • LKS Koloid Dan Jawaban
    LKS Koloid Dan Jawaban
    Dokumen5 halaman
    LKS Koloid Dan Jawaban
    Yunika Marsyah putri
    Belum ada peringkat
  • 5 Koloid-2
    5 Koloid-2
    Dokumen30 halaman
    5 Koloid-2
    Febri Nanda Priantiningtias
    Belum ada peringkat
  • Penerapan Koloid dalam Pangan
    Penerapan Koloid dalam Pangan
    Dokumen12 halaman
    Penerapan Koloid dalam Pangan
    Intaan
    Belum ada peringkat
  • Koloid
    Koloid
    Dokumen23 halaman
    Koloid
    sobat makanku
    Belum ada peringkat
  • Makalah Koloid
    Makalah Koloid
    Dokumen7 halaman
    Makalah Koloid
    Alexander Gabriel
    Belum ada peringkat
  • Ringkasan KOLOID
    Ringkasan KOLOID
    Dokumen10 halaman
    Ringkasan KOLOID
    byoanes
    Belum ada peringkat
  • KOLOID
    KOLOID
    Dokumen19 halaman
    KOLOID
    fitri_tri2
    Belum ada peringkat
  • Ringkasan Materi Koloid PDF Free
    Ringkasan Materi Koloid PDF Free
    Dokumen11 halaman
    Ringkasan Materi Koloid PDF Free
    Aya
    Belum ada peringkat
  • Sistem Koloid dan Penerapannya
    Sistem Koloid dan Penerapannya
    Dokumen11 halaman
    Sistem Koloid dan Penerapannya
    Kurnia Anugra
    Belum ada peringkat
  • KOLOID Audien
    KOLOID Audien
    Dokumen3 halaman
    KOLOID Audien
    Deni husna 05
    Belum ada peringkat
  • KOLOID
    KOLOID
    Dokumen24 halaman
    KOLOID
    amel_naurah
    Belum ada peringkat
  • Catatan Sistem Koloid
    Catatan Sistem Koloid
    Dokumen4 halaman
    Catatan Sistem Koloid
    Checheckanal Martona Soxekxrantel
    Belum ada peringkat
  • Sistem Koloid
    Sistem Koloid
    Dokumen17 halaman
    Sistem Koloid
    Rayhan Ramadani
    Belum ada peringkat
  • Tugas KIMIA 2
    Tugas KIMIA 2
    Dokumen23 halaman
    Tugas KIMIA 2
    Asep Sukmajaya
    Belum ada peringkat
  • Sap Asi Perah
    Sap Asi Perah
    Dokumen9 halaman
    Sap Asi Perah
    Errina An Nur Hakiki
    Belum ada peringkat
  • NYERI_HEPAR
    NYERI_HEPAR
    Dokumen11 halaman
    NYERI_HEPAR
    Errina An Nur Hakiki
    Belum ada peringkat
  • Sap SC
    Sap SC
    Dokumen3 halaman
    Sap SC
    Errina An Nur Hakiki
    Belum ada peringkat
  • Anatomi dan fisiologi reproduksi manusia
    Anatomi dan fisiologi reproduksi manusia
    Dokumen21 halaman
    Anatomi dan fisiologi reproduksi manusia
    Errina An Nur Hakiki
    Belum ada peringkat
  • Siklus Menstruasi
    Siklus Menstruasi
    Dokumen14 halaman
    Siklus Menstruasi
    Errina An Nur Hakiki
    Belum ada peringkat
  • KB Alami
    KB Alami
    Dokumen11 halaman
    KB Alami
    Errina An Nur Hakiki
    Belum ada peringkat
  • Pap Smear Print
    Pap Smear Print
    Dokumen8 halaman
    Pap Smear Print
    Errina An Nur Hakiki
    Belum ada peringkat
  • LP Print Besok
    LP Print Besok
    Dokumen10 halaman
    LP Print Besok
    Errina An Nur Hakiki
    Belum ada peringkat