Anda di halaman 1dari 17

GEOSTRATEGI

INDONESIA
1. DEFINISI
GEOSTRATE
GI
6. KETAHANAN
NASIONAL 2. DEFINISI
SEBAGAI
PERWUJUDAN
GEOSTRATE
DAN GI
GEOSTRATEGI INDONESIA
INDONESIA
GE0STRA
TEGI
INDONESI
A
3.
5. HUBUNGAN
PERKEMBANG
GEOSTRATEG
AN KONSEP
I DENGAN
GEOSTRATEGI
GEOPOLITIK
INDONESIA
4. SIFAT
GEOSTRATE
GI
INDONESIA
Definisi Geostrategi
 Geostrategi berasal dari kata geo yang berarti bumi.
 Strategi diartikan sebagai usaha dengan menggunakan segala kemampuan
atau sumber daya baik SDM maupun SDA untuk melaksanakan kebijakan
yang telah ditetapkan.
 Geostrategi merupakan strategi dalam memanfaatkan konstelasi geografi
negara untuk menentukan kebijakan, tujuan, serta sarana-sarana untuk
mencapai tujuan nasional. Geostrategi dapat pula dikatakan sebagai
pemanfaatan kondisi lingkungan dalam upaya mewujudkan tujuan politik.
Definisi Geostrategi Indonesia
 Geostrategi Indonesia merupakan strategi dalam memanfaatkan
konstelasi geografi negara Indonesia untuk menetukan kebijakan, tujuan
dan sarana-sarana untuk mencapai tujuan nasional bangsa Indonesia.

 Geostrategi Indonesia memberi arahan tentang bagaimana merancang


strategi pembangunan guna mewujudkan masa depan yang lebih baik,
aman dan sejahtera.
 Geostrategi Indonesia dirumuskan dalam wujud ketahanan nasional.

 Ketahanan nasional yang dimaksud bukan hanya mencakup ketahanan di


bidang pertahanan dan keamanan, melainkan di segala bidang yang dapat
mendukung integritas, identitas, kelangsungan hidup dan negara serta
perjuangan mencapai tujuan nasional di antaranya mencakup bidang
ideologi, politik, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan negara.
Perkembangan Konsep Geostrategi Indonesia
Konsep geostrategi Indonesia pertama kali dilontarkan oleh Bung Karno
pada tanggal 10 Juni 1948 di Kotaraja. Namun sayangnya gagasan ini
kurang dikembangkan oleh para pejabat bawahan, karena seperti yang kita
ketahui wilayah NKRI diduduki oleh Belanda pada akhir Desember 1948,
sehingga kurang berpengaruh. Dan akhirnya, setelah pengakuan
kemerdekaan 1950 garis pembangunan politik berupa “Nation and character
and building” yang merupakan wujud tidak langsung dari geostrategi
Indonesia yakni sebagai pembangunan jiwa bangsa.
Berikut beberapa tahapan geostrategi Indonesia dari awal pembentukan hingga
sekarang :
1. Pada awalnya pengembangan awal geostrategi Indonesia digagas. Sekolah Staf
dan Komando Angkatan Darat (SESKOAD) Bandung tahun 1962. Isi konsep
geostrategi Indonesia yang tenimus adalah pentingnya pengkajian terhadap
perkembangan lingkungan strategi di kawasan Indonesia yang ditandai dengan
meluasnya pengaruh Komunis.
2. Pada tahun 1965-an lembaga ketahanan nasional mengembangkan konsep geostrategi
Indonesia yang lebih maju dengan rumusan sebagai berikut: Bahwa geostrategi Indonesia
harus berupa sebuah konsep strategi untuk mengembangkan keuletan dan daya tahan,
juga mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi dan menangkal ancaman,
tantangan, hambatan, dan gangguan, baik bersifat internal maupun eksternal.

3. Sejak tahun 1972 Lembaga Ketahanan Nasional terus melakukan pengkajian tentang
geostrategi Indonesia yang lebih sesuai dengan konstelasi Indonesia. Pada era itu
konsepsi geostrategi Indonesia dibatasi sebagai metode untuk mengembangkan potensi
ketahanan nasional dengan pendekatan keamanan dan kesejahteraan untuk menjaga
identitas kelangsungan serta integritas nasional sehingga tujuan nasional dapat tercapai.
4. Terhitung mulai tahun 1974 geostrategi Indonesia ditegaskan wujudnya dalam
bentuk rumusan ketahanan nasional sebagai kondisi, metode, dan doktrin dalam
pembangunan nasional.
Pengembangan konsep geostrategi Indonesia bahkan juga dikembangkan
oleh negara-negara yang lain, bertujuan untuk:
a. Menyusun dan mengembangkan potensi kekuatan nasional baik yang berbasis
pada aspek ideologi, politik, sosial budaya dan hankam mupun aspek-aspek
alamiah, bagi upaya kelestarian dan eksistensi hidup negara dan bangsa untuk
mewujudkan cita-cita proklamsi dan tujuan nasional.
b. Menunjang tugas pokok pemerintahan Indonesia dalam:
1. Menegakkan hukum dan ketertiban (Law and Order)
2. Terwujudnya kesejahteraan dan kemakmuran (Welfare and Prosperity)
3. Terselenggaranya pertahanan dan keamanan (Defense and Prosperity)
4. Terwujudnya keadilan hukum dan keadilan sosial (Yuridical Justice and
Social Justice)
5. Tersedianya kesempatn rakyat untuk mengaktualisasikan diri (Freedom of the
People)
Sifat-sifat Geostrategi Indonesia
1. Bersifat daya tangkal
Dalam kedudukannya sebagai konsepsi penangkalan geostrategi Indonesia ditujukan
untuk menangkal segala bentuk ancaman,gangguan, hambatan dan tantangan terhadap
identitas, integritas,eksistensi bangsa dan negara Indonesia.
2. Bersifat developmental/pengembangan
yaitu pengembangan potensi kekuatan bangsa dalam ideologi, politik, ekonomi,sosial
budaya, hankam sehingga tercapai kesejahteraan rakyat.
Hubungan Geostrategi dengan Geopolitik
Sebagai satu kesatuan negara kepulauan, secara konseptual, geopolitik Indonesia
dituangkan dalam salah satu doktrin nasional yang disebut Wawasan Nusantara dan
politik luar negeri bebas aktif. Sedangkan geostrategi Indonesia diwujudkan melalui
konsep Ketahanan Nasional yang bertumbuh pada perwujudan kesatuan ideologi,
politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan.
Dengan mengacu pada kondisi geografi bercirikan maritim, maka diperlukan
strategi besar (grand strategy) maritim sejalan dengan doktrin pertahanan defensif
aktif dan fakta bahwa bagian terluar wilayah yang harus dipertahankan adalah laut.
Selain itu hubungan geopolitik dan geostrategi terdapat dalam astra gatra.
Perkembangan Konsep Pengertian Ketahanan
Nasional
1. Gagasan Ketahanan Nasional oleh Seskoad tahun 1960-an.

Tannas adalah pertahanan wilayah oleh seluruh rakyat.

2. Gagasan Ketahanan Nasional oleh Lemhanas tahun 1963-an.

Tannas adalah keuletan dan daya tahan nasional dalam menghadapi segala

kekuatan, baik yang datang dari luar maupun dan dalam yang langsung ataupun

tidak langsung membahayakan kelangsungan negara dan bangsa Indonesia.


3. Gagasan Ketahanan Nasional oleh Lemhanas tahun 1969-an.

Tannas adalah keuletan dan daya tahan nasional dalam menghadapi segala ancaman,

baik yang datang dari luar maupun dari dalam yang langsung ataupun tidak langsung

membahayakan kelangsungan negara dan bangsa Indonesia.

4. Gagasan Ketahanan Nasional berdasar SK Menhankam/Pangab No.

SKEP/1382/XG/1974.

Ketahanan Nasional adalah merupakan kondisi dinamis suatu bangsa berisi keuletan

dan ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional

di dalam menghadapi dan mengatasi segala ancaman, gangguan, dan tantangan, baik
yang datang dari dalam maupun dari luar yang langsung ataupun tidak langsung ,

membahayakan integritas, identitas, kelangsungan hidup bangsa dan negara, serta

perjuangan nasional.

5. Gagasan Ketahanan Nasional menurut GBHN 1978-1997.

Tannas adalah kondisi dinamis yang merupakan integritasi dari kondisi tiap aspek

kehidupan bangsa dan negara.


SIMPULAN:
Geostrategi merupakan metode atau aturan-aturan untuk mewujudkan cita-cita dan
tujuan melalui proses pembangunan yang memberikan arahan tentang bagaimana
membuat strategi pembangunan dan keputusan yang terukur dan terimajinasi guna
mewujudkan masa depan yang lebih baik, lebih aman, dan bermartabat.

Geostrategi Indonesia diperlukan dan dikembangkan untuk mewujudkan dan


mempertahankan integritas bangsa dan wilayah tumpah darah negara Indonesia, megingat
kemajemukan bangsa Indonesia serta sifat khas wilayah tumpah darah negara Indonesia,
maka geostrategi Indonesia dirumuskan dalam bentuk Ketahanan Nasional.

Anda mungkin juga menyukai