Aplikasi Biodegradable Packaging-7
Aplikasi Biodegradable Packaging-7
KOVENSIONAL
LATAR BELAKANG
Jumlah sampah
Jumlah bahan baku untuk bahan
kemasan sintetis/konvensional
Jumlah lahan
Produk
Renewable
Resource
Pengguna
Kompos
EDIBLE COATING
BIODEGRADABLE HARUS SEPENUHNYA
TREDEGRADASI OLEH
MIKROORGNISME DALAM SUATU
PROSES PENGOMPOSAN YANG
AKAN MENGHASILKAN HANYA
“NATURAL COMPOUNDS” (CO2,
H2O, METHANE, BIOMASSA)
(KROCHTA, J.M., 1997)
APLIKASI BIODEGRADABLE
PACKAGING MATERIALS :
KONTROL KETAT : Aw; pH; NUTRISI;
SUHU; O2; WAKTU (INTEGRITAS
KEMASAN DAN STABILITAS BAHAN
(MIKROBIAL))
PRODUK “KERING” DAN KONDISI
PENYIMPANAN KERING
Modifikasi pati :
Pengepakan
Distribusi
Pemakaian
Sisa
Deponie/Landfill
WHEN USE BIODEGRADABLE
PLASTICS………..?
……….. If biodegradable is a functional need
………. If recycling is difficul or impossible
Impractical
Uneconomi
.......... If biodegradability imposed by law
EDIBLE COATING
Pencemaran lingkungan
Memperpanjang masa simpan bahan &
sayuran
Pencegahahan kehilangan air
Pembentukan Kodisis atmosfir internal
penghambat penuaan
Pencegahan pembusukan
BAHAN
Hidrokoloid (protein atau polisakarida)
Lemak
Campuran Hidrokoloid & Lemak
Kelebihan edible packaging
• Biaya produksi relatif murah
dibandingkan dengan penambahan gas
inert ke dalam kemasan
• Barier yang baik, terutama terhadap
oksigen
• Pengurangan penyerapan uap air
• Perbaikan penampakan produk
Komponen penyusun :
hidrokoloid : protein (corn zein, kolagen,
gelatin), selulosa dan turunannya, alginat,
pektin, pati dan turunannya
lipida : beeswax, carnauba wax,
parafin wax, acetalyted glyceride
komposit (campuran hidrokoloid dan lipida)
Protein :
casing collagen sosis
gelatin farmasi dan makanan; tidak
sesuai untuk enkapsulasi flavor, karena
gugus amine yang terkandung mudah
bereaksi dengan aldehydes dalam flavor dan
aroma
Zein dan gluten larut dalam alkohol dan
tidak larut dalam air barier yang baik
untuk uap air/kelembaban dan melapisi
hydrated food
Karbohidrat :
Alginat mendominasi literatur paten : daging dan ikan
Carrageenan berasal dari rumput laut merah; daging dan
ikan; kemampuan sebagai pelindung kelembaban produk lebih
baik dibandingkan alginat
Turunan selulosa methyl cellulose (sifat sedikiti hidrofobik),
hydroxypropyl cellulose, hydroxypropyl propyl cellulose, ethyl
cellulose aplikasi dalam komposit
Pektin low methoxy pectine sifat mirip dengan alginat
dan carrageenan
Pati candies, buah, kacang dilapis dengan amylose +
plasticizers
Chitosan cationic polissacharide aplikasi pada buah :
apel, pear, peaches, plums (memperlambat pematangan pada
buah)
Lipida :