Anda di halaman 1dari 8

Struktur Beton Lanjut

SI 4112
Prof. Iswandi Imran/Prof.Bambang
Budiono
Silabus Lengkap
Pada kuliah ini, akan diberikan materi-materi
lanjut mengenai struktur beton bertulang.
Aspek-aspek yang dibahas meliputi kekuatan,
kemampuan layanan perilaku, dan desain
struktur beton bertulang dengan penekanan
pada: sistem pelat dan pelat dua arah dengan
atau tanpa balok; kolom langsing; balok tinggi;
desain dan analisis sistem rangka dan dinding
tahan gempa berdasarkan rekomendasi standar
yang ada; sambungan balok-kolom dan lain-lain.
SAP
Tujuan Instruksional Khusus
Mg# Topik Sub Topik Aktivitas
(TIK)
1 Pendahuluan dan Silabus, SAP, tujuan dan buku Pemahaman lingkup dan tujuan K
Review Sistem pegangan. Review sistem perkuliahan
Struktur struktur beton bertulang.

2 Kolom Langsing Prosedur desain SNI-2013, Kemampuan untuk merencanakan K


contoh perhitungan. memahami struktur kolom
langsing
3 Pelat Dua Arah: Ketebalan minimum pelat dua Pemahaman mengenai K
Metoda Desain arah, metoda desain langsung. perencanaan pelat dua arah dengan
Langsung metoda desain langsung
4 Pelat Dua Arah: Kekuatan geser pelat dua arah, Kemampuan untuk merencanakan K
Metoda Desain kombinasi geser dan transfer pelat dua arah dengan metoda
Langsung momen pelat dua arah, contoh desain langsung.
perhitungan
5 Pelat Dua Arah: Analisis rangka ekivalen, contoh Mahasiswa memahami masalah K
Metoda Rangka perhitungan. pelat dua arah dengan metoda
Ekivalen rangka ekivalen.
6 Pelat Dua Arah: Penggunaan software analisis Mahasiswa memahami masalah K
Metoda Rangka struktur pada metoda portal pelat dua arah dengan metoda
Ekivalen ekivalen, analisis portal ekivalen rangka ekivalen.
untuk beban lateral.
7 Pelat Dua Arah: Analisis elastik, desain tulangan Kemampuan untuk merencanakan K
Analisis Elastik dan pelat berdasarkan momen hasil pelat dua arah dengan analisis
Garis Leleh analisis elemen hingga, analisis elastik dan garis leleh.
garis leleh pada pelat, contoh
perhitungan.
8 UTS
SAP
9 Geser Friksi dan Geser friksi, transfer geser Kemampuan untuk merencanakan K
Transfer Geser horizontal, dan contoh geser friksi dan transfer tegangan
Horizontal perhitungan. horizontal.
10 Perencanaan Daerah Metoda strut-tie, analisis Kemampuan untuk merencanakan K
Terganggu kekuatan material pada model daerah terganggu.
strut-tie.
11 Perencanaan Balok Perencanaan geser pada balok Kemampuan untuk merencanakan K
Tinggi, Konsol & tinggi, konsol dan dinding elemen struktur balok tinggi, konsol
Dinding berdasarkan SNI beton, contoh dan dinding.
perhitungan.
12 Perencanaan Balok Perencanaan geser pada balok Kemampuan untuk merencanakan K
Tinggi, Konsol dan tinggi, konsol dan dinding elemen struktur balok tinggi, konsol
Dinding berdasarkan SNI beton, contoh dan dinding
perhitungan.
13 Perencanaan Detailing elemen struktur pada Kemampuan untuk merencanakan K
Detailing Struktur sistem rangka pemikul momen sistem rangka pemikul momen
Tahan Gempa khusus khusus
14 Perencanaan Detailing elemen struktur pada Kemampuan untuk merencanakan K
Detailing Struktur sistem rangka pemikul momen sistem rangka pemikul momen
Tahan Gempa menengah dan biasa menengah dan biasa.
15 Perencanaan Detailing elemen struktur pada Kemampuan untuk merencanakan K
Detailing Struktur sistem dinding khusus dan biasa. sistem dinding khusus dan biasa.
Tahan Gempa
16 UAS
Contoh Kolom Tinggi
Contoh Sistem Pelat
Contoh Balok Tinggi

Denah Transfer Floor


DAFTAR REFERENSI
• Wight, J.K. dan MacGregor, J.G., 2009,
“Reinforced Concrete: Mechanics and Design”,
Fifth Edition, Pearson Prentice Hall.
• SNI 2847, 2013, “Peraturan Beton Struktural
untuk Bangunan Gedung”, Puslitbangkim
• ACI 318, 2011, “Building Code Requirements for
Structural Concrete”, ACI, Detroit
• Imran dan Hendrik, 2014, “Perencanaan Lanjut
Struktur Beton Bertulang”, Penerbit ITB.

Anda mungkin juga menyukai