Anda di halaman 1dari 17

EVOLUSI FARMASI

KELOMPOK :
1. ERSABELLA IDRINANDA
2. ISNANI HANDAYANTI
3. NABILLA
4. RIZKI RAMADHANI
5. ROSMAWATI
6. SITI CHODIJAH
DEFINISI

Farmasi→“PHARMACON” yang
berarti obat atau racun.
Sedangkan pengertian farmasi
adalah suatu profesi di bidang
kesehatan yang meliputi
kegiatan-kegiatan di bidang
penemuan, pengembangan,
produksi, pengolahan,
peracikan, informasi obat dan
distribusi obat.
PERKEMBANGAN ILMU FARMASI
→ Ilmu farmasi awalnya →Di Yunani, yang biasanya
berkembang dari para dianggap sebagai tabib
tabib dan pengobatan adalah pendeta. Dalam
tradisional yang legenda kuno Yunani,
berkembang. Asclepius, Dewa Pengobatan
→Di Mesir, praktek menugaskan Hygieia untuk
farmasi dibagi dalam meracik campuran obat yang
dua pekerjaan, yaitu : ia buat. Oleh masyarakat
Yang mengunjungi orang Yunani, Hygiea disebut
sakit dan yang bekerja di sebagai apoteker (Inggris :
kuil menyiapkan racikan apothecary).
obat.
FARMASI PADA ZAMAN BABYLONIA KUNO

→ Babylon , yang pertama menemukan dan


melaksanakan praktek peracikan obat. Pada masa
sekarang dikenal dengan farmasetik modern, ilmu
kedokteran, serta kegiatan-kegiatan spiritual.

→ Para ahli penyembuh ketika itu (sekitar 2600


SM) melaksanakan tiga peran secara bersamaan
sebagai agamawan, dokter, dan apoteker.
FARMASI PADA MASA CINA KUNO
Kefarmasian di Cina menurut legenda pertama
kali dikembangkan oleh Shen Nung (sekitar 2000 SM).
Seorang kepala suku yang telah mencari dan
menginvestigasi khasiat obat dari ratusan herbal.

Tanaman-tanaman obat yang ditemukan oleh


Shen Nung antara lain podophyllum, rhubarb,
ginseng, stramonium, kulit kayu cinnamon.
TOKOH-TOKOH BESAR FARMASI
 Hipocrates (460-370 SM)
"Bapak Ilmu
Kedokteran"
menerangkan obat secara
rasional, dan menyusun
sistematika pengetahuan
kedokteran, serta meletakkan
pekerjaan kedokteran pada
suatu etik yang tinggi.
DIOSCORIDES
(ABAD 1 M)
 Ahli botani (Yunani)  ilmu
farmakognosi
 Hasil karya  De Materia
Medika
 Obat yang dibuat  Opium,
Ergot, Hyoscyamus, dan
Cinnamon.
GALEN (130-200 M)
 Dokter dan ahli farmasi Yunani
 menciptakan suatu sistem yang
sempurna dari fisiologi, patologi,
dan pengobatan.
 Mencampur dan melebur bermacam-
macam tumbuhan obat  Farmasi
Galenika
IBNU SINA (980-1037)
 menggabungkan pengetahuan
pengobatan dari berbagai
negara yaitu Yunani, India,
Persia, dan Arab  pengobatan
lebih baik
 menulis beberapa buku tentang
metode pengumpulan dan
penyimpanan tumbuhan obat
 Menulis buku cara pembuatan
sediaan obat seperti pil,
supositoria, sirup
PHILIPUS AUREOLUS THEPHRATUS
BOMBASTUS VAN HOHENHEIM (1493 - 1541)
 Dokter dan ahli kimia (Swiss)
 Dikenal “Paracelcus”

 Pengaruh besar pada perkembangan


ilmu farmasi
 menyiapkan bahan obat yang
spesifik untuk melawan penyakit
dan memperkenalkan sejumlah
besar zat kimia obat secara internal.
JOHAN JAKOB WEPFER (1620-1695)
 berhasil melakukan verifikasi efek farmakologi
dan toksikologi obat pada hewan percobaan

 orang pertama yang melakukan penelitian


farmakologi dan toksikologi pada hewan
percobaan
PERKEMBANGAN OBAT BARU
 Tahun 1897 Felix Hoffman menemukan cara
menambahkan dua atom ekstra karbon dan lima atom
ekstra karbon dan lima atom ekstra hidrogen ke dalam sari
pati kulit kayu willow  asetosal  industri obat (BAYER)
 Pendrobakan sejati dicapai  penemuan dan penggunaan
obat-obat kemoterapetik sulfanilamid (1935) dan penisilin
(1940)
 Perang Dunia II  penemuan obat secara massal, obat
TBC, hormaon steroid, dan kontrasepsi serta antipsikotika.
 Indonesia  Tahun1896 berdiri industri Kina di
Bandung
 Terus berkembang  1950, pemerintah mengipor produk
farmasi ke Indonesia  industri farmasi seperti Kimia
Farma, Indofarma, Biofarma, dan lainnya
FARMASI DI INDONESIA
ZAMAN PRA KEMERDEKAAN
Sejarah obat asli Indonesia
( jamu = jampi = usada )
 Tulisan ttg jamu

- Naskah Ghatotkacasraya oleh Empu


Panuluh, pd jaman Jaya baya (1135-1159) 
istilah jawa kuno jampi /usada : penyembuhan dg
obat, ramuan, jimat
- Serat centhini (1814) oleh K Ng yosodipuro,
Ronggo sutrasno, sastro dipuro  buku pertama ttg
jamu obat asli Indonesia
- Surat kawruh bab jampi 2 jawi ( 1831 ) , kumpulan
ramuan obat asli indonesia tulisan tangan
berbahasa dan aksara Jawa, memuat 1166 resep
(922 ramuan & 244 rajah, jimat )
ZAMAN PRA KEMERDEKAAN
 Van Dongen, apoteker militer hindia belanda,
1913 menulis tentang obat tradisional Indonesia,
mengelompokkan bahan jamu berdasarkan
taksonomi tt Cryptogamae, Monocotyledoneae
dan dicotyledoneae dg menyebut nama latin,
nama daerah dan bag tt utk pengobatan
ZAMAN SETELAH KEMERDEKAAN
 Dr Seno Sastro amidjojo (1948) membuat buku
tentang penghasil jamu dan obat tradisional
Indonesia
 Lembaga Farmakoterapi (1954) memeriksa obat
dan bahan obat, meneliti obat berkhasiat,
mendirikan Hortus Medicus di Tawang mangu
 UU pokok Kesehatan 1960 menyebut jamu
sebagai obat asli Indonesia
 Tahun 2000 jamu dikembangkan :
a. Kelompok obat tradisional (Jamu)
b. Kelompok obat herbal terstandar (OHT)
c. Kelompok obat fitofarmaka

Anda mungkin juga menyukai