Anda di halaman 1dari 23

ANATOMI, HISTOLOGI DAN

FISIOLOGI MATA
Dr. R. GUNAWAN EFFENDI, SpM., MM., MARS
Bola Mata (Bulbus Okuli)
• Bola mata berbentuk bulat dengan panjang + 24 mm.
Batas luar bola mata 1/5 bagian depan adalah kornea dan
selebihnya adalah sklera.
• Bagian yang dapat diamati
dari luar : kornea, sklera
bagian depan, bilik mata
depan, iris, pupil dan lensa.
• Dengan bantuan alat
oftalmoskop dapat dilihat
badan kaca, retina, papil
saraf optik. Sedangkan
dengan alat gonioskopi
dapat dilihat sudut bilik
mata depan.
Uvea
• Berada di bagian tengah bola mata dan terdiri dari iris, badan siliar dan
koroid. Hanya iris yang dapat dilihat dari luar.

• Iris → permukannya rata dan berkripta, mengandung sel-sel pigmen →


memberi warna mata.
Bagian tengah iris → celah : pupil.
Terdapat 2 otot :
otot sfingter : pupil kecil (miosis)
otot dilator : pupil lebar (midriasis)
• Badan Siliar→ memproduksi
cairan mata (akuous humor)
dan tempat melekat tali
penggantung lensa (zonula
Zinni)
• Terdapat 3 macam otot :
mengatur relaksasi &
kontraksi zonula Zinni →
lensa menyesuaikan untuk
melihat jauh dan dekat
(fungsi akomodasi lensa)

• Koroid → terletak diantara sklera dan retina. Mengandung


pembuluh darah → nutrisi retina.
Pupil
• Fungsi : mengatur cahaya yang masuk ke dalam
mata.
• Pupil pada anak-anak berukuran kecil → belum
berkembangnya saraf simpatis.
• Pupil akan mengecil bila berada di tempat terang
→ mengurangi cahaya yang masuk → mencegah
aberasi kromatis pada akomodasi dan
memperdalam fokus → melihat dengan jelas.
Perubahan pupil
Iris
 Permukaan depan (dari tunica vasculosa)
Kasar karena adanya lipatan dan cekungan
Ditutupi oleh epitel selapis gepeng lanjutan dari endotel
kornea
Dibawah epitel tdp stroma jaringan pengikat longgar
dengan banyak anyaman pembuluh darah, fibroblas, dan
melanosit
Lapisan berikutnya: jaringan pengikat longgar dengan
banyak anyaman pembuluh darah
 Permukaan belakang (dari tunica vasculosa)
Halus
Terdapat M.dilatator pupil dan M.spincter pupil
Ditutupi oleh epitel
 Margo pupillaris iridis  tepi yg membatasi iris
 Fungsi pigmen  mengurangi intensitas cahaya
Potongan melalui corpus ciliaris dan iris
Corpus Ciliaris
• Struktur jaringan :
 J.I. longgar, kaya serabut elastis, pembuluh dara
dan melanosit
 Jar. Otot polos dlm 3 berkas, disebut M.cilliaris,
berkas meridional, berkas radier, dan berkas
sirkuler. Fungsi serabut otot adalah untuk
akomodasi lensa
 Diselubungi oleh lanjutan retina yg hanya 2 lapis
 Terdapat Prosessus Siliaris
M.Siliaris dalam Corpus Ciliaris

SERABUT SIRKULER

SERABUT RADIER

SERABUT MERIDIONAL
Corpus Ciliaris

PROCESSUS CILIARE
Prosessus Ciliaris

Lipatan-lipatan jaringan pengikat longgar Corpus


Ciliaris

Diselubungi oleh epitel lanjutan retina (2 lapis)


 Lapisan luar : sel tidak berpigmen, berasal dari sel
sensorik  menghasilkan Aquous Humor yang
mengisi Camera Oculi
 Lapisan dalam : sel kolumnar yang banyak
mengandung melanin
Choroideus
Lapisan dari luar ke dalam :
 Stratum Perichondrium (lamina Subarachnoid)
 Berbatasan langsung dgn sclera
 Anyaman longgar serabut kolagen dan serabut elastis
 Sel endotel, gepeng, dam melanosit berpigmen
 Lamina Vasculosa
 Lamina Vasculosa
 Struktur umum sama, tetapi lebih banyak pembuluh
darah
 Lamina Capillarum
 Banyak mengandung kapiler darah
 Lamina Vitrea (membrana Bruch)
 Membran jernih setebal 2 mikrometer berbatasan dgn
retina sampai orra serrata
• Terletak antara retina & sclera.
• Banyak sekali pembuluh darah  nutrisi :
- retina
- lensa
- corpus vitreous.
Retina-choroid-sklera

RETINA

CHOROID

SCLERA
Sudut Bilik Mata Depan

• Sudut bilik mata depan dibentuk oleh jaringan


korneosklera dengan pangkal iris.

• Pada bagian ini terjadi pengaliran keluar cairan mata


→ hambatan pengaliran keluar cairan mata →
penimbunan cairan bilik mata → tekanan bola mata
meninggi → glaukoma.
• Sudut bilik mata depan sempit terdapat pada mata
berbakat glaukoma sudut tertutup, hipermetropia,
blok pupil, katarak intumessen dan sinekia posterior
perifer.
Akuous Humor
• Fungsi : mempertahankan bentuk bola mata, berhubungan
dengan tekanan bola mata
• Normal tekanan bola mata 10-21 mmHg → keseimbangan
antara produksi dan pengeluaran akuous → Gangguan →
Glaukoma
• Diproduksi oleh pembuluh
darahbadan siliar
• Mengisi camera oculi anterior dan
camera oculi posterior
• Kandungan air: 98,6 % dan garam nacl
& sedikit protein
• Akuous mengalir ke bilik mata
belakang → celah antara lensa dan iris
→ pupil → bilik mata depan →
trabekula → kanal schlemm → kanal
kolektor → sistem vena.
Aliran Aquous Humor

Camera Oculi
Proc. Ciliaris Pupil
Posterior

Trabecular Angulus Camera Oculi


mashwork Iridocornealis Anterior

Canalis Sinus
V. Episclera
Schlemm Cavernosus
Badan Kaca (Corpus Vitreous)
• Jaringan seperti kaca bening, mengisi rongga antara lensa –
retina, dibatasi Membrana Hyaloidea Yang Tipis.
• Struktur:
◦ Gelatin jernih, mengandung air sebanyak 99%
◦ Fibril-fibril halus mirip kolagen, asam hialuron
◦ Di Tengah Dilalui Canalis Hyaloideus
◦ Membrana hyaloidea di daerah corpus ciliare merupakan tempat
bertumpunya serabut-serabut: apparatus suspensorius lentis =
zonula zinnii, yang menyebar ke capsula lentis daerah ekuator
◦ Fungsi Zonula Zinnii / Zonula Ciliaris: Untuk mengatur
akomodasi lensa melalui kontraksi m. Ciliare

• Fungsi badan kaca: mempertahankan bola mata agar tetap


bulat, mengisi ruang untuk meneruskan sinar dari lensa ke
retina
• Kebeningan badan kaca disebabkan tidak terdapatnya
pembuluh darah dan sel
Badan Kaca (Corpus Vitreous)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai