ERGONOMI DAN

FISIOLOGI KERJA

Disampaikan oleh :
Kentari Septiasih
 DEFINISI ERGONOMI
 Ergon : kerja
 Nomos : hukum alam

 Ilmu beserta penerapannya yang berusaha

menyerasikan pekerjaan dan lingkungan
terhadap orang atau sebaliknya dengan tujuan
tercapainya produktivitas setinggi – tingginya
melalui pemanfaatan manusia se optimal-
optimalnya .
 Tujuan / manfaat Ergonomi
 Mengurangi kelelahan
 Mempertahankan kesehatan
 Meningkatkan efektivitas dan efisiensi
 Meningkatkan kenyamanan
 Meningkatkan produktivitas
Ergonomi modern, multi disiplin

 Anatomi : ilmu faal

 Mekanik :
 Kekuatan otot
&jaringan dlm
sistem gabungan
dalam kerja statis
dan dinamis
 Anthropometri:
 Variasi ukuran
tubuh manusia
 Antropometri
 Antropometri Statik
 Data body size
 Postur
 Antropometri Dinamik
 Memahami dimensi manusia yang bergerak
 Yang mempengaruhi kemampuan bergerak :
 Tulang ( jumlahnya + 206 )
 Sendi (gerakan sendi terbatas menurut rentangtertentu )
 Otot
Anthropometri statik Postur
berdiri
 Subyek berdiri tegak
lurus dengan mata
melihat langsung
kedepan, dengan
bahu bersikap santai
dan lengan
menggantung bebas
disamping badan
Postur berdiri
KERJA BERDIRI
 Kerja ringan
 Kerja sedang
 Kerja berat

 Meminimalisasi badan
condong kedepan dan
 Mencegah leher
membungkuk
kedepan
Anthropometri statik Postur
duduk
 Subyek duduk tegak pada
permukaan horizontal,
mata melihat langsung
kedepan. Bahu dalam
sikap santai,dengan
lengan atas
menggantungvertikal dan
lengan bawah horizontal.
Paha horizontal dan
tungkai bawah vertikal
Postur duduk
Arah pandangan dan sikap
kepala
KERJA DUDUK

 Back rest
 Foot rest
 Ruang utk lutut
dan kaki
Posisi kerja
 Mudah dilihat :
Baik pada posisi
berdiri maupun
duduk

 Alat kerja mudah

terjangkau
Sikap kerja duduk
 Strength
 Kekuatan dari pekerja yang paling lemah
perlu diperhitungkan agar mampu bekerja
untuk tugas-tugas yang menggunakan tenaga
. Misal : mengangkat & mengangkut

Mengangkat ( Lifting )
• Berapa berat beban terbesar yang aman bagi
pria/wanita untuk mengangkat
• Bagaimana cara yang paling aman untuk
mengangkat ?
KERJA ANGKAT / ANGKUT
Beban maksimum yg
diperbolehkan

 MPL = 3 X AL
 Daya tahan otot
120  Lama waktu otot terus
menerus mengerahkan
100
tenaga dalam hal gerakan
80 statis
60 Kekuatan
otot (%)
40  Lama waktu seseorang
mampu terus menerus
20 bekerja dalam hal
0 gerakan dinamik
02 468 1
Waktu,menit
Mengangkat / Mengangkut
 LOKASI YG BERHUBUNGAN DG
GANGGUAN OTOT/PERSENDIAN
 Low back (tulang belakang)
 Leher
 Bahu
 Tangan/ pergelangan tangan
 Sendi Pangkal paha
 Sendi lutut
 Faktor resiko low back pain
 whole body vibrations (WBV)
F
 posisi kerja membungkuk
I
 mengangkat/mengangkut
S
 mendorong I
K
Faktor resiko low back pain
 Faktor resiko low back pain

Psychososial :
 Kepuasan kerja rendah
 Ketegangan
 Rendahnya jaminan sosial
 stres
 Faktor resiko gangguan leher
dan bahu
Faktor Fisik :
 Pekerjaan berulang-ulang

 Kerja statis

 Kerja dng posisi ketinggian tangan diatas

bahu
 Kerja dng menggunakan hand tool yg
bergetar (HAV)
Faktor resiko untuk persendian siku

 Kombinasi kerja berulang-ulang dengan kerja

berat untuk hand arm (tangan)

Faktor resiko utk gejala Carpal

tunnel pada tangan :

 Vibrasi hand tool

 Kekuatan menggenggam
 Pekerjaan berulang-ulang dng frekwensi
tinggi
 Faktor resiko utk gejala
Carpal tunnel pada tangan
Ergonomi modern, multi disiplin
 Psychologi :
 Kemampuan mental
 Waktu reaksi
 Kemampuan adaptasi
 Stabilitas emosi
 Hubungan antar
manusia

 Teknik industri :
 Proses kerja
 Disain tempat kerja
Disain Tempat Kerja ( Before )
 Fig 6. Flow chart of the production process
after redesigning the production room

Bekliding Assembling Product Storage

8-11

Finishing Temporary
( Drying ) Product Area

OUT
Finishing
66 m ( Spray )
Raw Material
Storage IN

Sanding
Processing
Area Raw Material
12-14 Plant Area Processing Sample 1 and 2
5- 7 Machine
2- 4

100 m
 Lingkungan kerja
 Faktor lingkungan kerja :
 Suhu
 Kebisingan
 Getaran
 Dll
 Konsumsi Energi
Kebutuhan energi manusia dapat diukur dengan
“nilai kalori oksigen” yaitu :
 Pada waktu 1 liter O2 dikonsumsi oleh/dalam tubuh
manusia energi yang dihasilkan = 20 kj(kilo joule)

Energi = kosumsi O2 (liter) x 20 kj

Konversi : 1kg calori = 4,184 x 19-3 kj
 Total kebutuhan pengeluaran
energi
1. Metabolisme dasar :
Kebutuhan energi yg dikeluarkan pada
waktu keadaan istirahat,seseorang
berbaring dengan perut kosong

Pria (70kg) : + 7000 kj /24 jam

Wanita (60kg) : + 5900 kj / 24 jam
 Total kebutuhan pengeluaran
energi
2. Work Joule : Energi yang diperlukan
untuk melakukan pekerjaan
 ( hasil energi yang diukur dengan
mengurangi konsumsi energi metabolisme
dasar )
3. Leisure Joules :
Kebutuhan energi untuk melakukan
aktivitas sehari-hari .
 Kebutuhan energi untuk melakukan
pekerjaan ( Suma’mur )
 Laki-laki , dengan  Wanita, dengan jenis
jenis pekerjaan : pekerjaan :

Ringan : 2400 kalori/hari Ringan : 2000 kalori/hari

Sedang : 2600 kalori/hari Sedang : 2400 kalori/hari

Berat : 3000 kalori/hari Berat : 2600 kalori/hari

Kelelahan
 WARNA

 Fungsi Warna  Kode Warna

 Kerapian, keteraturan,
membantu Identifikasi
 Indikasi keselamatan
 Kekontrasan warna –
memudahkan
pekerjaaan
 Efek psikologi
 Merah : tanda bahaya
 Kuning : peringatan
 Hijau : rescue services,
safety exit, dll.
 Biru : Arah penunjuk,
advice, sign.
 Efek psychologi warna
Warna Efek jarak Efek suhu Efek mental

Biru Agak jauh Dingin Tenang

Hijau Agak jauh Dingin ke netral Sangat tenang
Merah Dekat Hangat Semangat
Oranye Sangat dekat Sangat hangat Exciting
Kuning dekat Sangat hangat Exciting
Coklat Sangat dekat Netral Tenang
violet Sangat dekat dingin Agresif,tdk
tenang
Terima kasih
 Pekerjaan serasi Orang
(tuntutan tugas) (kemampuan)
penampilan
optimal

sehat

aman

nyaman

produktif
 Tuntutan tugas
 Sifat / jenis tugas :
 Karakter peralatan / mesin
 Kecepatan dan irama mesin

 Organisasi :
 Jam kerja
 Istirahat
 Kerja malam / shift
 Cuti / liburan
 DISPLAY DESIGN
 Letak display seharusnya pada lokasi
sebatas operator bisa melihat dengan
mudah
 Pencahayaan yang bagus pada display dan
signal terutama untuk sore dan malam
hari
 Warna dan terangnya display
 Orang ( kemampuan )
 Karakteristik pribadi :
 Usia
 Jenis kelamin
 Anthropometri
 Pendidikan
 Pengalaman
 Status kesehatan
 Kesegaran tubuh
 Orang ( kemampuan )
 Kemampuan fisiologis :
 Kemampuan & daya tahan cardio vasculer
 Saraf otot
 Panca indera
 dsb
 Orang ( kemampuan )
 Psychologis :
 Kemampuan mental
 Waktu reaksi

 Kemampuan adaptasi

 Stabilitas emosi

 Dsb.
 Orang ( kemampuan )
 Biomekanik :
 Tendon

 Kemampuan &daya tahan sendi dan

persendian
 Jalinan tulang
 Gangguan persendian
 Dislokasi
 Terkilir/keseleo
 Ankilosis
 arkitis
 DISPLAY DESIGN
 Memberikan informasi yg jelas kepada
operator apa yang harus dilakukan label
dan signs hendaknya ditulis secara singkat
dan mudah dimengerti

 Tanda abnormalitas/tanda bahaya dengan

warna merah atau bunyi sirene atau
kedua-duanya
Display design
 Kriteria design
 Primer :
 Nyaman
 Aman/selamat
 Efisien Goal
 indah
 Kriteria design
 Sekunder
 Contoh : tingginya dudukan kursi tidak boleh lebih
tinggi dari pada tingginya garis “popliteal”

 Tertier ,sifat : observable &measurable

 Reach
 Clearence
 Posture
 strength
 Kriteria design
 Fitting trial :uji coba psikofisik , obyek yang
benda fisik diserasikan dengan perasaan
(psikek) “user”
 Tingkat keserasian
 Tidak dapat diterima (terlalu tinggi )
 Masih dapat diterima (sedikit ketinggian )
 Cocok,optimal,pas
 Masih dapat diterima (sedikit kerendahan)
 Tidak dapat diterima (terlalu rtendah )
 Faktor designer
 Clearance ( lolos) :
 Jumlah populasi
 95 % tile
 Reach (jangkauan ):
 Kemampuan menjangkau dng tangan
 5% tile
 Strength (kekuatan):
 Kemampuan mengangkat/memindahkan barang oleh
orang yang paling lemah