Pemompaan
Tujuan :
• Menentukan Karakteristik Akifer, yaitu :
a) Permeabilitas (K), m/dt
b) Transmisivitas (T), m2/dt, m2/hari
c) Koefisien Penyimpanan (S)
d) Spesific Yield (Sy), untuk akifer tidak tertekan
• Menentukan Karakteristik Sumur, yaitu :
a) Debit Optimum g) Biaya Operasi Sumur
b) Penurunan Optimum
c) Well Loss
d) Akifer Loss
e) Effisiensi Sumur
f) Penentukan Kedalaman Pompa
UJI PEMOMPAAN (PUMPING TEST) 3
Waktu Pemompaan tiap tahap, sampai kondisi tunak (Steady) tercapai (1 - 5 jam)
UJI PEMOMPAAN (PUMPING TEST) 4
Bila hal diatas tidak tercapai maka perkecil debitnya atau diperbesar bila
penurunan terlalu kecil.
BENAR
SALAH
CONTOH HASIL UJI PEMOMPAAN 7
CONTOH HASIL UJI PEMOMPAAN 8
CONTOH HASIL UJI PEMOMPAAN 9
CONTOH HASIL UJI PEMOMPAAN 10
CONTOH HASIL UJI PEMOMPAAN 11
CONTOH HASIL UJI PEMOMPAAN 12
CONTOH HASIL UJI PEMOMPAAN 13
CONTOH HASIL UJI PEMOMPAAN 14
CONTOH HASIL UJI PEMOMPAAN 15
CONTOH HASIL UJI PEMOMPAAN 16
CONTOH HASIL UJI PEMOMPAAN 17
CONTOH RECOVERY TEST 18
UJI PEMOMPAAN (PUMPING TEST) 19
• Well Loss
Penurunan muka air tanah yang terjadi pada sumur pemompaan, terjadi akibat :
Kehilangan tinggi tekan akibat mengalirnya air tanah ke dalam sumur
pemompaan.
Penyadapan sebagian.
Aliran turbulen saat air tanah melalui saringan.
Pipa dan pompanya sendiri.
Pengeringan sebagian kecil akifer.
Adanya pembatas alami yang ada di akifer.
Pengisian kembali kedalam akifer.
Jadi, Well Loss menyatakan karakteristik dari sumur pemompaan tersebut, baik
penyadapnya, Gravelpacknya, lubang sumur maupun pompanya.
WELL LOSS & AKIFER LOSS 25
Sw = BQ + CQ2 (m)
keterangan :
Sw = Penurunan total yang teramati (m)
Q = Debit pemompaan (m3/detik)
C = Well Loss
B = Akifer Loss
Tahanan daripada akifer terhadap aliran air tanah
WELL LOSS & AKIFER LOSS 26
Dari tabel dan gambar terlihat bahwa semakin besar sumur itu dipompa, maka
well loss akan semakin besar, hal ini perlu mengindikasi bahwa sumur ini harus
diperiksa lagi , apakah terdapat penyumbatan baik pada saringan atau pada kerikil
WELL LOSS & AKIFER LOSS 29
Sw / Q = B + CQ
Bila harga C besar atau ( - ), Kemungkinan terjadi penyumbatan
WELL LOSS & AKIFER LOSS 30
WELL LOSS & AKIFER LOSS 31
Effisiensi Sumur
Perbandingan antara kapasitas khas secara teoritis (Q/BQ) dengan kapasitas khas
yang didapat dari hasil uji dilapangan (Q/s)
E = ((Q/s)/(Q/BQ)) x 100 %
E = (BQ/s) x 100 %