Anda di halaman 1dari 20

Pemerintah

Kota Semarang

Sharing Experience
Katalog Daerah Semarang
Semarang, 17 November 2017

Semarang Cerdas, Sehat, Berbudaya, Melayani, Berdaya Saing, dan Tangguh


LATAR BELAKANG
KEADAAN SEKARANG
Proses pengadaan barang/jasa di
Pemerintah Kota Semarang saat ini
lebih banyak dilaksanakan dengan cara
E-Tendering baik melalui metode
Lelang Umum, Lelang Sederhana dan
Pemilihan Langsung. Dimana proses
pelelangan rata-rata dimulai di bulan
Februari bahkan sampai bulan Mei
masih banyak proses pelelangan yang
dilaksanakan meskipun APBD Kota
Semarang sudah ditetapkan tepat
waktu.

INOVASI DENGAN “SMART PROCUREMENT MENUJU PENGADAAN YANG EFISIEN,


EFEKTIF DAN TRANSPARAN (KONTRAK KATALOG DAERAH)”
PERMASALAHAN

1. Proses pengadaan barang/jasa memakan waktu yang cukup lama;


2. Dokumen pengadaan cukup rumit;
3. Penyedia yang memasukkan penawaran di Kota Semarang bukanlah
merupakan distributor utama;
4. Kesulitan untuk mendapatkan produk yang sesuai dengan spesifikasi yang
dibutuhkan;
5. Ketakutan dari para pihak;
6. Tidak adanya standar spesifikasi dan kualitas yang menyeluruh / detail;
7. Tidak tersedianya penyedia yang telah ditetapkan memenuhi kualifikasi;
8. Keberagaman penyedia;
9. Ketidakseragaman harga untuk barang yang sama.

Semarang Cerdas, Sehat, Berbudaya, Melayani, Berdaya Saing, dan Tangguh


TUJUAN

TERLAKSANANYA PROSES PENGADAAN YANG EFISIEN,


EFEKTIF DAN TRANSPARAN MELALUI SMART
PROCUREMENT
(KONTRAK KATALOG DAERAH)

Semarang Cerdas, Sehat, Berbudaya, Melayani, Berdaya Saing, dan Tangguh


MANFAAT
1. Manfaat bagi OPD di lingkungan Pemerintah Kota Semarang:
a. Pengadaan yang dilakukan oleh OPD menjadi lebih cepat (tanpa lelang/tender)
b. Dapat memilih penyedia barang/jasa sesuai harga pasar terbaik dan layanan lebih
mudah, cepat serta tepat sesuai dengan kebutuhan
2. Manfaat bagi Pemerintah Kota Semarang :
a. Mendukung Visi Kota Semarang “Semarang Kota Perdagangan dan Jasa Yang
Hebat Menuju Masyarakat yang Semakin Sejahtera”
b. Melaksanakan Misi Kota Semarang yang ke-2 “Mewujudkan Pemerintahan yang
Semakin Handal untuk Meningkatkan Pelayanan Publik” serta misi yang ke-4
“Memperkuat Ekonomi Kerakyatan berbasis Keunggulan Lokal dan Membangun
Iklim Usaha yang Kondusif”
c. Mendukung program peningkatan kesempatan usaha penyedia lokal (khususnya
UMKM)
d. Peningkatan transparansi dan akuntabilitas keuangan negara
e. Pelaksanaan dan penyerapan APBD menjadi lebih cepat sehingga dapat
meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat
f. Tersedianya Kontrak Katalog (khusus Pemkot Semarang)

Semarang Cerdas, Sehat, Berbudaya, Melayani, Berdaya Saing, dan Tangguh


LANJUTAN MANFAAT,,,,

3. Manfaat bagi Pemerintah Pusat


a. Mendukung Program Pemerintah Pusat tentang Percepatan Pelaksanaan
Pembangunan
b. Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi
4. Manfaat bagi Masyarakat
a. Meningkatnya kesempatan untuk bersaing secara sehat
b. Sebagai salah satu sarana untuk mempromosikan produk dan membuka
peluang usaha melalui penayangan produk yang bersifat nasional
c. Meningkatnya akses masyarakat terhadap pelaksanaan pembangunan
d. Percepatan Pelaksanaan pembangunan sehingga dapat meningkatkan
perekonomian di masyarakat khususnya Kota Semarang

Semarang Cerdas, Sehat, Berbudaya, Melayani, Berdaya Saing, dan Tangguh


TAHAPAN
1. Identifikasi dan inventarisasi kebutuhan OPD untuk menentukan kategori;
2. Melakukan FGD dengan OPD, Penyedia, APH, Asosiasi serta masyarakat untuk
menjaring masukan terhadap Kategori yang akan diusulkan menjadi E-
Katalog Lokal;
3. Koordinasi dan Analisa data belanja serta kebutuhan pengadaan kategori
terpilih, serta analisa pasar penyedia
4. Pembentukan Tim Pokja Katalog pada Unit Layanan Pengadaan Barang/Jasa
Kota Semarang (SK Walikota) untuk menyusun proses pemilihan
Barang/Jasa;
5. Proses pemilihan penyedia akan dilakukan oleh kelompok kerja (Pokja) yang
ditunjuk oleh Bagian Layanan Pengadaan Barang/Jasa (BLPBJ) Kota
Semarang dengan pendampingan LKPP dan tim MCA-I.
6. Persetujuan LKPP tentang Kategori barang/jasa yang akan diproses;
7. Melakukan Konsolidasi dengan OPD-OPD yang akan
terlibat dalam penyusunan Dokumen Pengadaan;
8. Input dalam System Portal e-katalog.lkpp.go.id

Semarang Cerdas, Sehat, Berbudaya, Melayani, Berdaya Saing, dan Tangguh


PENTAHAPAN
PERSIAPAN
1. Paparan Tim LKPP dan MCA-I kepada Walikota tentang konsep
E-Katalog dan persiapan Kota Semarang sebagai salah satu
Daerah Percontohan E-Katalog Lokal
2. Nota Kesepakatan (MOU) antara LKPP dan Walikota Semarang
tentang Daerah Percontohan E-Katalog Lokal
3. Membentuk Tim Pengarah dan Tim Pokja E-Katalog Lokal

Semarang Cerdas, Sehat, Berbudaya, Melayani, Berdaya Saing, dan Tangguh


Semarang Cerdas, Sehat, Berbudaya, Melayani, Berdaya Saing, dan Tangguh
LANJUTAN PENTAHAPAN…
PERSIAPAN
4. Sosialisasi Rencana E-Katalog Lokal (dari LKPP dan MCA-I)
 Internal : Semua OPD, DPRD Kota Semarang, Aparat
Penegak Hukum (Kejaksaan – TP4D, Kepolisian)
 Eksternal : Asosiasi, Penyedia, Lembaga Swadaya
Masyarakat, serta masyarakat
5. Identifikasi dan Inventarisasi Kebutuhan OPD (data sesuai
APBD Kota Semarang)
6. Analisa Belanja dan Pasar Penyedia

Semarang Cerdas, Sehat, Berbudaya, Melayani, Berdaya Saing, dan Tangguh


LANJUTAN PENTAHAPAN…

PELAKSANAAN PROSES PENGADAAN


1. Forum Group Discussion (FGD) dengan Penyedia potensial
2. Penyusunan Dokumen Pengadaan
3. Konsolidasi dengan OPD
4. Menyusun dan Mengesahkan Dokumen Pengadaan dan Draft
Rancangan Kontrak

Semarang Cerdas, Sehat, Berbudaya, Melayani, Berdaya Saing, dan Tangguh


LANJUTAN PENTAHAPAN…
PELAKSANAAN PROSES PENGADAAN
5. Melakukan Proses Pengadaan Barang/Jasa,
 LELANG (E-TIKETING)
(Metode Lelang ini dipilih karena Jumlah Penyedianya
Banyak sedangkan kebutuhan terbatas)
 E-Tikecting
Proses Lelang : Proses Lelang menggunakan SPSE (E-
Tendering) dan diumumkan juga di media cetak
 Lelang I, Gagal karena penawaran tidak ada yang
memenuhi persyaratan
 Lelang II, Berhasil dilanjutkan dengan negosiasi karena
hanya ada 2 penawar
Proses negosiasi berhasil turun 40% dari harga
penawaran semula

Semarang Cerdas, Sehat, Berbudaya, Melayani, Berdaya Saing, dan Tangguh


LANJUTAN PENTAHAPAN…
PELAKSANAAN PROSES PENGADAAN
 NON LELANG DENGAN NEGOSIASI
(Metode ini dipilih karena kapasitas produksi Penyedia untuk Kota
Semarang terbatas, tidak bisa memenuhi kebutuhan Kota Semarang)
 Bahan Material Konstruksi, terdiri dari
- Aspal Terkirim (HRS-WC dan AC-WC)
- Aspal Tergelar (HRS-WC dan AC-WC)
- Beton Readymix (dengan Tie Bar dan nontie Bar)
PROSES : Proses di mulai dengan pengumuman di SPSE dan media cetak
 Pemasukan Dokumen Penawaran, ada 7 (tujuh) penyedia
• Negosiasi, dilakukan terhadap 6 (enam) Penyedia, 1 (satu)
penyedia tidak dilakukan negosisasi karena perijinan tidak
lengkap (HO)
• Penetapan ,6 (enam) penyedia untuk masing-masing
material konstruksi

Semarang Cerdas, Sehat, Berbudaya, Melayani, Berdaya Saing, dan Tangguh


LANJUTAN…
TAHAP UTAMA
Finalisasi Kontrak
1. Penetapan Pemenang
2. Laporan Hasil Pengadaan E-Katalog Lokal dari pokja E-Katalog
kepada LKPP
3. Penyerahan Surat Pendelegasian Kewenangan untuk
penandatanganan kontrak katalog dari LKPP kepada Walikota
Semarang
4. Penyampaian Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) dari
Pemerintah Kota Semarang kepada LKPP
5. Usulan Tayang Produk Pada Sistem Katalog
6. Penandatanganan Kontrak Payung antara
Walikota Semarang dengan Penyedia Terpilih
7. Sinkronisasi dengan Portal LKPP
8. Monitoring Evaluasi
Semarang Cerdas, Sehat, Berbudaya, Melayani, Berdaya Saing, dan Tangguh
PENANDATANGANAN KONTRAK

VIDEO

Semarang Cerdas, Sehat, Berbudaya, Melayani, Berdaya Saing, dan Tangguh


LANJUTAN…
JANGKA MENENGAH
 Sosialisasi kepada PA, PPKom dan Pejabat Pengadaan OPD
 Pelatihan kepada Penyedia untuk proses pembelian E-Katalog Lokal
 Pelatihan kepada PPKom, Kasubag Perencanaan dan Pejabat Pengadaan
OPD
 Monitoring dan Evaluasi serta Pelaporan pelaksanaan hasil Kontrak
Katalog
JANGKA PANJANG
 Monitoring dan Evaluasi serta pelaporan pelaksanaan Kontrak Katalog
 Pemantuan dan Penyesuaian harga di Kontrak Katalog Daerah
 Penambahan Kategori yang disusun melalui Kontrak Katalog Daerah

Semarang Cerdas, Sehat, Berbudaya, Melayani, Berdaya Saing, dan Tangguh


e-katalog-local.lkpp.go.id
Perpanjangan Kontrak Katalog Lokal E-Tikecting
Perpanjangan Kontrak Katalog Lokal E-Tikecting

Pada tanggal 27 Oktober 2017, Kontrak Katalog Lokal E-Ticketing habis


masa berlakunya kontrak (1 Tahun), dan pada salah satu klausulnya
dapat diperpanjang kembali dengan Surat Pemberitahuan Perpanjangan
Kontrak Katalog dari Kepala Daerah ke LKPP dengan melampirkan :
1. Hasil Analisa Kebutuhan Alat E-Ticketing di Tahun yang akan datang
dari OPD dalam hal ini Dinas Perhubungan Kota Semarang.
2. Hasil Analisa Kinerja Penyedia
3. Hasil Negosiasi antara Pokja dengan Penyedia
Berdasarkan Hasil Analisa Kebutuhan dan Kinerja Penyedia serta
Negosiasi (Tidak ada Kenaikan Harga) yang dilaksanakan Pokja Kontrak
Katalog Lokal E-Ticketing bisa diperpanjang kembali selama 1 (satu)
Tahun.
Pada tanggal 03 Nopember 2017, telah dilaksanakan penandatanganan
Perpanjangan kontrak lokal E-Ticketing antara Walikota Semarang
dengan Penyedia
FAKTOR PENENTU KEBERHASILAN
Faktor Penentu Keberhasilan E-Katalog Lokal :
1. Dukungan Pimpinan, krn penandatanganan kontrak oleh
Walikota
2. Komitmen dari OPD (khususnya yang terlibat)
3. Integritas dari Pokja Katalog (bebas intervensi, tahan
godaan)
4. Dukungan dari Penyedia (khususnya Penyedia Lokal)
5. Sinkronisasi data ke Sistem E Katalog

Semarang Cerdas, Sehat, Berbudaya, Melayani, Berdaya Saing, dan Tangguh


Pemerintah
Kota Semarang

TERIMA KASIH
Semarang, 17 November 2017

Semarang Cerdas, Sehat, Berbudaya, Melayani, Berdaya Saing, dan Tangguh

Anda mungkin juga menyukai