Anda di halaman 1dari 22

IRRIGATION

TECHNIQUES &
DEVICES
Nama : Nunik Rahayu Apriliyani
NIM : 18/435694/pkg/01256
Macam-macam Teknik irigasi
Teknik irigasi

Manual Mesin

Continuous Pressure
Syringe alternation
irrigation during
irrigation with Brushes Manual-dinamik Rotary brushes Sonik Ultrasonik devices
rotary
needles
instrumentation

Gu et al.(2009)
MANUAL
SYRINGE IRRIGATION WITH NEEDLES
• Menyalurkan larutan irigasi ke dalam saluran akar
melalui jarum atau kanula dengan berbagai gauge pasif
maupun dengan agitasi
• Agitasi  dengan menggerakkan jarum ke atas dan ke
bawah
• Jarum : closed-ended & side-vented
• Kelebihan side-vented meningkatkan aktivasi
End- hidrodinamik larutan irigasi dan mengurangi
kemungkinan ekstrusi apikal
venting • Yang harus diperhatikan :
syringe - Jarum harus tetap longgar dalam saluran akar  supaya
Side- larutan irigasi bisa reflux dan debris bergerak ke arah
venting koronal serta menghindari efek larutan irigasi terhadap
jaringan periapical karena kurang berhati-hati
- Larutan irigasi hanya bergerak 1 mm dari ujung needle
- Faktor yang mempengaruhi atau meningkatkan efikasi
syringe-needle irrigation yaitu : penempatan jarum irigasi
yang lebih dekat dengan apeks, volume larutan irigasi
yang lebih banyak dan jarum irigasi dengan gauge yang
lebih kecil
(Gu et al., 2009)
Brushes (Manual)

• Brushes  alat pendukung dalam irigasi Endobrush (C&S Microinstruments)


• Berfungsi  debridement dinding saluran • brush spiral yang yang didesain untuk keperluan
akar & untuk agitasi larutan irigasi endodontik yang terbuat dari bulu sikat nilon
yang terpasang pada kawat berulir dengan
NaviTip FX (Ultradent) pegangan yang melekat dan memiliki diameter
yang konstan
• Al-Hadlaq et al. (2006) cit. Gu et al (2009): • Kelebihan : bulu sikat Endobrush diklaim bisa
- Lebih efektif bila NaviTip diaktivasi secara membersihkan hingga ke saluran akar yang tidak
secara mekanis dengan aksi scrubbing aktif bisa diinstrumentasika dan fin, cul-de sacs, dan
selama irigasi isthmus dari sistem saluran akar untuk
- Kekurangan : Friksi antara brush bristles menghilangkan jaringan dan debris yang
dan iregularitas saluran akar bisa terjebak.
menyebabkan bristles (yg radioluscent) • Kekurangan :
tersangkut, yang akan sulit terlihat oleh Endobrush tidak bisa digunakan hingga sepanjang
klinisi kerja karena ukurannya, yang bisa berakibat
penumpukan debris di area apikal saluran akar
Manual-dynamic Agitation
• Larutan irigasi sulit mencapai daerah apeks saluran akar karena vapor lock
effect  Irigasi sulit kontak langsung dengan saluran akar  aksi tidak
efektif
• Penelitian Machtou (1970) & Caron (2007) cit. Gu et al (2009) 
menggerakkan well-fitted gutta percha master cone secara lembut naik
dan turun 2-3 mm sepanjang saluran akar dapat menghasilkan efek
hidrodinamik  efektif dan meningkatkan perpindahan dan pertukaran
cairan secara signifikan
• Beberapa factor yang berkontribusi terhadap hasil yang positif pada irigasi
manual-dinamik :
1. Gerakan push-pull dengan gutta percha yang cocok pada saluran akar 
meningkatkan perubahan tekanan intrakanal selama pergerakan pushing/
mendorong  pemberian larutan irigasi pada permukaan saluran akar yang
tidak “tersentuh” lebih efektif
2. Frekuensi gerakan push-pull dengan gutta percha (3,3 Hz, 100 stroke per
30 detik) lebih tinggi dari frekuensi (1,6 Hz) tekanan hidrodinamik positif-
negatif dengan alat RinsEndo, memungkinkan turbulensi lebih tinggi pada
saluran akar
3. Gerakan push-pull pada gutta percha mungkin berperan terhadap
perpindahan fisik, folding, dan pemecahan cairan pada kondisi viscously-
dominated flow pada saluran akar
Video Manual-dynamic agitation…..

Kelebihan : sederhana & cost effective


MESIN
ROTARY BRUSHES
• Rotary brushes terdiri dari shaft dan tapered
brush
• Fase debridement  putaran 300 rpm  bulu
sikat menyesuaikan bentuk terhadap
iregularitas pada proses preparasi 
mengilangkan debris residual ke arah
koronal
• Contoh produk : CanalBrush (Coltene
Whaledent)
• Terbuat dari polypropylene
• Bisa digunakan secara manual dengan
gerakan rotasi
• Lebih efektif ketika digunakan dengan
contra-angle handpiece dengan kecepatan
600 rpm
• Weise et al. (2007) cit. Gu et al. (2009) :
penggunaan CanalBrush dengan larutan
irigasibisa meghilangkan debris secara
efektif dari simulasi perluasan dan
iregularitas saluran akar
CONTINUOUS IRRIGATION DURING ROTARY
INSTRUMENTATION
CONTINUOUS IRRIGATION DURING ROTARY
INSTRUMENTATION
 Contoh alat : Quantec-E irrigation system (SybronEndo)
 Adalah self-contained delivery unit yang menyatu dengan Quantec-E Endo
System  terdiri dari pump console, 2 irrigation reservoirs, dan tubing
 Continuous irrigation during rotary instrumentation DIASUMSIKAN 
meningkatkan volume larutan irigasi & waktu ontak dengan larutan irigasi,
memfasilitasi kedalaman penetrasi larutan irigasi ke dalam saluran akar
debridement saluran akar lebih efektif
 TAPI, berdasar hasil penelitian Setlock et al. (2003) cit. Gu (2009)
Dibandingkan dengan needle irrigation,Quantec-E menghasilkan dinding
saluran akar yang lebih bersih dari debris dan smear layer namun hanya pada
sepertiga koronal saluran akar saja
 Menurut penelitian Walters et al. (2002) cit. Gu et al. (2009)  Tidak ada
perbedaan signifikan antara irigasi dengan syringe needle dan irigasi
menggunakan Quantec-E irrigation system
IRIGASI SONIK
 Dioperasikan dengan frekuensi yang lebih rendah dari ultrasonik, yaitu 1-6
kHz  shear strength lebih rendah
 Energi sonik  amplitudo yang lebih besar secara signifikan & pergerakan
ujung instrument back and forth yang lebih baik
Contoh alat : Endoactivator (Dentsply)
 Terdiri dari :
 Handpiece portable dan 3 tipe tip polimer sekali pakaidengan ukuran
berbeda
 Tip  kuat & fleksibel, tidak mudah patah, soft  tidak memotong dentin
 Tip Endoactivator secara berkala meghasilkan awan debri  dapat
diobservasi pada cairan yang mengisi kamar pulpa
 Getaran pada tip + geranakn naik turun dengan jarak pendek  fenomena
hidrodinamik yang kuat
 10.000 cpm (cycles per minute)  debridement yang optimal &
meningkatkan disrupsi smear layer & biofilm
 Kekurangan tip : radiolusen  sulit dideteksi jika patah
Video IRIGASI SONIK
IRIGASI ULTRASONIK

 Energi ultrasonic  frekuensi tinggi, amplitude rendah


 Terdiri dari 2 macam :
1) Kombinasi instrument ultrasonic dan irigasi yang simultan
(Ultrasonic Instrumentation/UI)
2) Irigasi ultrasonik pasif (Passive Ultrasonic
Instrumentation/PUI)
 Kekurangan UI :
Sulit untuk mengontrol pengurangan dentin pada UI dan
pengaruh terhadap bentuk saluran akar sehingga aplikasi irigasi
ultrasonic sebaiknya dilakukan setelah preparasi saluran akar
sudah selesai
 PUI
Adalah metode irigasi ketika tidak ada instrumentasi, planing
atau kontak dengan dinding saluran akar dengan file atau
instrument endodontik
Kelebihan : non cutting  tidak mengubah bentuk saluran akar

 Irigasi dengan PUI  energi ditransmisikan dari oscilating file


atau smooth wire ke larutan irigasi melalui gelombang
ultrasonic
 Kelebihan : pembersihan yang lebih baik terhadap sisa
jaringan pulpa dan debris dari isthmi dan fins
 Kekurangan : tidak efektif dalam melewati apical vapor lock
pada 3 mm sebelah apikal
IRIGASI ULTRASONIK

PUI
PRESSURE ALTERNATION DEVICES

EndoVac
EndoVac (Discus Dental)
 Didesain untuk irigasi dan membersihkan debris pada daerah konstriksi apeks tanpa
menyebabkan cairan keluar ke jaringan perapikal
 Prinsip  tekanan negative apeks melalui sistem evakuasi bertekanan tinggi yang
memungkinkan lewatnya bahan irigasi dengan volume yang besar
 Sistem EndoVac terdiri dari: kanula makro atau kanula mikro, yang terkoneksi melalui
tabung ke syringe bahan irigasi dan high speed dan high speed suction pada dental unit
 Kanula makro dari bahan plastik, ukuran sesuai file no 55 dengan tingkat keruncingan 2 %
dan terpasang pada titanium handle untuk pembilasan pada bagian korona akar
 Kanula mikro terbuat dari bahan stainless steeldan ukuran sesuai K file no 32 serta
terdapat 4 lubang kecil pada lateral dengan ujung tertutup
 Mekanisme kerja :
Ketika irigasi, tip delivery mengeluarkan irigasi ke kamar pulpa dan menghisap sisa bahan
irigasi untuk mencegah kelebihan cairan. Kanula pada saluran akar secara simultan
menimbulkan tekanan negative yang menarik bahan irigasi dari kamar pulpa masuk ke
saluran akar hingga ke ujung kanula, masuk ke kanula dan keluar melalui saluran hisap.
Aliran bahan irigasi yang segar secara konstan terjadi karena tekanan negative pada
kanula mikro sepanjang kerja
Video EndoVac
PRESSURE ALTERNATION DEVICES
RINS ENDO
• Adalah alat irigasi saluran akar 
teknologi pressure-action menggunakan
prinsip kerja hidrodinamik
• Dengan sistem ini, 65 microliter larutan
irigasi berosilasi pada frekuensi 1,6
Hzdan dikeluarkan melalui syringe pada
alat dan ditransportasikan ke dalam
saluran ajkar melalui adaptor kanula.
Ketika fase suction, penggunaan larutan
dan udara terekstrasksi dari saluran
RinsEndo akar dan secara otomatis bergabung
menjadi larutan irigasi
• Siklus pressure-suction berganti 100
menit tiap menit
Video RinsEndo
Referensi
 Elumalai, D.; Kumar, A.; Tewari, R.K.; et al., 2014, Newer Endodontic irrifgation devices : An
update,j Journal of Dental and Medical Sciences. 13 (6) : 4-8
 Glassman, G.; 2011, Safety and Efficacy Considerations in Endodontic Irrrigation, Dental
Economics. 101(1) : 1-15
 Gu, L.; Kim, J.R.; Ling, J.; et al., 2009, Review of Contemporary Irrigant Agitation
Techniques and Devices, JOE. 35(6) : 791-804

Anda mungkin juga menyukai