BIODENTIN

Indikasi

Biodentin dapat digunakan baik pada mahkota dan akar.

Penggunaan pada mahkota meliputi:
1. Perlindungan Pulpa
2. Tumpatan sementara
3. Menajemen karies dalam
4. Penambalan bagian servikal
5. Pulp capping indirect
6. Pulp capping direct
7. Pulpotomi
8. Tambalan retrograde
9. Penggantian dentin
Penggunaan pada akar meliputi:
1. Perforasi saluran akar
2. Dasar pulpa
3. Apeksifikasi
4. Resorpsi akar

Isi Bahan/Komposisi
Berkas produk biodentin menyatakan bahwa komponen bubuk bahan terdiri dari silikat
trikalsium, dikalsium silikat, kalsium karbonat dan pengisi oksida, naungan besi oksida, dan
oksida zirconium.
a. Bubuk dikemas dalam kapsul (0,7 gr).
1. Trikalsium silikat: komponen utama
2. Dikalsium silikat : komponen kedua
3. Kalsium Karbonat : sebagai pengisi
4. Zirconium Oksida : bertanggung jawab untuk radiopacity
5. Besi Oksida : bertanggung jawab untuk keteduhan

b. Cairan dikemas dalam pipette (0,18ml)

1. Kalsium Klorida : sebagai ekselerator
2. Polimer Hidrosolube : agen pereduksi air/menjaga keseimbangan antara kadar air rendah
dan konsistensi campuran.
3. Air

Mekanisme Kerja
Kalsium silikat mempunyai kemampuan untuk menginteraksi dengan air yang mengakibatkan
proses setting dan hardering semen seperti berikut:
 1. CHS gel: dianggap sebagai matriks semen, dan Kristal CaCO3 (kasar dan tidak
beraturan) mengisi ruang antara gel semen.
2. CaCO3: memiliki dua fungsi yang berbeda; sebagai agen aktif (terlibat dalam proses
hidrasi ) dan sebagai pengisi (memperbaiki sifat mekanik semen).
3. Hasil akhir dari reaksi hidrasi meliputi: partikel semen yang tidak bereaksi
(memperlambat efek reaksi futhur) gel, CHS, Ca(OH)2

2 (3CaO.SiO2)+6H2O 3CaO.2SiO2+3Ca(OH)2

C3S CSH

Trikalsium silikat dan dikalsium silikat diindikasikan sebagai bahan inti utama dan kedua,
sedangkan sirkonium oksida berfungsi sebagai radiopacifier. Cairan itu, disisi lain mengandug
kalsium klorida sebagai akselerator dan polimer hidrosoluble yang berfungsi sebagai agen
pereduksi air. Juga telah dinyatakan bahwa waktu pengaturan yang cepat, satu karakteristik unik
dari produk ini , dicapai dengan meningkatkan ukuran partikel, menambahkan kalsium klorida ke
komponan cair dan menurunkan kadar cairan. Periode pengaturan material adalah sesingkat 9-12
menit. Waktu pengaturan yang lebih pendek ini adalah perbaikan dibandingkan dengan bahan
silikat kalsium lainnya. Beberapa penulis telah mengindikasikan bahwa hanya sedikit penelitian
tentang sifat bahan yang baru dikembangkan seperti biodentin. Bahannya ditandai dengan
pelepasan kalsium saat dilarutan. Bahan berbasis trikalsium silikat juga didefenisikan sebagai
sumber hidroksiapatit saat mereka kontak dengan cairan jaringan sintesis.

Keuntungan
1. Stabil
2. Hidrofilik
3. Lebih kuat secara mekanik
4. Tidak mudah larut
5. Menghasilkan lepasan dentin yang kuat
6. Biodentin ini cukup stabil sehingga dapat digunakan baik untuk perlindungan pulpa dan
tambalan sementara
7. Bahan yang biokompatibel, dimana tidak merusak sel-sel pulpa secara in-vitro atau in-
vivodan mampu merangsang pembentukan dentin tersier.

Kekurangan
Tidak mempunyai kekurangan yang relatif buruk atau mengakibatkan gigi menjadi vital.
 Kalsium Hidroksida Mineral Trioxide Aggregate Biodentin
(MTA)
Mekanisme Mekanisme anti mikroba kalsium Pembentukan barrier terjadi Pada saat
Kerja hidroksida terjadi dengan karena MTA menghasilkan berkontak
pemisahan ion kalsium dan pembentukan granula kalsit langsung
hydroxyl ke dalam reaksi dan jembatan termineralisasi dengan
enzimatik pada bakteri dan di bawahnya. Saat di campur jaringan
jaringan, menginhibisi replikasi
dengan air steril atau saline pulpa maka
DNA serta bertindak sebagai
barrier dalam mencegah masuknya bubuk kalsium hidroksida akan
bakteri dalam saluran akar. Ion dari MTA berubah menjadi merangsang
hydroxide akan mempengaruhi Ca(OH)2 yang terurai pembentukan
kelangsungan hidup bakteri menjadi ion kalsium dan dentin
anaerob pada periodontitis, seperti hidroksil saat berkontak reparatif
Enterococcus faccalis. Difusi ion dengan cairan jaringan. Ion
hydroxyl (OH) menyebabkan kalsium bereaksi dengan
lingkungan alkaline sehingga tidak karbonit dalam jaringan
kondutif bagi pertahanan bakteri pulpa dan membentuk
dalam saluran akar, serta granula kalsit. Fibronektin
mengadakan difusi ke dalam
berkumpul disekitar granula-
tubukus dentin. Ion kalsium
member efek terapeutik yang granulatersebut sehingga
dimediasi melalui ion channel memungkinkan adhesi dan
differensiasi sel yang diikuti
dengan pembentukan
jaringan termineralisasi.
MTA juga merangsang
keluarnya osteoblast yang
secara aktif mendorong
terbentuknya jaringan keras.
 Kalsium Hidroksida Mineral Trioxide Biodentin
Aggregate (MTA)
Keuntungan 1. Awalnya bersifat bakterisida 1. Biokompatibel 1. Lebih kuat secara
yang kemudian bersifat terhadap jaringan mekanis
bakteriostatistik. sekitar. 2. Tidak mudah
2. Mempercepat penyembuhan 2. Memiliki efek larut
dan perbaikan. anti bakteri yang 3. Menghasilkan
3. pH nya tinggi sehingga
sama dengan lapisan dentin
merangsang fibroblast.
4. Menetralkan pH asam yang kalsium yang kuat
rendah. hidroksida. 4. Biodentin ini
5. Menghentikan resorpsi 3. Dapat cukup stabil
internal. meminimalisasi sehingga dapat
6. Murah dan mudah digunakan. microleakage digunakan baik
dan memperbaiki untuk
hasil perawatan. perlindungan
4. Dapat pulpa dan
merangsang tambalan
pembentukan sementara
jaringan keras 5. Bahan yang
pada pulpa dan biokompatibel,
membuat dimana tidak
terjadinya merusak sel-sel
pertumbuhan sel pulpa secara in-
yang sangat baik. vitro atau in-vivo
dan mampu
merangsang
pembentukan
dentin tersier.
 Kalsium Hidroksida Mineral Trioxide Aggregate Biodentin
(MTA
Kerugian 1. Tidak secara khusus 1. Lamanya waktu pengerasan -
merangsang yang dibutuhkan MTA
dentinogenesis menyebabkan terjadinya
2. Berhubungan dengan kemungkinan pelarutan,
resorpsi gigi permanen disintegrasi atau pelepasan
bahan. Hal tersebut dapat
menimbulkan cacat jaringan
lunak.
2. MTA harus tetap dibahasi
dengan cotton pellet
sehingga tidak dapat
direstorasi pada saat itu.
3. Harga MTA juga cukup
mahal sehingga dalam
penyimpanan dan
pengurangannya harus
berhati-hati agar bahan tetap
dalam kondisi baik.