Sub Kelompok 2.

3
MANAJEMEN Predi M Sinaga / 25
Putri Novita Kusuma Dewi / 27
Rifa Agilera / 29
RISIKO Samuel Roosevelt Pasaribu / 31
Talitha Agfa Rania / 33
DEFINISI
Manajemen: sebuah proses yang dilakukan
untuk mencapai sebuah tujuan suatu
Manajemen Risiko
organisasi dengan cara bekerja dalam team
pendekatan sistematis untuk
Risiko: segala sesuatu yang berdampak menentukan tindakan terbaik
negatif terhadap pencapaian tujuan yang dalam kondisi ketidakpastian
diukur berdasarkan kemungkinan dan
dampaknya.
 JENIS JENIS RISIKO
RISIKO YANG TIDAK DISENGAJA Resiko
Resiko
Resiko
Resiko yangyangpenyebabnya
yang
yang
yang sengajaakibat
apabila
bersumber
timbul
ditimbulkan
tidak dapat oleh
terjadi menimbulkan
pada
perkembangan
peristiwa dan yang
dilimpahkan
yang
kemajuan
RISIKO YANG DISENGAJA bersangkutan
kepada seseorang agar
dan
mandiri dan
(dinamika)
kerugian danmasyarakat
umumnya
terjadi di
terjadinya
yang ketidakpastian
menderita tidak
RISIKO FUNDAMENTAL mudah sengaja.
bidang
tanpa ilmu pengetahuan
diketahui
Misal: dan
memberikan
hanya seseorang keuntungantapi
penyebabnya.
teknologi.
kebakaran, Kebalikannya
Misal:
bencana
RISIKO KHUSUS kepadanya.
banyak orang. Misal: utang
Misal:
kapal
disebut
piutan, kandas,
resiko
perjudian. pesawat
statis seperti
alam.
banjir, angin topan.
RISIKO DINAMIS jatuh, tabrakan
kematian dan hari
mobil.
tua.
Sumber: Djojosoedarso,2003
Tindak Lanjut dan Penyelesaian Risiko
Penetapan Konteks
Komunikasi dan Konsultasi

Pemantauan dan Revisi

Identifikasi Risiko
Penilaian Risiko

Analisis Risiko

Evaluasi Risiko

Penanganan Risiko
Aplikasi Manajemen Risiko di Pemerintahan
Tahapan Penanganan Risiko:
1. Memilih opsi penanganan risiko yang akan dijalankan

a. Mengurangi kemungkinan terjadinya risiko

b. Menurunkan dampak terjadinya risiko
c. Mengalihkan risiko
d. Menghindari risiko
e. Menerima risiko
Aplikasi Manajemen Risiko di Pemerintahan
Tahapan Penanganan Risiko:
2. Menyusun rencana aksi penanganan Risiko
Rencana aksi tersebut harus memuat informasi berikut:
a. Kegiatan dan tahapan kegiatan berdasarkan opsi penanganan yang dipilih
b. Output yang diharapkan atas kegiatan tersebut
c. Target kuantitatif sesuai output yang telah ditetapkan
d. Jadwal implementasi kegiatan penanganan risiko
e. Penanggung jawab yang berisi unit yang bertanggung jawab dan unit pendukung
atas setiap tahapan kegiatan penanganan risiko.