KEPERAWATAN KOMUNITAS
KELOMPOK I
• Ni Luh Made Aryawati(1)
• Gusti Ngurah Yoga Putra(2)
• Dewa Ayu Putu Mas Vira Meliana(3)
• Ni Kadek Seni Ariani(4)
• Ni Nyoman Yuniati(5)
• Desak Gede Mirah Puspita Dewi(6)
• Luh Putu Krisna Dewi(7)
• Ni Komang Enik Nopianti(8)
BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG RUMUSAN MASALAH TUJUAN
Bencana (disaster) merupakan fenomena Apa pengantar analisis resiko bencana ? TUJUAN UMUM
sosial akibat kolektif atas sistem penyesuaian
Apa pengertian resiko bencana, bahaya untuk mengetahui konsep tentang
dalam merespon ancaman. Masalah bencana pengelolaan/penanganan bencana di berbagai
akibat lingkungan mulai semakin mencuat ke dan kerentanan?
fase (Pre, saat, dan pasca) bencana.
permukaan,baik yang disebabkan oleh proses Apa saja jenis-jenis bencana ?
alam itu sendiri maupun yang disebabkan TUJUAN KHUSUS
karena ulah manusia di dalam membangun Apa saja faktor penentu resiko bencana?
Untuk mengetahui pengantar analisis resiko
sarana dan memenuhi kebutuhan hidupnya. bencana .
Oleh karena itu di dalam proses Bagaimana tujuan analisis resiko
pembangunan tidak dengan sendirinya bencana? Untuk mengetahui pengertian resiko
mengurangi risiko terhadap bahaya alam. Bagaimana langkah-langkah analisis bencana, bahaya dan kerentanan.
Khususnya di masyarakat. resiko? Untuk mengetahui jenis-jenis bencana.
Untuk mengetahui faktor penentu resiko
bencana.
Untuk mengetahui tujuan analisis resiko
bencana.
Untuk mengetahui langkah-langkah analisis
resiko.
BAB II
PEMBAHASAN
Pengantar Analisis Resiko Bencana
Manajemen Resiko Bencana Proses identifikasi , analisis dan kuantifikasi kebolehjadian
kerugian (probability of losses ) agar kebolehjadian Kerugian (probability of losses) agar
digunakan untuk mengambil tindakan pencegahan atau mitigasi dan pemulihan.
Kerentanan Kerentanan
Fisik Ekonomi
Kerentanan Kerentanan
Sosial Lingkungan
CAPANILITY/ KEMAMPUAN
Kerentanan
Risiko bencana (Risk)
(Vulnaribility)
Kapasitas (Capacity)
TUJUAN ANALISA RESIKO
BENCANA
Pengurangan Risko Bencana dimaknai sebagai sebuah proses pemberdayaan
komunitas melalui pengalaman mengatasi dan menghadapi bencana yang berfokus
pada kegiatan partisipatif untuk melakukan kajian, perencanaan, pengorganisasian
kelompok swadaya masyarakat, serta pelibatan dan aksi dari berbagai pemangku
kepentingan, dalam menanggulangi bencana sebelum, saat dan sesudah terjadi
bencana. Tujuannya agar komunitas mampu mengelola risiko, mengurangi, maupun
memulihkan diri dari dampak bencana tanpa ketergantungan dari pihak luar.
LANGKAH-LANGKAH ANALISA RESIKO