SISTEM INFORMASI

RUMAH SAKIT (SIRS)

NAJIHAH, S. KEP. NS. M.KEP.
 LATAR BELAKANG

• Rumah Sakit adl institusi pelayanan kesehatan yg

menyelenggarakan pelayanan kesehatan
perorangan secara sempurna yg menyediakan
pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat
darurat.
• Klasifikasi RS dpt dilihat dari aspek fasilitas dan
pelayanan yg meliputi pelayanan, SDM, peralatan,
sarana & prasarana, serta administrasi dan
manajemen
 INDIKATOR PELAYANAN RS

• BOR (Bed Occopacy Ratio)

• Menggambarkan tinggi rendahnya tingkat
1 pemanfaatan tempat tidur (60-85%)

• AVLOS (Averange Long of Stay)

• Menggambarkan tingkan efisiensi mutu pelayanan
2 RS (6-9 hari)

• TOI (Turn Over Internal)

• Interval penggunaan tempat tidur dari saat kosong
3 hingga terisi kembali (1-3 hari)
 • BTO (Bed Turn Over)
• Menggambarkan tingkat efisiensi penggunaan
4 tempat tidur (40-50kali)

• NDR (Net Death Rate)

• Angka kematian lebih dari 48jam setelah dirawat u/
5 setiap 1000 penderita

• GDR (Gross death Rate)

• Angka kematian umum untuk setiap 1000 penderita
6
 SISTEM INFORMASI RS

• SIRS adl suatu tatanan yg berurusan dg

pengumpulan data, pengolahan data, penyajian
informasi, analisa & penyimpulan informasi yg
dibutuhkan u/ kegiatan RS

Kegiatan pokok di RS

• Adanya transaksi, karena adanya transfer

barang & jasa
• Adanya cacatan kesehatan pasien dan
catatan biaya pasien
• Memberikan informasi dari berbagai data dan
kegiatan
 KOMPONEN SIRS

RS • u/ mengambil keputusan
• u/ menetapkan kebijakan & strategi

• u/ pencatatan data
Informasi • u/ memberikan informasi kpd pimpinan
RS, departemen & masyarakat

Sistem • Membutuhkan perangkat keras, lunak

dan keahlian
 TUJUAN SIRS
Tujuan umum
• Memberikan informasi yg benar kpd pejabat yg tepat
& masyarakat yg membutuhkan pd waktu yg tepat dg
biaya serendah mungkin

Tujuan Khusus
• Mengembangkan strategi perkembangan RS dimasa
yg akan datang
• Mengembal keputusan, jenis kegiatan, & jenis
pelayanan apa yg akan diberikan atau ditingkatkan, &
berapa besar tarif yg akan ditetapkan
• Menetapkan komunikasi & sinkronisasi khususnya dgn
pelanggan internal & masyarakat
• Mendukung pimpinan RS & Depkes/pemerintah/pemilik
dlm menetapkan arah & rencana pembangunan
kesehatan
 PENDEKATAN DALAM SIRS

Input Proses Output

Outcome Feedback
 Input Proses
• Informasi, • Kreasi
• berbagai format data yg sudah • Meliputi korespondensi,
ada pengarahan, format, laporan,
• Peralatan, gambar,output komputer.
• baik perangkat keras (lemari, • Distribusi
meja, kantor) • Dalam satuan kerja, antar
• Dana, satuan kerja/ eksternal
• berapa besar dana yg • Penggunaan
digunakan u/ membuat • Pengambilan keputusan,
perencanaan, implementasi & dokumentasi, laporan, referensi
berjalannya kegiatan • Pemeliharaan
• Teknik penyimpangan &
pengambilan
• Penyimpanan
• Aktif, inaktif, permanen &
sementara
• Pemusnahan
• Apakah dihancurkan atau
dibakar
 Output Outcome Feedback
• Informasi • Hasll dari output • Umpan balik
• u/ pimpinan RS, • Menilai • Mengevaluasi/m
depkes maupun perubahan/ elihat sejauh
masyarakat dampak suatu mana program
program/ sistem atau sistem
mengenai berjalan
perkembangan
dalam skala
besar
 SUB SIRS
Informasi medis
• 10 jenis penyakit terbanyak, 10 jenis penyakit penyebab
kematian utama, status imunisasi dll

Informasi tagihan biaya

Informasi akuntansi
• Laporan pendapatan, laporan piutang dll

Informasi logistik
• Stock opname, data inventaris dll

Informasi farmasi
• Stock opname, barang medis dll

Informasi kepegawain
• Data ketenagaaan RS, jumlah pegawai cuti, kenaikan
pangkat dll
 SISTEM INFORMASI
REKAM MEDIK (SIM RM)
 SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
REKAM MEDIS (SIM RM)

SIM RM
• Sistem informasi yg berkenaan dengan terapi,
diagnosa & masalah kesehatan lainnya, yg
digunakan dlm penaganan medis bagi setiap
pasien di RS

Rekam Medis
• Berkas yg berisikan catatan & dokumen tentang
identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan,
tindakan & pelayanan lain yg telah diberikan kpd
pasien
 MANFAAT SIM RM
• Ketepatan waktu dalam pengambilan keputusan medis.
Sehingga mutu pelayanan atau asuhan akan semakin
baik.

• Kemudahan penyajian data, sehingga penyampaian

informasi akan lebih efektif

• Pembentukan database yg memungkinkan penelitian,

simulasi, & pendidikan tenaga medis maupun para medis
berdasarkan data yg nyata

• Efisiensi pemanfaatan sumber daya & biaya dg sistem

penyedian bahan yg dpt menekan biaya penyimpanan,
pemesanan barang dll
SISTEM PELAPORAN
RUMAH SAKIT (SPRS)
SPRS Pertama
Revisi I (1973)
(1952)

Revisi II (1979) Revisi III (1984)

Data surveilans Revisi IV (1997)

epidemologi RS • Penyempurnaan
diintegrasikan Formulir
dlm SPRS (1987)
 FORM PELAPORAN

Data keadaan Data Keadaan

Data Kegiatan RS
Morbiditas Penyakit

Form RL2a1
Form RL2a

Form RL1 Form RL2b1

Form RL2b
Form RL2c
 Data Data
Data Data Infeksi
keadaan Peralatan
Inventaris Nosokomial
Keterangan Medik RS

Form RL3 Form RL4 Form RL5 Form RL6

Tujuan pembuatan laporan

• Mendukung kegiatan operasional

• Mendukung kegiatan perencanaan

Pertimbangan laporan yg baik

• Relevansi (Berhubungan)
• Ringkas
• Lingkup yg memadai
• Dapat dimengerti
• Keterkaitan Waktu
• Kendalaan (Realibity)
TERIMA KASIH
 ALUR PELAPORAN

Pemerintah membentuk
peraturan mengenai SPRS

Peraturan disosialisasikan
kpd pemerintah