Anda di halaman 1dari 37

SATUAN ACARA PENYULUHAN

DAN
METODE PEMBELAJARAN PROMOSI
NI KOMANG ERNY ASTITI, SKM.,M.KEB
• Pendidikan/promosi
kesehatankegiatanpesan kesehatan
masyarakat, kelompok atau individu
• Langkah awalperencanaan promosi
kesehatan menentukan
kebutuhan~diagnosis masalah dan prioritas
masalah
Langkah selanjutnya mengembangkan
komponen-komponen promosi kesehatan yang
terdiri dari beberapa komponen antara lain:
1. Menentukan tujuan promosi
kesehatan
• Peningkatan pengetahuan dan atau sikap
masyarakat
• Peningkatan perilaku masyarakat, yang pada
akhirnya akan berpengaruh thd kes
• Peningkatan status kesehatan masyarakat
SYARAT TUJUAN
• Specific
• Measurable
• Appropriate
• Reasonable
• Time bound
• Performance bukan effort
GREEN (1980) TUJUAN PROMKES
1. Tujuan program (program
objective)tujuan jangka panjang
2. Tujuan pendidikan (educational
objective)tujuan jangka menengah.
3. Tujuan perilaku (behavioral
objective)berhubungan dengan
pengetahuan dan sikap dan
merupakan tujuan jangka pendek.
2. Menentukan isi /materi promosi
kesehatan
Sederhana
Mudah dipahami
Sesuai dengan sasaran
3. Menentukan Metode
a. Metode individual (perorangan)
b. Metode kelompok
c. Metode massa
Faktor yang harus dipertimbangkan
memilih metode
• Metode dan tujuan pendidikan
• Metode dan bahan pengajaran
• Metode dan tangga-tangga belajar
• Metode dan tingkat perkembangan
• Metode dan keadaan perseorangan
METODE DAN TUJUAN
PENGGUNAANNYA
• Untuk meningkatkan kesadaran akan kesehatan : ceramah,
kerja kelompok, mass media, seminar, kampanye.
• Menambah pengetahuan. Menyediakan informasi: One-to-
one teaching (mengajar per-seorangan / private), seminar,
media massa, kampanye, group teaching.
• Self-empowering. Meningkatkan kemampuan diri, mengambil
keputusan Kerja kelompok, latihan (training), simulasi,
metode pemecahan masalah, peer teaching method.
• Mengubah kebiasaan : :Mengubah gaya hidup individu Kerja
kelompok, latihan keterampilan, training, metode debat.
• Mengubah lingkungan, Bekerja sama dengan pemerintah
untuk membuat kebijakan berkaitan dengan kesehatan.
Metode individual (perorangan)
Metode membina perilaku baru, atau
membina seseorang yang telah mulai tertarik
kepada suatu perubahan perilaku atau inovasi.
Bentuk pendekatan ini berupa :
• Bimbingan dan penyuluhan
• Wawancara
Metode Kelompok

• Kelompok Besar:
• Kelompok Kecil
Kelompok Besar
Yang dimaksud dengan kelompok besar apabila
peserta penyuluhan lebih dari 15 orang.
1. Ceramahmetode ini baik untuk sasaran
yang berpendidikan tinggi maupun rendah
2. Seminarmetode ini hanya cocok untuk
sasaran kelompok besar dengan pendidikan
menengah ke atas
Kelompok Kecil
Apabila peserta kegiatan kurang dari 15 orang
biasanya disebut kelompok kecil
1. Diskusi kelompok
2. Curah pendapat
3. Bola salju
4. Kelompok-kelompok kecil
5. Role Play
6. Permainan simulasi
Metode Massa
Mengkomunikasikan pesan-pesan kesehatan yang ditujukan
kepada masyarakat yang sifatnya massa atau public
1. Ceramah umum (public speaking)
2. Pidato-pidato/diskusi tentang kesehatan melalui media
elektronik
3. Simulasi, dialog antara pasien dengan dokter atau petugas
kesehatan lainnya tentang suatu penyakit atau masalah
kesehatan
4. Tulisan-tulisan di majalah atau Koran baik dalam bentuk
artikel maupun Tanya jawab dan konsultasi kesehatan dan
penyakit
5. Bill board yang dipasang di pinggir jalan, spanduk, poster
dan sebagainya
4. Menentukan Media
Sesuai dengan jenis sasaran, tingkat pendidikan
sasaran, aspek yang ingin dicapai, metode yang
digunakan dan sumber daya yang ada
5. Menyusun jadwal pelaksanaan
Merancang jadwal pelaksanaan promosi
kesehatan yang disepakati antara informan
(petugas kesehatan) dengan sasaran.
Merupakan penjabaran dari waktu, tempat dan
pelaksanaan yang biasanya disajikan dalam gan
chart
6. Menyusun rencana evaluasi
Dijabarkan tentang kapan evaluasi akan
dilaksanakan dimana akan dilaksanakan,
kelompok sasaran yang mana akan dievaluasi
dan siapa yang akan melaksanakan evaluasi
tersebut
MEDIA PROMOSI
Sarana/upaya  pesan/informasikomunikator
(media cetak, elektronik)  meningkatkan
pengetahuan
EFEKTIVITAS MEDIA terhadap pemahaman
sasaran, yaitu secara:
• Verbal : 1 X
• Visual : 3,5 X
• Verbal dan visual : 6 X
• Mempermudah penyampaian informasi
• Menghindari kesalahan persepsi
• Memperjelas informasi
• Mempermudah pengertian
• Mengurangi komunikasi yang verbalistik
• Menampilkan objek yang tidak dapat
ditangkap mata
• Memperlancar komunikasi
PENGGOLONGAN
1. Berdasarkan bentuk umum penggunaannya
• Bahan bacaan : modul, buku rujukan, leafleat,
majalah dan sebagainya
• Bahan peragaan : poster, flipchart, slide,
transparan dan sebagainya
2. Berdasarkan cara produksinya
a. Media cetak: suatu media statis dan
mengutamakan pesan-pesan visual
Fungsi utama media cetak ini adalah memberi
informasi dan menghibur
JENIS

• Poster
• Leaflet
• Brosur
• Majalah
• Surat kabar
• Lembar balik
• Stiker dan pamphlet
b. Media elektronik: media bergerak dan
dinamis, dapat dilihat dan didengar dalam
menyampaikan pesannya melalui alat bantu
elektronik
JENIS
• TV
• Radio
• CD
• VCD
• Kas
c. Media luar ruang
• Media yang menyampaikan pesannya diluar
ruang secara umum melalui media cetak dan
elektronik secara statis
JENIS
• Reklame
• Poster dalam ukuran lebih besar yang dapat
dilihat secara umum di jalan
• Spanduk
• Banner
• Pameran
• TV layar lebar
Merangcang pengembangan media
promosi kesehatan
Media promosi kesehatan yang baik adalah
media yang mampu memberikan informasi atau
pesan-pesan kesehatan yang sesuai dengan
tingkat penerimaan sasaran
1. Menetapkan tujuan
Suatu pernyataan tentang suatu keadaan yang akan
dicapai melalui pelaksanaan kegiatan tertentu
• Realistis artinya bisa dicapai bukan hanya angan-
angan
• Jelas dan dapat diukur
• Apa yang akan diukur
• Seberapa banyak perubahan yang akan diukur
• Berapa lama dan dimana pengukuran dilakukan
2. Menetapkan sasaran
• Memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya
kepuasan pada masing-masing segmen,
dapat juga untuk menentukan ketersediaan,
jumlah, dan jangkauan produk
3. Mengembangkan poisoning pesan
Poisoning adalah suatu proses atau upaya untuk
menempatkan suatu produk perusahaan atau
pesan dalam alam pikiran mereka yang dianggap
sebagai sasaran atau konsumennya. Hal ini
merupakan strategi komunikasi.
5. Menentukan strategi poisoning
• Identifikasi para pesaing
• Persepsi konsumen
• Menentukan posisi pesaing
• Menganalisis preferensi sasaran
• Menentukan posisi merk produk sendiri
• Ikuti perkembangan posisi
5. Memilih media promosi kesehatan
• Pemilihan media didasarkan pada selera
sasaran
• Memberikan dampak yang luas
• Setiap media mempunyai peranan yang
berbeda
• Penggunaan beberapa media secara serempak
dan terpadu akan meningkatkan cakupan,
frekuensi dan efektivitas pesan

Anda mungkin juga menyukai