Anda di halaman 1dari 12

Materi 4

Pokok Bahasan 5.
MENGEMBANGKAN MEDIA
PENYULUHAN
AIDIL HAFIZ, SKM MSC.PH
DISAMPAIKAN PADA PELATIHAN JABATAN FUNGSIONAL PROMOSI KESEHATAN ANGKATAN I
Media promosi kesehatan yang baik adalah media yang
mampu memberikan informasi atau pesan-pesan kesehatan
yang sesuai dengan tingkat penerimaan sasaran, sehingga
sasaran mau dan mampu untuk mengubah perilaku sesuai
dengan pesan yang disampaikan (DEPKES RI, 2006).

Pengembangan media promosi kesehatan dapat dilakukan


dengan pendekatan Proses P. Proses P ini diperkenalkan oleh
Universitas John Hopkins bersama-sama PATH (Program for
Approriate Technology in Health) sewaktu melaksanakan
proyek PCS (Population Communication Services).
Adapun A.Tahap analisis masalah dan
tahap-tahap sasaran
Proses P dalam B.Tahap Rancangan
pengembanga Pengembangan Media
n media C.Tahap pengembangan pesan, uji
promosi coba dan produksi media
kesehatan D.Penyusunan materi penyuluhan
yaitu: untuk radio
A. Tahap analisis masalah dan
sasaran

•Masalah Kesehatan, penyebab masalahnya, sifat masalah, epidemiologi


masalah termasuk masalah perilaku yang ada di masyarakat yang ditimbulkan.
•Kelompok sasaran, dalam hal demografi, sosial-ekonomi, faktor-faktor yang
mempengaruhi perilaku masyarakat seperti umur, pendidikan, budaya dan
adat- istiadat, pendapatan, serta pengembangan sikap dan perilaku yang
berhubungan dengan masalah kesehatan.
•Kebijaksanaan-kebijaksanaan, peraturan dan program penanggulangan yang
telah ada dari berbagai instansi sektoral untuk mengetahui pengalaman yang
lalu, harapan di masa yang akan datang.
•Memilih institusi, organisasi atau LSM yang mampu mendukung program.
•Sasaran komunikasi yang tersedia, untuk menetapkan media dan sarana yang
tersedia dan yang telah dilaksanakan, yang mempengaruhi perilaku
masyarakat seperti umur, pendidikan, budaya dan adat istiadat, pendapatan
serta pengembangan sikap dan perilaku yang berhubungan denmagan
masalah kesehatan
Tahap Rancangan Pengembangan
Media

Menetapkan tujuan
•Realistis, artinya bisa dicapai bukan hanya angan-
angan.
•Jelas dan dapat diukur.
•Apa yang akan diukur.
•Siapa sasaran yang akan diukur.
•Seberapa banyak perubahan yang akan diukur.
•Berapa lama dan di mana pengukuran dilakukan.
Menetapkan segmentasi sasaran
• Data karakteristik perilaku khalayak
sasaran.
• Data epidemiologi.
• Data demografi.
• Data geografi.
• Data psikologi (Notoatmodjo,2005).
Mengembangkan posisioning pesan
•Posisioning adalah suatu proses atau upaya untuk menempatkan suatu produk perusahaan,
individu atau apa saja dalam alam pikiran mereka yang dianggap sebagai sasaran atau
konsumennya. Posisioning bukan sesuatu yang dilakukan terhadap produk tetapi sesuatu yang
dilakukan terhadap otak calon konsumen atau khalayak sasaran.
•Hal ini bukan strategi produk tetapi strategi komunikasi. Di sini berhubungan dengan bagaimana
calon konsumen menempatkan produk kesehatan di dalam otaknya (Notoatmodjo,2005).
Menentukan strategi posisioning
•Identifikasi para pesaing.
•Persepsi konsumen
•Menentukan posisi pesaing
•Menganalisis preferensi khalayak sasaran yaitu mengetahui posisi yang dikehendaki oleh
khalayak sasaran terhadap suatu produk tertentu.
•Menentukan posisi merek produk sendiri
•Ikuti perkembangan posisi
Memilih Media Promosi Kesehatan
• Pemilihan media didasarkan pada selera khalayak
sasaran, bukan pada selera pengelola program.
• Media yang djpilih harus memberikan dampak yang
luas.
• Setiap media akan mempunyai peranan yang
berbeda.
• Penggunaan beberapa media secara serempak dan
terpadu akan meningkatkan cakupan, frekuensi dan
efektifitas pesan (DEPKES RI, 2006).
Tahap pengembangan pesan, uji
coba dan produksi media
Pesan adalah
terjemahan dari tujuan
komunikasi ke dalam • Penyebaran berbagai informasi
ungkapan atau kata program kesehatan masyarakat, perlu
yang sesuai untuk dibarengi dengan dukungan media
khalayak sasaran cetak maupun media elektronik dan
(www.pamsimas.org, tentunya saat ini untu Radio dan
2009). Pesan dalam Televisi
suatu media harus • Dalam proses penyampaian informasi
efektif dan kreatif, program perlu diperhatikan aspek
untuk itu pesan harus jangkauan.
memenuhi hal-hal
sebagai berikut:
Tahap pengembangan pesan, uji
coba dan produksi media
Pesan adalah
terjemahan dari tujuan • perlu dijadikan sebagai suatu sistem
komunikasi ke dalam penyebarluasan program kesehatan
ungkapan atau kata masyarakat , bertujuan untuk
yang sesuai untuk mengembangkan Media Promosi
khalayak sasaran Kesehatan secara terpadu,
(www.pamsimas.org, terintegrasi, tepat guna dan
2009). Pesan dalam
bermanfaat bagi penyuluh, institusi
suatu media harus
efektif dan kreatif, kesehatan, serta stakeholder lain yang
untuk itu pesan harus membutuhkan karena ini sudah
memenuhi hal-hal menjadi tantangan diera digital
sebagai berikut: sekarang ini
D. Penyusunan materi penyuluhan
untuk radio

Materi penyuluhan disusun oleh institusi penyelenggara


penyuluhan kesehatan masyarakat dan atau penyuluh kesehatan
masyarakat berdasarkan hasil identifikasi kebutuhan dan
kepentingan pelaku utama, pelaku usaha, dan sasaran antara.

Penyuluh kesehatan masyarakat memilih dan menetapkan


metode penyulihan yang paling tepat untuk menyampaikan
materi penyluhan kesehatan kepada sasaran kelompok
penyuluhan.
• Spot
• Ceramah
• Wawancara/dialog

Anda mungkin juga menyukai