DISUSUN OLEH :

ATHIFAH MURNI
FAHDANIAH BALQIS
HANIFAH DHIYA U.
NADIA NAENTYNAEN
SITI NUR HALIZA
 PERIODE KLASIK (650 – 1250 M)

PERIODE PERTENGAHAN ( 1250-1800 M)

PERIODE MODERN (1800 M – seterusnya)

03/04/2019 3
 PERIODE KLASIK
(650 – 1250 M)

tahapan sejarah umat islam yang dimulai

sejak Rasulallah SAW. menyampaikan
seruannya sampai masa runtuhnya Dinasti
Abbasiyah pada tahun 656 H/1258 M.
 PERIODE KLASIK
(650 – 1250 M)

Cirinya :

Tidak menutup mata terhadap adanya dinasti-dinasti kecil,

Dinasti Umaiyah Barat yang berkedudukan di Andalusia dan
interengum (masa peralihan pemerintahan) Dinasti Fatimah di Mesir,
Puncak kejayaan umat Islam terjadi di masa khalifah
Abdurahman ad Dakhil (756 - 785 M) dan Khalifah Harun ar rasyid
(786 - 809). Pada masa itu hanya ada dua negara superpower, yaitu
barat yang berkedudukan di Cordova dan timur berkedudukan di
Bagdad ,Keduanya sama-sama negara pengetahuan,
Umat Islam pernah berjaya selama kurang lebih 7 abad
( antara abad VII s.d XIII ).Kejayaan tersebut menumbuhkan pusat-
pusat keunggulan, baik di bidang pendidikan, peribadatan,
perekonomian, pertanian, pertanian, kedokteran, dan lain-lain.
 PERIODE PERTENGAHAN
(1250 – 1800 M)

tahapan sejarah umat Islam yang diawali

sejak tahun - tahun terakhir keruntuhan
Daulah Abbasiyah (1250 M ) sampai timbulnya
benih-benih kebangkitan atau pembaharuan
Islam yang diperkirakan terjadi sekitar tahun
1800 M.
 PERIODE MODERN
(1800 M – SEKARANG)

Di sebut juga periode pembaharuan.

Karena merupakan zaman kebangkitan
dan kesadaran umat islam terhadap
kelemahan dirinya dan adanya untuk
memperoleh kemajuan dalam berbagai
bidang ,terutama dalam bidang
pengetahuan dan teknologi .
 PERIODE MODERN
PERKEMBANGAN ISLAM
PADA MASA MODERN
di sebut juga periode
pembaharuan karena merupakan
zaman kebangkitan dan kesadaran
umat islam terhadap kelemahan
dirinya dan adanya untuk memperoleh
kemajuan dalam berbagai bidang
,terutama dalam bidang pengetahuan
danteknologi .
 Pada Bidang Akidah

Kembali pada Al Qur’an dan Sunnah

Nabi SAW. dalam melaksanakan ibadah,
karena saat ini praktek ibadah
bercampur dari berbagai aspek. Maka
para pembaharu menyerukan pemurnian
ajaran Islam dengan melaksanakan
ibadah hanya bersumber dari Al Qur’an
dan Sunnah. Salah satu tokoh yang
memperkenalkan Islam pada bidang
akidah adalah Muhammad bin Abdul
Wahab
 Pada Bidang Ilmu Pengetahuan

Artinya : “Dan seandainya pohon-pohon

di bumi menjadi pena dan laut (menjadi
Artinya : “Dan seandainya
tinta), pohon-pohon
ditambahkan di bumi
kepada tujuh lautmenjadi pena
dan laut (menjadi tinta), ditambahkan
(lagi) sesudah kepadatidak
(kering)nya, niscaya tujuh laut (lagi)
sesudahakan(kering)nya, niscaya(dituliskan)
habis-habisnya tidak akan kalimat
habis-habisnya
(dituliskan) kalimat
Allah. Allah. Sesungguhnya
Sesungguhnya Allah maha perkasa
Allah maha
lagi maha bijaksana.”
perkasa (QS luqman
lagi maha bijaksana.” : 27)
(QS
luqman : 27)
 Perkembangan
Kebudayaan Islam

1. Arsitektur

Arsitektur berasal dari bahasa Yunani yaitu architektur

(arche=asli/awal dan tertoo=kokoh). Arsitektur Islam adalah ilmu
sekaligus seni merancang bangunan / struktur lain yang fungsional
dirancang sesuai kaidah islam. seperti masjid, makam, madrasah
dan lain-lain.
 2. Sastra
Banyaknya lahir sastrawan muslim seperti
- Muhammad Iqbal ( Pakistan)
- Mustafa Lutfi Al-Manfaluti ( Mesir)
- Dr. Muhammad Husain Haekal ( Mesir)
- Jamil Sidqi Az Zahawi ( Irak)
- Abdus Salam Al-Ujaili ( Suriah)
 Kaligrafi

Kata kaligrafi berasal dari Bahasa Yunani,

kaligrafia atau kaligraphos. Kallos berarti indah
dan grapho berarti tulisan. berarti tulisan (aksara)
indah yang mempunyai nilai estetis. Dalam
bahasa Arab kaligrafi disebut khatt berarti tulisan
indah yang memiliki nilai estetis.
 Nilai-Nilai Luhur pada Masa Kejayaan Islam

1. Hanya dengan kerja keras dan usaha yang maksimal, apa yang
diinginkan akan berhasil, hal ini dapat dilihat bahwa islam
berkembang dengan baik di berbagai belahan dunia atas usaha
yang maksimal umat islam.
2. Belajar dengan giat dan terus-menerus merupakan kunci meraih
kejayaan.
3. Tidak berputus asa dan terus berusaha berlandaskan pada Al-
Qur’an dan Sunah.
4. Sesama muslim adalah saudara, persaudaraan itu diikat adanya
akidah yang satu yaitu Allah Swt. dan kitab suci yang satu yaitu
Al-Qur’an.
5. Menjadikan perbedaan sebagai rahmat, bukan sebagai jurang
pemisah.
ASSALAMUALAIKUM